Alkaloid
Alkaloid
Morfin : Analgesik
Saponin : Antibakteri
Tantangan Penelitian
Tantangan dalam penelitian di bidang alkaloid,
semakin lama semakin menarik dan dengan tingkat
kesukaran yang rumit. Hal ini didasarkan pada
fenomena bahwa jumlah alkaloid dalam tumbuhan
berada dalam kadar yang sangat sedikit (kurang dari
1%) tetapi kadar alkaloid diatas 1% juga seringkali
dijumpai seperti pada kulit kina yang mengandung 10-
15% alkaloid dan pada Senecio riddelii dengan kadar
alkaloid hingga 18%
Selain kadar yang kecil, alkaloid juga harus diisolasi
dari campuran senyawa yang rumit. Proses isolasi,
pemurnian, karakterisasi, dan penentuan struktur ini
membutuhkan pengetahuan dan keterampilan khusus
yang tentunya memerlukan waktu yang lama untuk
mendalaminya.
Tantangan berikutnya dalam penelitian setelah
ditemukan senyawa alkaloid murni dan diketahui
strukturnya, adalah dengan melakukan uji aktivitas
biologi terutama untuk aplikasi farmakologi dan
bioinsektisida. Setelah diketahui aktivitas biologinya,
kemudian dilanjutkan dengan mempelajari studi
molekular (uji klinis) lebih lanjut senyawa tersebut
bagi organisme (terutama manusia).
Seandainya alkaloid yang diteliti, memiliki kelayakan
sebagai obat, maka tantangan lain bagi para peneliti
adalah mensintesis senyawa tersebut, terutama untuk
mencari jalur sintesis yang sederhana dan murah,
sehingga dengan sintesis dapat menyediakan pasokan
alternatif obat semacam itu yang sering sukar
diperoleh dari sumber alam.
Tantangan dalam bidang pengembangan ilmu alkaloid
tidak berhenti sampai disini saja, adanya resistensi
atau adanya efek ketagihan terhadap obat,
menyebabkan para peneliti kembali disibukkan untuk
mencari obat lain, yang salah satunya adalah dengan
meneliti turunan-turunan senyawa yang berkhasiat
tersebut.
Penutup