Klor Ditemukan oleh Scheele pada tahu 1774 dan dinamai oleh Davy pada
tahun1810. Klor ditemukan di alam dalam keadaan kombinasi sebagai gas Cl2,
senyawadan mineral seperti kamalit dan silvit. Gas klor berwarna kuning kehijauan,
dapat larut dalam air, mudah bereaksi dengan unsur lain. Klor dapat
mengganggu pernafasan, merusak selaput lender dan dalam wujud cahaya dapat
membakar kulit.
Terdapat dalam senyawa NaCl, KCl, MgCl2, dan CaCl2. Senyawa klorida
ditemukan di air laut dan garam batu/endapan garam yang terbentuk akibat
penguapan air laut di masa lalu. Setiap 1 kg air laut mengandung sekitar 30 gram
NaCl. Proses untuk mendapatkan unsure klorin adalah melalui elektrolisis larutan NaCl
pekat (brine) akan menghasilkan Cl2 pada anode dan gas H2, dan NaOH pada katode.
■ 3. Bromin
Brom Ditemukan oleh Balard pada tahun 1826. merupakan zat cair berwarna
coklat kemerahan, agak mudah menguap pada temperature kamar, uapnya berwarna
merah, berbau tidak enak dan dapat menimbulkan efek iritasi pada mata dan
kerongkongan.Bromin mudah larut dalam air dan CS2 membentuk larutan berwarna
merah, bersifa tkurang aktif dibandingkan dengan klor tetapi lebih reaktif dari iodium.
Terdapat dalam senyawa logam bromide. Senyawa ini juga ditemukan di air
laut, endapan garam, dan air mineral. Ditemukan di perairan laut Mati dengan kadar
4500 - 5000 ppm. Garam-garam bromine juga diperoleh dari Arkansas.
■ 4. Iodine
KHF2 → K+ + HF2-
HF2- → H+ + 2F
Air laut juga sumber utama Br. Setiap 1 m3 air laut terdapat 3 kg bromin (Br2).
Bromin didapatkan dengan cara mengoksidasi ion bromida yang terdapat dalam air
laut.
Reaksi hidrolisis dapat dicegah dengan cara menambahkan H2SO4 pada air
laut hingga pHnya 3,5. Setelah pH air laut 3,5, baru dialiri gas Cl2 dan udara. Gas Br2
yang diperoleh dimurnikan dari Cl2 dengan cara destilasi.
■ Pembuatan Iodin (I2)
Yodium di alam hanya terdapat natrium Iodat (NaIO3). Yodium dibuat secara
reduksi ion yodat dengan produksi natrium hidrogensulfit.
( IO3- + 6H+ + Se → ½I2 + 3H2O ) x 2
( HSO3- + H2O → HSO4- + 2H+ + 2e ) x 5
Ganggang laut (mengandung KI) dikeringkan, abu dari ganggan laut dicampur
dengan air panas dan disaring. Larutan yang terjadi diuapkan sementara zat-zat yang
kurang larut mengkristal. Sisa larutan kemudian dialiri gas Cl2.
2KI(aq) + Cl2(g) → 2KCl(aq) + I2(g)
KLORIN
•NaClO3 dipakai guna mematikan tanaman liar, klorin guna memutihkan kertas, agen dry clean
serta bagi pembuatan bromin.
•KCl guna sebagai campuran pada pestisida.
BROMIN
• Etilen bromida, C2H4Br2, dicampurkan ke bensin bertimbal untuk mengikat timbal (Pb) agar
tidak melekat pada mesin.
IODIN
•Senyawa Iodin (NaI, NaIO3, KI, dan KIO3) juga ditambahkan pada garam dapur untuk mencegah
penyakit gondok dan keterbelakangan mental.
ASTATIN
• Astatin-211 adalah suatu emitter alfa dengan umur paruh yang secara fisik 72 jam.Hal ini
sudah dimanfaatkan penggunaannya di dalam radiasi therapy
DAMPAK DAN
SENYAWANYA
FLUORIN
•CFC bereaksi dengan O3menyebabkan berkurangnya kadar O3 sehingga ozon tidak
mampu mencegah sinar UV sampai ke bumi
KLORIN
•Pestisida DDT tidak terurai secara alami, terakumulai dalam tubuh manusia lewat
tumbuhan yang di makan.
•CCl4 menyebabkan kerusakan hati Menyebabkan kerusakan jaringan syaraf (CHCl3)
BROM
•Brom bersifat korosif terhadap jaringan manusia. Dalam bentuk cair dan uap, unsur ini
mampu mengiritasi mata dan tenggorokan. Uap bromin sangat beracun saat terhirup.
IODIN
• Kristal iodin dapat melukai kulit
•Uapnya dapat melukai mata dan selaput lender
ASTATIN
•Untuk bahaya spesifik dari astatin mungkin kurang diketahui karena unsurnya di alam
pun sangat sedikit .astatin umumnya sama bahayanya dengan unsur radioaktif lain
TERIMAKASIH