Anda di halaman 1dari 13

Kelompok V

 Pembedahan merupakan tindakan pengobatan yang menggunakan teknik invasif

dengan membuka atau menampilkan bagian tubuh yang akan ditangani melalui
sayatan yang diakhiri dengan penutupan dan penjahitan luka (Susetyowati et al.,
2010).

 Jenis Pembedahan Bedah Mayor

Bedah Minor
Alat bedah adalah alat yang dirancang untuk digunakan untuk kegiatan pembedahan,
Sebelum melakukan tindakan pembedahan pengetahuan mengenai sarana dan
prasarana penunjang dalam pembedahan wajib dimegerti sehingga tidak terjadi
kesalahan dalam penggunaan alat tersebut
Menurut Jain (2013), berdasarkan fungsinya alat-alat bedah dibedakan
menjadi :

1. Delivery set 2. Deletion and Curatage


set
3. Minor Operating Set 4. Racheostomy
Adapun yang termasuk di dalam kelompok alat bedah minor menurut
Bachsinar (1992), antara lain adalah :
1. PISAU BEDAH
Pisau bedah (scaple) berfungsi untuk memotong jaringan, terdiri dari
gagang dan mata pisau (mess/bistouri/blade) yang dapat dibuka-pasang.
Jenis-jenis gunting berdasarkan objek kerjanya:
a. Gunting Jaringan (bedah)
b. Gunting Benang (dressing scissors)
c. Gunting Perban
d. Gunting Iris
a. Pinset Sirugis b. Pinset Anatomis c. Pinset Splinter
Alat ini digunakan untuk
memegang jarum saat
menjahit luka operasi.
Cara Penggunaan:
 needle digenggam pada
jarak 2/3 dari ujung
berlubang needle,dan
berada pada ujung
jepitan needle-holder
 Kemudian, belokkan
needle sedikit ke arah
depan pada jepitan
instrumen karena akan
disesuaikan dengan arah
alami tangan ketika
insersi dilakukan.
Peralatan ini mempunyai arti
penting dalam menghentikan
perdarahan selama operasi. Sebagian
besar klem hemostatik menjepit
dengan cukup kuat sehingga
jaringan-jaringan yang kecil dapat
terjepit. Klem hemostatik juga dapat
digunakan untuk membantu
membuat ligasi pada pembuluh
darah kecil (Kozol, 1999).
 Benang bedah berdasarkan sifatnya :
1. Absorbable
2. non-absorbable.
3. Alami
4. sintetis

 Berdasarkan jenisnya:
a. Seide/ silk
b. Plain Catgut
c. Chromic catgut
d. Nilon (Dafilon,monosof,dermalonEthilon)
e. Ethibond
f. Vitalene/Prolene/surgilen
g. Poli Glicolic Acid (seperti Polisorb,Dexon,Vicryl)
h. Supramid
i. Linen (catoon)
j. Steel wire

7. NEEDLE (JARUM)
Needle memiliki bagian dasar yang sama,
meskipun bentuknya beragam. Setiap bagian
memiliki ujung, yakni bagian body dan bagian
lubang tempat insersi benang. Sebagian besar
needle berbentuk kurva dengan ukuran ¼, 5/8, ½
dan 3/8 lingkaran.

Anda mungkin juga menyukai