Anda di halaman 1dari 12

Kelompok 1

1. Arif Dwi Anto (1800020075)


2. Mitha Armayliana A (1800020083)
3. Karima Anggita (1800020085)
4. Roni Irmawan Sumarja (1800020097)
5. Ayu Tri Hartati (1800020107)
PENGGUNAAN SILIKON
DALAM DUNIA
KESEHATAN
Penggunaan silikon saat ini sangat lah banyak,
dari segi industri maupun kesehatan. Dalam segi
industri misalnya industri kaca keramik dll,
sedangkan dalam segi kesehatan misalnya
pemasangan impalan silikon payudara untuk
memperindah payudara atau pun pemasangan silikon
pada wajah untuk membuat wajah menjadi bersih
dan mulus.
Apa itu Silikon ?
Silikon adalah polimer non organik yang bervariasi dari
cairan, gel, karet hingga sejenis plastik keras. Silikon adalah
salah satu jenis polimer sintetik, yaitu suatu material yang
dibentuk oleh molekul-molekul kimia (unit) yang berukuran
kecil dan tersusun secara berulang-ulang dalam jumlah
tertentu. Unit terkecil penyusun polimer ini disebut dengan
monomer.
Silikon adalah polimer non organik yang bervariasi dari
cairan, gel, karet hingga sejenis plastik keras.
Karakteristik silikon antara lain :
1. Tidak Berbau
2. Tidak Berwarna
3. Kedap Air,
4. Tahan terhadap suhu tinggi
5. Tidak dapat menghantarkan arus listrik.
Kegunaan Silikon :
 Menguatkan Tulang;
 Merawat Kulit;
 Mencegah Kerapuhan Kuku;
 Mencegah Aterosklerosis;
 Membantu Proses Penyembuhan;
 Mencegah Keracunan Alumunium;
 Baik Untuk Persendian;
 Untuk Mendetoksifikasi;
 Membantu Kekebalan;
Jenis – Jenis Silikon :
1. Silikon Padat

Bentuknya menyerupai karet penghapus. Digunakan untuk katup


jantung buatan, pengganti testis, kateter, serta persendian buatan. Dalam
dunia bedah plastik, silikon padat biasanya digunakan untuk implan
hidung, dagu, dan pipi. Beberapa tahun belakangan ini, silikon padat
juga digunakan untuk membantu penderita gangguan ereksi, dengan
menggunakan materi silikon padat yang dapat ditiup
2. Silikon berbentuk gel dalam wadah silikon padat :
Menyerupai dodol, dengan tingkat perlekatan molekul sangat
baik. Digunakan untuk implan payudara/betis. Jika dibelah,
tidak akan meleleh atau menyebar, tapi tetap mengikuti bentuk
wadah penyimpannya.

3. Silikon Cair
Silikon bentuk cair dalam dunia medis, menurut dr. Donny V.
Istiantoro dari Jakarta Eye Center, digunakan dalam operasi
retina. Retina dapat lepas dari posisinya karena berbagai
faktor, sehingga perlu dibantu perlekatannya dengan silikon
cair.
Sifat Fisika Silikon
1. Berbentuk padat pada suhu ruangan
2. Mempunyai titik lebur 1.400 ºC
3. Mempunyai titik didih 2.800 ºC
4. Silikon bersifat mengalirkan panas sehingga tidak
pernah dipakai untuk menginsulasi benda panas
Sifat Kimia Silikon
1. Sifat-sifat kimia unsur-unsur utama golongan IA
dan IIA dari atas ke bawah
dalam tabel periodik adalah sangat reaktif
2. Sifat logamnya bertambah (dari atas ke bawah
dalam tabel periodik)
3. Bereaksi dengan oksigen, unsur halogen, air, asam
encer, dan amonia.
Kesimpulan :
1. Silikon adalah salah satu jenis polimer sintetik, yaitu suatu material yang
dibentuk oleh molekul-molekul kimia (unit) yang berukuran kecil dan
tersusun secara berulang-ulang dalam jumlah tertentu.
2. Ada 3 jenis silikon, yaitu : silikon padat, silikon berbentuk gel dalam
wadah silikon padat, Silikon Cair
3. Guna dan fungsi dari silikon pada bidang kesehatan ialah menguatkan
tulang, membantu proses penyembuhan, mencegah keracunan
alumunium, dsb.
Daftar Pustaka :
• http://coretansowel.blogspot.com/2013/02/silikon.html
• http://fairuz-juwel.blogspot.com/2012/06/makalah-silikon.html
• https://pendkimia.wordpress.com/2015/04/20/makalah-silikon/

Anda mungkin juga menyukai