Anda di halaman 1dari 13

O L E H :

K E L A S B

D E S M A N U N G G A L A D I T A M A 2 0 0 1 1 0 1 7 0 0 6 1
M U H A M M A D F A R R E L B U D I M A N 2 0 0 1 1 0 1 7 0 2 0 5
F E B Y L I YA S A L S A D I A N 2 0 0 1 1 0 1 7 0 0 3 0
F I T R I A 2 0 0 1 1 0 1 7 0 2 8 8
I M A M N U R A Z I Z 2 0 0 1 1 0 1 7 0 0 3 4
K E I S A AY U F A U Z I A 2 0 0 1 1 0 1 7 0 0 3 4
LIMBAH PETERNAKAN
Menurut Sihombing (2000) limbah mencakup limbah padat dan cair seperti feses, air seni,
sisa makanan, embrio, kulit telur, darah, bulu, kuku, tulang, tanduk. Isi rumen, dan lain lain.
M ENUR UT SIH OM B ING (2 0 0 0) L I M B A H M ENCA K UP L I M B AH PA DAT DA N CA I R SEP ER T I
FESES , A IR SENI , SI SA M A K A NAN, EM B R I O, K U L I T T EL UR , DA R A H , B UL U , K UK U,
TUL A NG , TA NDUK . ISI RUM EN, DA N L A IN L A IN .
PENGOLAHAN LIMBAH
a) Pengolahan Pupuk Organik

b) Sebagai Biogas
PENGOLAHAN PUPUK ORGANIK
Pemanfaatan limbah usaha
peternakan terutama kotoran
ternak sebagai pupuk organic
dapat dilakukan melalui
pemnfaatan kotoran tersebut
sebagai pupuk organik.
Penggunaan pupuk kandang
selain bias meningkatkan unsur
hara pada tanah juga dapat
meningkatkan aktivitas
mikrobiologi tanah dan
memperbaiki strukutr tanah
tersebut.
SEBAGAI BIOGAS
Salah satu bentuk pengolahan yang dapat dilakukan adalah menggunakan limbah tersebut
sebagai bahan masukan untuk menghasilkan bahan bakar biogas.
Menurut Simmamora (1989) Biogas adalah campuran beberapa gas, tergolong bahan bakar
gas yang merupakan hasil fermentasi dari bahan organic dalam kondisi anaerob, dan gas yang
domninan adalah gas metan dan gas karbondioksida.
MENURUT LINGAIAH DAN RAJASEKARAN
(1986) TINJA SAPI MENGANDUNG
KANDUNGAN PERSENTASE (%)
Selulosa 22,59 %
Hemi Selulosa 18,32 %
Lignin 10,20 %
Karbon Organik 34,72 %
Nitrogen 1,26 %
Phosphor 0,73 %
Kalium 0,68 %
MENURUT NURTJAHYA DKK (2003)
PEMBENTUKAN BIOGAS MELIPUTI TIGA
TAHAP PROSES YAITU:
• Hidrolisis
Peroses penguraian bahan bahan organik

• Pengasaman
Pengasaman komponen monomer (gula sederhana)

• Metanogenik
Proses pembentukan gas metan oleh bakteri pereduksi
DAMPAK NEGATIF LIMBAH
PETERNAKAN
Untuk limbah industri peternakan sendiri, ada beberapa dampak negatif yang bisa saja
mengancam lingkungan diantaranya adalah :
• Pencemaran air
• Pencemaran udara
• Pencemaran tanah
KESIMPULAN
• Limbah peternakan yaitu sisa buangan dari suatu kegiatan usaha peternakan seperti usaha
pemeliharaan ternak, rumah potong hewan, memproses produk ternak, dan sebagainya
• Pengolahan limbah dapat dijadikan sebagai pupuk kompos dan juga sebagai bahan dasar biogas
• Beberapa yang termasuk limbah industri peternakan sapi potong duantaranya feses, urin,
tanduk, sisa pakan, dan beberapa residu akibat kegitan budidaya
• Dampak negatif limbah industri peternakan sapi potong yaitu pencenaran air, udara, dan tanah
• Penanganan yang saat ini bisa diaplikasikan yaitu pemanfaatan limbah menjadi biogas ataupun
pupuk kompos.
DAFTAR PUSTAKA
• Farida E. 2000. Pengaruh Penggunaan Feses Sapi dan Campuran Limbah Organik Lain Sebagai Pakan atau Media Produksi
Kokon dan Biomassa Cacing Tanah Eisenia foetida savigry. Skripsi Jurusan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak. IPB, Bogor.
• Sihombing D T H. 2000. Teknik Pengelolaan Limbah Kegiatan/Usaha Peternakan. Pusat Penelitian Lingkungan Hidup
Lembaga Penelitian, Institut Pertanian Bogor
• Triatmojo Suharjono, Yuny Erwanto, Nanung Agus Fitriyanti.2016. Penanganan Limbah Industri Peternakan. Gadjah Mada
University Press.
• Soehadji.1992.kebijakan Pemerintah Dalam Industri Peternakan dan Penangan Limbah Peternakan.Direktorat Jenderal
Peternakan,Departemen Pertanian:Jakarta.
• Simamora, S. 1989. Pengelolaan Limbah Peternakan (Animal Waste Management). Teknologi Energi Gasbio. Fakultas
Politeknik Pertanian IPB. Bekerjasama dengan Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. Dirjen Pendidikan Dasar dan
Menengah, Departemen P dan K
• Maramba, F. D. 1978. Biogas and Waste Recycling. Maya Farm. Manila, Philippines
• Nurtjahya, E., S .D . Rumentor, J .F . Salamena, E.Hernawan, S . Darwati dan S .M.Soenarmo. 2003.Pemanfaatan limbah
ternak ruminansia untuk mengurangi pencemaran lingkungan . MakalahPengantar Falsafah Sains.
ProgramPascasarjanaInstitut Pertanian Bogor.
• Lingaiah V. and Rajasekaran P.1986.Biodigestion of Cowdung and Organic Wastes Mixed with Oil Cake in Relation to
Energy.Department of Agricultural Microbiology, Tamil Nadu Agricultural University, Agricultural Wastes, Coimbatore-3,
India.,17 : 161-173
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai