Anda di halaman 1dari 10

AUDIT MATERNAL PERINATAL

A N U G R A H A S TA N G C 0 1 4 1 8 1 0 6 2

D E PA R T E M E N O B S T E T R I D A N G I N E K O L O G I ( O B G I N )
FA K U LTA S K E D O K T E R A N
U N I V E R S I TA S H A S A N U D D I N
2018
Angka Kematian Ibu (AKI) tahun 1991-2012

MDGs=
102/100.000

2
AUDIT MATERNAL PERINATAL
(AMP)

3
Definisi
upaya dalam penilaian pelaksanaan serta peningkatan
mutu pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir.

Sumber: Kemenkes RI 2015.Profil Kesehatan Indonesia tahun 2014.Jakarta 4


Tujuan
• Meningkatkan mutu pelayanan
KIA di seluruh kabupaten/kota
Tujuan dalam rangka mempercepat
penurunan Angka kematian ibu
Umum dan perinatal

Sumber: Kemenkes RSuwanti, E dkk. Pemahaman Bidan Tentang Audit Maternal Perinatal Kaitannya Dengan Kepatuhan Bidan Dalam 5
Pelaksanaan Managemen Aktif Kala Iii Di Wilayah Kabupaten Klaten. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, volume 2, nomor 2, November 2013.
Tujuan Khusus
Menentukan Mengembangkan
Menerapkan intervensi dan mekanisme koordinasi
pembahasan analitik pembinaan untuk
antara dinas kesehatan
mengenai kasus masing-masing kabupaten/kota, rumah sakit
kebidanan dan pihak yang pemerintah/swasta, rumah
perinatal secara diperlukan dalam hal bersalin, dan bidan praktek
teratur dan mengatasi masalah dalam perencanaan,
berkesinambungan pelaksanaan, pemantauan
yang ditemukan dan evaluasi terhadap
dalam pembahasan intervensi yang disepakati.
kasus.

Sumber: Kemenkes RSuwanti, E dkk. Pemahaman Bidan Tentang Audit Maternal Perinatal Kaitannya Dengan Kepatuhan Bidan Dalam 6
Pelaksanaan Managemen Aktif Kala Iii Di Wilayah Kabupaten Klaten. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, volume 2, nomor 2, November 2013.
Mekanisme
AMP

Sumber: Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat, 2010. Pedoman Audit Maternal Perinatal (AMP). Kementerian Kesehatan Direktur 7
Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat.
Kebijakan AMP
Peningkatan mutu pelayanan
KIA dan Upaya perluasan Peningkatan fungsi kabupaten yang
jangkauan pelayanan. mampu memanfaatkan semua
potensi dan peluang untuk
Peningkatan berkesinambungan meningkatkan pelayanan KIA di
pelayanan KIA di tingkat seluruh wilayah.
pelayanan dasar dan tingkat
rujukan primer.
Peningkatan kemampuan
kabupaten dalam perencanaan
Peningkatan kemampuan
program KIA yang mampu
manajerial dan keterampilan
mengatasi masalah kesehatan
teknis dari pengelola dan
setempat.
pelaksanaan program KIA.

Sumber: Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat, 2010. Pedoman Audit Maternal Perinatal (AMP). Kementerian Kesehatan Direktur 8
Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat.
Strategi AMP

Peningkatan pelayanan program KIA dengan menerapkan


kendali mutu melalui AMP.
Pembinaan Puskesmas dilakukan oleh DKK bekerja sama dengan rumah sakit dan
dilaksanakan secara rutin dalam bentuk yang disepakati oleh tim AMP.
DKK sebagai fasilitator bekerja sama dengan rumah sakit
Kabupaten/Daerah dan melibatkan Puskesmas dan unit pelayanan KIA
dalam upaya kendali mutu.
Program KIA dibuat dengan mempertimbangkan hasil temuan dari kegiatan AMP
sehingga diharapkan berorientasi pada pemecahan masalah di tempat.

Dibentuk tim AMP yang selalu mengadakan pertemuan rutin untuk


membahas tindak lanjut berdasarkan temuan dari kegiatan audit.

Sumber: Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat, 2010. Pedoman Audit Maternal Perinatal (AMP). Kementerian Kesehatan Direktur 9
Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai