Anda di halaman 1dari 14

ANTASIDA DAN TUKAK PEPTIK

Kelompok 1
 Adhika Prayoga
 Eva Andari
 Gina Febriliana
 Tia Amalia
ANTASIDA
Antasida adalah obat yang mengandung basa-basa lemah
yang digunakan untuk menetralkan asam lambung yang
berlebihan. Antasida merupakan salah satu pilihan obat
dalam mengatasi sakit maag. Antasida diberikan secara
oral (diminum).
Sakit maag atau dispepsia adalah gejala penyakit berupa
rasa nyeri dan panas pada lambung yang terjadi akibat
sejumlah kondisi. Di antaranya adalah luka terbuka pada
lapisan dalam lambung (tukak lambung).
Tanda-tanda dan gejala maag
antara lain:
• Gangguan pencernaan nyeri ulu hati
• Perut kembung.
• Mual dan muntah.
• Sering bersendawa dan buang gas (kentut).
• Refluks (kembalinya makanan atau cairan dari lambung ke
kerongkongan).
• Cepat merasa kenyang ketika makan dan rasa kenyang
berkepanjangan setelah makan.
• Diare.
Penyebab Penyakit Maag
Maag adalah peradangan pada lapisan lambung.
Sejumlah penyakit dan kondisi dapat meningkatkan risiko
maag. Sakit maag dapat disebabkan kebiasaan makan
yang terlalu banyak dan cepat, atau terlalu banyak
mengonsumsi makanan pedas dan berlemak. Radang
pada pankreas dan usus tersumbat, juga dapat memicu
sakit maag.
TUKAK PEPTIK
(tukak lambung/ulkus peptikum)
Kondisi dimana bagian dinding lambung mengalami luka. Karena
adanya luka biasanya penderita akan mengalami rasa nyeri di daerah
ulu hati atau perut kiri atas dan bahkan mengalami perdarahan pada
kasus yang parah.
Patofisiologi
Tukak peptic timbul akibat gangguan keseimbangan antara asam
lambung peptic dan daya tahan mukosa.
Dibedakan dua bentuk tukak peptic, yaitu:
- Tukak duodenum: pada umumnya terdapat hipersekresi asam dan
pepsin karena jumlah sel parietal lebih banyak.
- Tukak lambung: biasanya sekresi asam normal/hipochlorida, faktor
utama adalah turunnya daya tahan mukosa.
PENGGOLONGAN ANTASIDA
Berdasarkan Mekanisme Kerja
ANTIHIPERACIDITAS
Obat yang menetralisir kelebihan asam lambung.
Contoh obat antasida.
1
H2-RECEPTORBLOCKER (obat antagonis reseptor H2)
Semua antagonis receptor H2 menyembuhkan tukak
lambung mampu menurunkan kadar asam lambung.
Contoh obat ranitidin.
2
PROTON PUMP INHIBITOR (obat penghambat pompa
proton)
3
Obat yang menghambat asam lambung dengan cara
menghambat pompa proton dari sel parietal lambung
untuk menurunkan kadar asam lambung.
Contoh obat adalah omeprazol.
MEKANISME KERJA
Antasida secara langsung akan menetralisir
keasaman, peningkatan pH, atau secara reversibel
mengurangi atau menghalangi sekresi asam
lambung oleh sel untuk mengurangi keasaman di
perut.
Rasa pedih terasa ketika asam klorida lambung
mencapai saraf di mukosa saluran cerna. Lalu saraf
tersebut mengirim sinyal rasa sakit ke sistem saraf
pusat. Hal ini terjadi pada bagian saraf yang terkena
asam.
No Gener ik Dagang Pabr ik
OBAT OBAT 1. Aluminium Hidroksida Alukol PIM

ANTASIDA 2. Kombinasi Al(OH)3 dan


Mg (OH)2
N
o

1.
G
en
er
ik

Al
u
mi
ni
u
m
Hi
dr
ok
si
D
ag
a
n
g

Al
uk
ol
P
a
br
ik

PI
M
Maag tab
Aludona
Erela

da

3. Simetikon/Dimetichone
2. K
o
m
bi
na
si
M
aa
g
ta
b
Al
Er
el
a
Diloxan Bernofarm
Al ud
( on
O a
H
)3
da
n
M
g
(
O
Disflatyl Pharos
H
)2

3. Si Di B

4. Antasida Maalok Rhone P


m lo er
eti xa no
ko n fa
n/ Di r
Di sfl m
m at P
eti yl ha
ch ro
on s
e

4. A M R
Antasida DOEN Indo Farma
nt aa ho
as lo ne
id k PI
a A nd

5. Simetidin Corsamet Corsa


nt o
as Fa
id r
a m
D a
O
E
N

5. Si C C
m
eti
di
n
or
sa
m
et
Ul
si
ku
or
sa
K
al
be
Fa
r
Ulsikur Kalbe Farma
r m
a

6. Famotidin 6. Fa
m
oti
di
n
Fa
ci
d
Fa
m
os
K
al
be
Fa
r
m
Facid Kalbe Farma
G a
as D
ter an
ko

Famos Dankos
s
N
ov
art
is

7. R Z Gl
an
iti
di
n
an
ta
c
R
an
tin
ax
o
W
ell
co
m
e
Gaster Novartis
K
al
be
Fa

7. Ranitidin r
m
a
Zantac Glaxo Wellcome
8. O L If
m ok ar
er ev s
op
ra
zo
le Rantin Kalbe Farma
9. L L N
an an ov
so ve ell
pr ll P

8. Omeroprazole Lokev Ifars


az ha
ol r
e m
a

9. Lansoprazole Lanvell Novell Pharma


EFEK SAMPING

1 2 3 4

Konstipasi, kram Hipotensi, diare, Kadang-kadang Efek samping lain: bengkak,


lambung, mual, muntah, kram perut, menyebabkan hipertensi, hypotensi,
perubahan warna feses kelemahan otot, konstipasi, kembung miocardial infark, demam,
(bintik-bintik putih). depresi pernapasan. akibat pelepasan infeksi, perubahan berat badan,
karbondioksida pada asma, sindrom seperti flu,
beberapa pasien. depresi pernafasan.
BENTUK SEDIAAN

Tablet 200 mg, 250 mg, 300 mg, 325 mg, 400 mg;
Tablet Kunyah 250 mg, 300 mg, 400 mg, 500 mg.
INDIKASI
a. Pengobatan hiperasiditas, hiperfosfatemia.
b. Pengobatan jangka pendek konstipasi dan gejala-gejala
hiperasiditas, terapi penggantian magnesium. Magnesium
hidroksida juga digunakan sebagai bahan tambahan
makanan dan suplemen magnesium pada kondisi
defisiensi magnesium.
• Hiperasiditas adalah kondisi dimana lambung
mengeluarkan terlalu banyak asam hidroklorida.
• Hiperfosfatemia adalah kondisi fosfat yang terlalu
tingg dalam darah.
INTERAKSI
• Menurunkan absorpsi tetrasiklin, digoksin, garam-
garam besi, isoniazid, atau kuinolon.
• Terhadap kehamilan, tidak ada data yang tersedia.
• Terhadap ibu menyususi, tidak diketahui.
• Terhadap anak-anak, Dosis magnesium-aluminium
hidroksida 0,5 ml/kg direkomendasikan untuk infant
dengan refluks. Berdasarkan monitoring pH
intragastrik serial, hasil terbaik diperoleh bila antasida
diberikan sebelum dan sesudah asupan formula.
KESIMPULAN
Antasida mengandung senyawa magnesium hidroksida
dan aluminium hidroksida yang diberikan secara oral
(diminum) dan berfungsi untuk menetralkan asam
lambung. Antasida bekerja dengan cara menetralkan
lambung yang terlalu asam. Selain menetralkan asam
lambung, antasida juga meningkatkan pertahanan
mukosa lambung dengan memicu produksi prostaglandin
pada mukosa lambung.
WASSALAMUA'LAIKUM WR. WB.

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai