Anda di halaman 1dari 9

E-LEARNING

DEFINISI

E-learning mencakup pembelajaran dengan media elektronik secara formal


maupun formal. E-Learning merupakan singkatan dari Electronic Learning
merupakan cara baru dalam proses belajar mengajar yang media elektronik
sebagai media pembelajarannya.
POLA PEMBELAJARAN E-LEARNING:

• Kontruktivisme (Contructivism)
• Pembelajaran Berbasis Sumber Daya (Resource Based Learning)
• Pembelajaran Kolaboratif (Collaborative Learning)
• Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning)
• Pembelajaran Naratif (Narrative Based Teaching)
• Pembelajaran Terkondisi (Situated Learning)
FUNGSI E-LEARNING

• Suplemen Berfungsi sebagai suplemen atau tambahan, peserta didik


memiliki kebebasan untuk memanfaatkan materi pembelajaran elektronik
• Komplemen Berfungsi sebagai komplemen atau pelengkap untuk
melengkapi materi pembelajaran
• Subsitusi Sebagai alternatif media pembelajaran yang diberikan kepada
peserta didik
MODEL E-LEARNING

• Pembelajaran Berbasis Web (Web Based Learning)


• Pembelajaran Berbasis Komputer (Computer Based Learning)
• Pendidikan Virtual (Virtual Education)
• Kolaborasi Digital (Digital Collaboration)
STRATEGI E-LEARNING

• Simulasi Pembelajaran (Learning by Doing)


• Pembelajaran Secara Tidak Langsung (Incidental Learning)
• Pembelajaran Dengan Mengembangkan Ide/ Gagasan dari Subjek
Pembelajaran (Learning by Reflection)
• Pembelajaran Dari Kasus- Kasus yang Telah Terjadi Pada Subjek (Cased
Based Learning)
• Pembelajaran Dengan Mengekspolrasi Subjek (Learning by Exploring)
TUJUAN E-LEARNING

• Kemudahan melakukan pembelajaran


• Meningkatkan daya serap materi pembelajaran
• Meningkatkan kualitas pembelajaran
• Peserta didik lebih mandiri
• Jangkauan cakupan luas
• Wawasan pembelajaran lebih luas
KELEBIHAN E-LEARNING

• Interaktivitas (Interactivity)
• Kemandirian (Indepedency)
• Aksesibilitas (Accessibility)
• Pengayaan (Enrichment)
KEKURANGAN E-LEARNING

• Kurangnya interaksi antara pengajar dengan peserta didik


• Kecenderungan mengabaikan aspek akademik dan sosial
• Proses belajar lebih cenderung kearah pelatihan
• Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet
• Kurangnya penguasaan bahasa komputer
• Kurangnya tenaga yang memiliki ketrampilan internet

Anda mungkin juga menyukai