Anda di halaman 1dari 29

MENYUSUN KAJIAN PUSTAKA

DAN KERANGKA KONSEP


By. Meilitha Carolina
STUDI KEPUSTAKAAN

Merupakan kegiatan penelitian yg


dilakukan oleh peneliti dlm rangka mencari
landasan teoritis dari suatu permasalahan
penelitian
Tujuan Studi kepustakaan memastikan:

Variabel penting yg memepengaruhi


masalah
Gagasan lebih jelas akan muncul
Pernyataan masalah dapat dibuat dgn
tepat dan jelas
Sifat dapat diuji dan dapat ditiru
Peneliti tidak mengalami resiko
Masalah yg diteliti dapat diterima
Macam Pustaka

Pustaka Primer: daftar bacaan dari hasil


penelitian/ studi pustaka yg diperoleh dari
jurnal penelitian/jurnal ilmiah
Pustaka Sekunder:Pustaka yg diperoleh dr
berbagai sumber spt:buku teks,
ensiklopedia dll
KERANGKA KONSEP

Model konseptual yg berkaitan dgn


bagaiman peneliti menyususn teori atau
menghubungkan scr logis bbrp faktor yg
dianggap penting utk masalah
Kerangka konsep adl kerangka yg dipakai
sbg landasan berpikir dlm kegiatan ilmu,
didapatkan dari ilmu/ teori yg dipakai sbg
landasan penelitian.
Penyusunan Kerangka Konseptual Dalam
Penelitian
Seleksi dan definisikan konsep yg
dimaksud
Identifikasikan teori yg digunakan sbg
dasar penelitian
Gambarkan hubungan antar variabel
dengan garis berarah
Arah garis hubungan: dari kiri ke kanan
atau dari atas ke bawah
Tempat: a  y
 b
 a lebih berpengaruh thdp y dibandingkan
b
Tanda/simbol:
Hubungan: ------ atau
Pengaruh: 
Sebab akibat: ↔
HIPOTESIS

proporsi keilmuan yang dilandasi oleh


kerangka konseptual penelitian dan
merupakan jawaban sementara terhadap
masalah yang dihadapi, yang dapat diuji
kebenarannya berdasarkan fakta empiris.
Hipotesis disusun sebelum penelitian
dilaksanakan krn hipotesis memberikan
petunjuk pada tahap
pengumpulan,analisis dan interpretasi
data
Syarat Hipotesis

Relevance : hipotesis harus relevan


dengan fakta yang akan diteliti
Testability: memungkinkan untuk
dilakukan observasi dan bisa diukur
Compatibility:hipotesis harus konsisten,
dan telah teruji kebenanranya
Predictive:mengandung daya ramal ttg
apa yg terjadi dan apa yg ditemukan
Simplicity: harus dinyatakan secara
sederhana, mudah dipahami,mudah
dicapai
Tujuan Hipotesis:

Menghubungkan teori dan kenyataan


Alat pengembangan ilmu
Petunjuk dalam mengidentifikasi dengan
interpretasi hasil
Sumber Hipotesis

Pengalaman praktik
Teori
Kajian literatur
Tipe Hipotesis

1. Hipotesis nol (Ho) : hipotesis yg


digunakan utk pengukuran statistik dan
interpretasi hasil statistik, menyatakan
tidak ada pengaruh/hunungan
2. Hipotesis alternatif (Ha/H1): hipotesis
penelitian, menyatakan adanya suatu
hubungan,pengaruh,perbedaan
JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN

Jenis Penelitian dapat dibagi berdasarkan


ruang lingkup, tempat, cara pengumpulan
data, ada tidaknya perlakuan, waktu
pengumpulan data, tujuan penelitian dan
sumber data
Jenis Penelitian berdasarkan ruang
lingkup
Penelitian kasusobjek hy satu kasus
tertentu dan kesimpulan hanya berlaku pd
kasus yg diteliti
Penelitian inferensialobjek adl populasi
kasus, meluas dan kesimpulannya
digeneralisasi utk populasi
Penelitian berdasarkan waktu

Longitudinalpopulasi sama & diamati


slm periode waktu tertentu & satu populasi
beragam diamati dlm waktu sama
Longitudinal bersifat retrospektif/
prospektif
Cross sectionalpenelitian pd bbrp
populasi yg diamati pd waktu yg sama
Penelitian berdasarkan cara
pengumpulan data:
Observasional:melakukan pengamatan
atas perilaku objek dan bersifat partisipatif
dan nonpartisipatif
Survei:memberikan kuisioner dengan
malakukan wawancara baik scr langsung
atau tidak langsung
Berdasarkan ada tidaknya perlakuan

Eksperimentalpenelitian yg memberikan
perlakuan kpd objek yg dpt
mengendalikan variabel dan adanya hub
sebab akibat
Non eksperimentalpenelitian yg tidak
memberikan intervensi kpd objek dan hy
mengamati kejdian yg sdh ada, sulit
menyatakan hub sebab akibat
Berdasarkan sumber data

Primerdata dikumpulkan sendiri oleh


peneliti disesuaikan dgn tujuan penelitian
Sekunderdata dikumpulkan dari pihak
lain dan data yg sudah ada
Berdasarkan jenis data:

Kuantitatifpenelitian deskriptif,
korelasional, eksperimental dll
Kualitatifpenelitian fenomenologi, kasus,
histori dll.Pengumpulan data mll cerita,
gambar dsb
RANCANGAN PENELITIAN NON
EKSPERIMENTAL
Deskriptiftujuan menerangkan atau
menggambarkan masalah penelitian yg
terjadi.
Penelitian ini bersifat kuantitatif dan dapat
juga kualitatif
Observasional bersifat analitis inferensial
hipotesisbertujuan mencari hubungan
antarvariabel yg sifatnya bukan hubungan
sebab akibat.
Penelitian Observasional Pendekatan
Epidemiologis
Cross sectionalpenelitian dgn
melakukan pengukuran dan pengamatan
pd saat bersamaan
Case controlpenelitian yg
membandingkan antr kelompok kasus dgn
kelompok kontrol utk mengetahui proporsi
kjdn bdsrkn rwyt ada tidaknya paparan
Penelitian kohortrancangan penelitian
dgn mengelompokkan atau
mengklasifikasikan kelompok terpapar dgn
tidak terpapar diamati sampai waktu
tertentu agar dapat melihat ada tidaknya
fenomena
RANCANGAN PENELITIAN
EKSPERIMENTAL
Preeksperimental designpaling lemah
tidak membuktikan kausalitas,t.d:
One shot case studymemberikan
intervensi/perlakuan utk mlht
dampaknya/pengaruhnya
Pre-posttest design
Static group comparasion/postest only
control group designmenambah kelp
kontrol
True eksperimental design

True eksperimental designketelitian


tinggi krn sampelnya dipilih scr acak dan
ada kelp kontrolnya.
Ada 3 jenis true eksperimental:
Randomized pretest-posttest control group
design
Randomized posttest only control design
Salomon four group design
Quasy Eksperimental Design

Design penelitian eksperimen semu


Validitas internal lebih baik drpd
preeksperimental dan lebih lemah dr true
eksperimental

Anda mungkin juga menyukai