Anda di halaman 1dari 22

BAB VI

ASUHAN KEHAMILAN
Asuhan Kehamilan Kunjungan Awal
Tujuan kunjungan awal adalah :
Untuk menilai derajat kesehatan bumil
dengan menanyakan riwayat kesehatan
yang terperinci dan melakukan screening
yang tepat.
Untuk mengetahui data dasar yang
berkaitan dengan berat badan, tinggi
badan, tekanan darah dan kadar Hb
dengan tujuan untuk menilai kenormalan.
Lanjutan..,
Untuk mengidentifikasi faktor resiko
dengan menanyakan riwayat obstetrik
dan riwayat medis yang akurat.
Untuk memberikan kesempatan pada ibu
dan keluarganya untuk mengekspresikan
perhatian – perhatian yang mereka miliki
terhadap kehamilan sekarang atau
terhadap pengalaman kehamilan yang
lalu.
Lanjutan..,

Untuk memberikan saran mengenai


kesehatan umum dan hal – hal yang
berkaitan dengan kehamilan dengan
tujuan untuk memelihara kesehatan
bumil serta perkembangan yang sehat
pada janinnya.
Untuk memulai membangun hubungan
kepercayaan antara bumil dengan bidan.
PEMERIKSAAN ANC
Pengkajian Data Kesehatan Bumil

Pengambilan riwayat kesehatan


 Informasi biodata
 Riwayat kehamilan sekarang
 Riwayat kehamilan yang lalu
 Riwayat kesehatan yang lalu dan
sekarang
 Riwayat sosial ekonomi
Pemeriksaan fisik
Gerakan Janin

Pergerakan janin yang terjadi yang


pertama kali dirasakan oleh seorang
multigravida biasanya terjadi pada usia
kehamilan 16 minggu, sedangkan pada
seorang primigravida ialah pada usia
kehamilan 20 minggu.
Teknik Leopold
a. Tujuan leopold:
 Lp I :
1. Untuk mengetahui umur kehamilan berdasarkan
tingginya fundus uteri.
2. Menentukan bagian janin yang berada pada
fundus uteri.
 Lp II :
Untuk mengetahui bagian janin yang berada
pada bagian samping kanan dan kiri uterus.
Lanjutan..,
 Lp III :
1. Untuk menentukan bagian tubuh janin yang
berada pada bagian bawah uterus
2. Untuk mengetahui apakah bagian terendah
janin sudah masuk atau belumke pintu atas
panggul.
 Lp IV :
1. Untuk memastikan apakah bagian terendah
janin benar-benar sdh masuk PAP atau blm.
2. Untuk menentukan seberapa banyak bagian
terendah janin sudah masuk ke pintu atas
panggul ibu.
b. Pemeriksaan teknik leopold

Leopold I
Menentukan bagian janin yg terdapat
dibagian fundus serta mengukur tinggi
fundus.
Leopold II
Menentukan batas samping kanan dan kiri
terhadap uterus ibu
Leopol III
Menentukan bagian terendah janin
Leopol IV
menentukan apakah bagian terendah janin
sdh masuk pintu atas panggul atau belum
Konvergen dan divergen / BAP dan BDP
c. Tinggi Fundus Uteri menurut tuanya
kehamilan dalam minggu.
d. Denyut Jantung Janin

Pemeriksaan DJJ dilakukan pada daerah


punggung janin dan dihitung selama 1
menit dengan cara :
1. Letakkan ujung stetoskop monoaural
laenec pada dinding perut sesuai dengan
posisi punggung.
2. Tempelkan telinga kiri pemeriksa pada
ujung stateskop dan dengarkan bunyi
jantung janin.
Lanjutan..,

3. Bila dinding perut tebal, sulit untuk


mendengarkan djj, pindahkan ujung
stateskop pada dinding perut yang
relatif tipis yaitu sekitar 3 cm dibawah
pusat.
4. Tangan kanan pemeriksa memegang
arloji dan tangan kiri memegang nadi
pada tangan kanan ibu.
Lanjutan..

5. Dengarkan dan hitung denyut jantung


janin selama 1 menit.

6. Perhatikan saat auskultasi dapat


terdengar : bunyi jantung janin, denyut
aorta ibu, bising usus.
Asuhan Kehamilan Kunjungan Ulang
setiap kali kunjungan antenatal yang
dilakukan setelah kunjungan antenatal
pertama sampai memasuki persalinan.

Tujuannya adalah :
1. Pendeteksian komplikasi – komplikasi.
2. Mempersiapkan kelahiran dan
kegawatdaruratan.
3. Pemeriksaan fisik yang terfokus.
Asuhan Kebidanan Pada Setiap Kunjungan
Langkah I, Pengumpulan data dasar yang
mencakup pengkajian riwayat,
pemeriksaan fisik, pemeriksaan panggul
dan pemeriksaan laboratorium.
Langkah II, Interpretasi data dasar.
Langkah III, Antisipasi terhadap
masalah yang mungkin terjadi.
Lanjutan..,

Langkah IV, Antisipasi jika terdapat


keadaan yang abnormal dengan atau
tanpa kegawatdaruratan.

Langkah V, Menentukan rencana


perawatan menyeluruh.

Anda mungkin juga menyukai