Anda di halaman 1dari 17

MASA KOLONIAL

EROPA
DI INDONESIA
Dikuasai
Eropa Turki
Kejatuhan Konstantinopel ke
Turki
O Peran penting yang disandang pusat-
pusat perdagangan di kawasan Laut
Tengah berubah drastis ketika
Konstantinopel dikuasai bangsa Turki
pada tahun 1453. Sejak
saat itu, bangsa Eropa menemui
kesulitan untuk mendapatkan
barang-barang kebutuhan yang
dulunya dipasok Konstantinopel.
Faktor-faktor yang mendorong bangsa-bangsa Eropa
melakukan penjelajahan samudera menuju ke dunia Timur,
termasuk Indonesia adalah sebagai berikut.

O Kisah perjalanan Marcopolo (1254-1324)


seorang pedagang dari Venesia
O Jatuhnya Konstantinopel, ibukota Romawi
Timur ke tangan Kesultanan Turki pada
tahun 1453
O Penemuan Copernicus yang didukung oleh
Galileo Galilei yang menyatakan bahwa
bumi itu bulat.
O Semangat 3G ( Gold, Glory, Gospel)
Bartolomeu Dias
O 1488 portugis menyusuri pantai barat Afrika
dengan melintasi Ghana, Angola, dan
Namibia.
O Menyususri pantai timur Afrika melewati
Teluk Mossel
O Dalam perjalanan pulang singgah di sebuah
Tanjung (Tanjung harapan)
Vasco da Gama
O 1497 menyusuri pantai barat Afrika
O 1498 tiba di Calicut, India.
O Membangun benteng dan membuka kantor
dagang
Alfonso d’Albuquerque
O ia bersama armadanya berhasil menguasai
Malaka pada tahun 1511.
O tahun 1512 Portugis sudah berhasil
menguasai Ternate,
Perjanjian Tordesillah
O Bumi dibagi atas dua pengaruh, yaitu pengaruh bangsa
Spanyol dan Portugis.
O Wilayah kekuasaan Spanyol membentang dari Mexico
ke arah barat sampai kepulauan Filipina dan wilayah
kekuasaan Portugis membentang dari Brazillia ke arah
timur sampai kepulauan Maluku.daerah disebelah
utara garis saragosa adalah penguasaan portugis.
Kedatangan bangsa Spanyol di
Indonesia
O Tujuan kedatangan bangsa Spanyol ke
Indonesia sama dengan tujuan bangsa
Portugis, yaitu mencari kekayaan,
menyebarkan agama Nasrani, dan
mencari daerah jajahan.
O Pada tanggal 8 Nopember 1521, kapal
dagang Spanyol berlabuh di Maluku,
setelah melalui Filipina.
O Utara, kemudian langsung ke Tidore.
Di sini bangsa Spanyol diterima baik
oleh rakyat Tidore.
Kedatangan bangsa Inggris di
Indonesia
O Inggris mendirikan kongsi dagang yang
diberi nama East Indian Company (EIC) pada
tahun 1600.
O Pada tahun 1811, Thomas Stamford Raffles
telah berhasil merebut seluruh wilayah
kekuasaan Belanda di Indonesia.
Kedatangan bangsa Belanda di
Indonesia
O Belanda datang pertama kali ke Indonesia
pada tahun 1596, di bawah pimpinan
Cornelis de Houtman, dan berhasil
mendarat di Pelabuhan Banten.
Pada tanggal 20 Maret tahun 1602, Belanda mendirikan
kongsi dagang bernama VOC
(Vereenigde Oost Indische Compagnie)

dengan tujuan sebagai berikut.


1. Menghilangkan persaingan yang
merugikan para pedagang Belanda.
2. Menyatukan tenaga untuk menghadapi
persaingan dengan bangsa Portugis dan
pedagang-pedagang lainnya di
Indonesia.
3. Mencari keuntungan yang sebesar-
besarnya untuk membiayai perang
melawan Spanyol.
4. Memonopoli perdagangan agar
mendapat keuntungan yang besar
Bentuk-bentuk aturan paksa VOC
yang diterapkan di Indonesia tersebut
sebagai berikut.
1. Monopoli dagang.
2. Pajak yang harus dibayar dengan hasil bumi.
3. Penjualan paksa hasil bumi kepada VOC.
4. Pelayaran Hongi, yaitu wajib mendayung perahu VOC di
perairan Maluku.
5. Aksi penebangan tanaman rempah-rempah milik rakyat
6. Wajib menyerahkan upeti berupa hasil bumi kepada kepala
daerah yang telah menandatangani perjanjian dengan VOC.
Keruntuhan VOC
faktor penyebabnya yaitu
O 1. pegawai VOC banyak yang melakukan korupsi
dan pengelolaan manajemen yang buruk.
O 2. sulitnya melakukan pengawasan terhadap
derah penguasaan VOC yang luas
O 3. meletusnya revolusi Prancis menyebabkan
Belanda jatuh ke tangan Prancis di bawah
pimpinan Napoleon Bonaparte
O 4. reaksi penentangan oleh rakyat Indonesia
terhadap VOC.
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN
PEMERINTAH KOLONIAL
MASA MASA MASA
PEMERINTAHAN PEMERINTAHAN PEMERINTAHAN
DAENDELS RAFFLES HINDIA BELANDA
VAN DEN BOSCH
Diskusi yuuuk...
Silakan siswa berdiskusi

O 1. diskusikan dengan teman sebangkumu


mengenai kebijakan-kebijakan pemerintah
kolonial di Indonesia.
O 2. Setelah diskusi, siswa yang ditunjuk oleh
guru mempresentasikan hasil diskusinya.
O 3. Kemudian siswa yang lainnya
mengajukan pertanyaan.
O 4. Selesai menjawab pertanyaan, guru
bersama siswa membuat kesimpulan.

Anda mungkin juga menyukai