4
5.1. DEFINISI
5.1.1. Rigid Body (Benda Kaku)
Yaitu sebuah benda yang jarak antara titik-titik massa pada
benda tersebut tidak berubah. Atau, perubahannya dapat
diabaikan bila dibandingkan dengan lintasan geraknya.
1. Translasi (translation)
2. Rotasi terhadap sumbu tetap (Rotation about a fixed axis)
3. Gerak umum (General Plane Motion)
1. Translasi didefinisikan sebagai gerakan dari setiap garis
dalam benda yang tetap sejajar terhadap posisinya
semula sepanjang waktu. Dalam translasi tidak ada
rotasi dari sembarang garis dalam benda.
Gerak Translasi dibedakan menjadi 2 :
8
2. Rotasi (Rotation) terhadap sumbu tetap, adalah gerak
putar terhadap sebuah sumbu. Akibatnya, semua partikel
dalam benda kaku bergerak dalam lintasan melingkar
terhadap sumbu rotasi, dan semua garis pada benda yang
tegak lurus dengan sumbu rotasi berputar melalui sudut yang
sama pada waktu yang sama
10
GERAKAN ROTASI
Gambar di samping menunjukkan
suatu benda kaku yang berputar di
atas bidang gambar.
Sudut merupakan invariant (unchanging),
2 = 1 + diturunkan terhadap waktu
menjadi : 1
2
s .r at v .r
v s .r
at .r
v .r
Notasi Vektor
Ingat kaidah Tangan kanan !
v r .r
r. v v .r
av
an (.r )
.r .r
at .r
(.r ) .r
.v .r
Contoh soal (A)
Sebuah roda gila ( flywheel) berputar bebas pada 1800 rpm searah
putaran jarum jam (sjj). Padanya diberikan torsi bjj pada saat t = 0.
Torsi tersebut menghasilkan percepatan sudut bjj = 4t rad/s2,
dimana t adalah waktu selama torsi diaplikasikan dan memiliki satuan
detik. Tentukan:
a)Waktu yang dibutuhkan roda gila untuk kecepatan sudutnya menjadi
900 rpm
b)Waktu yang dibutuhkan roda gila untuk membalikkan arah
putaran c)Jumlah putaran, sjj dan bjj, yang dihasilkan oleh roda
gila selama 14 sekon sejak torsi diaplikasikan
RODA GILA (flywheel)
17
Contoh soal (B)
Lihat Gambar.
Sebuah pinion A dari sebuah motor kerekan
menggerakkan gigi B, yang terpasang pada
drum kerekan. Beban L diangkat dari posisi diam
(terletak di atas lantai) dan menghasilkan
kecepatan 2 m/s pada gerakan arah vertikal
sejauh 0.8 m, dengan percepatan tetap. Pada
saat beban melewati posisi tersebut, hitunglah:
dan
• Titik A dapat digunakan secara tepat, pada kasus kita mengamati B yang mempunyai
lingkaran gerak terhadap A yang tetap seperti pada Gambar (c).
rB / A rA / B
rA rB rA / B dimana rA/B punya besar r dan mendekati nol
v A vB v A/B v A / B rω ( besar)
vA / B ω r ( vektor)
Interpretasi dari Persamaan Kecepatan-Relatif
PUSAT SESAAT YANG BERKECEPATAN NOL
vA vB rB
vB r B v A
rA rB rA
Contoh Soal(D)
Konfigurasi umum dari sebuah motor bakar torak adalah meiliki mekanisme
slider-crank seperti terlihat pada gambar. Jika engkol OB berputar searah
putaran jarum jam (sjj) dengan kecepatan putar 1500 rpm, tentukan:
kecepatan piston A, kecepatan titik G dari connecting rod , dan kecepatan
angular dari connecting rod pada saat posisi dimana = 60o
TERIMA
KASIH