Anda di halaman 1dari 29

PELAYANAN FARMASI II

JUDUL : PENGGOLONGAN OBAT (RESEP DAN


NONRESEP

Randa Wulaisfan, M.Si., Apt


Yulianti Fauziah, M.Kes., Apt
GOLONGAN OBAT
I. Produk Swamedikasi/Nonresep
PMK RI No. 919 Tahun 1993

1. Obat Bebas

Obat golongan ini termasuk obat yang relatif paling


aman, dapat diperoleh tanpa resep dokter, selain di
apotek juga diperoleh di warung-warung. Obat bebas
dalam kemasannya ditandai dengan lingkaran bewarna
hijau. Contohnya adalah : parasetamol, asetosal, Vitamin
C, antasida daftar obat esensial (DOEN), obat batuk
hitam (OBH) dsb.
Produk Swamedikasi…
2. Obat Bebas Terbatas

Obat golongan ini adalah juga relatif aman


selama pemakaiannya mengikuti aturan pakai
yang ada. obat ini juga dapat diperoleh tanpa
resep dokter, dapat diperoleh di apotek, toko
obat atau di warung-warung. Contohnya: obat
flu kombinasi tablet dan ibuprofen.
Produk Swamedikasi…

Penandaan Obat Bebas Terbatas


Produk Swamedikasi…
3. Obat Wajib Apotek (Dowa)
1) Kepmenkes No. 347/Menkes/SK/VII/1990 tentang
Obat Wajib Apotek (OWA) No.1, berisi daftar obat yang
dapat diserahkan tanpa resep oleh apoteker di apotek,
mencakup oral kontrasepsi, obat saluran cerna
(antasida, anti-spasmodik, anti-spasmodik analgetik,
anti mual, laksan), obat mulut dan tenggorokan, obat
saluran napas (obat asma, sekretolitik/mukolitik), obat
sistem neuromuscular (analgetik antipiretik,
antihistamin), antiparasit (obat cacing), obat kulit
topikal (antibiotik topikal, kortikosteroid topikal,
antiseptik lokal, antifungi lokal, anestesi lokal, enzim
antiradang topikal, pemucat kulit.
Produk Swamedikasi…
Obat Wajib Apotek (Dowa)…

2). KepMenKes No. 924/Menkes/Per/X/1993


tentang daftar obat wajib apotek no.2
meliputi, albendazol tablet, hydrocortisone
krim, basitrcyn tube, ibuprofen tablet,
omeprazole, ketoconazole tube, piroxicam
tube, flumetasone tube, methylprednisole
tube, diclofenac tube, clindamisin tube,
carbinoxamin tablet, fenoterol (inhalasi),
diponium tablet, dsb.
Produk Swamedikasi…
Obat Wajib Apotek (Dowa)…

3). Kepmenkes No. 1176/Menkes/SK/X/1999


tentang daftar obat wajib apotek No. 3
meliputi, obat saluran pencernaan dan
metabolisme (Famotidine dan Ranitidine),
obat kulit (Asam Azeleat, Asam Fusidat,
Tretinoin), Antituberkulosa, obat sistem
musculoskeletal (Alupurinol, Natrium
Diclofenak, Kloramfenikol obat mata dan
telinga).
Produk Swamedikasi…
Obat Wajib Apotek (Dowa)…

Dasar pemberian obat wajib apotek (OWA) :

Tidak indikasikan untuk penggunaan pada


wanita hamil, anak di bawah usia 2 tahun dan
orang tua di atas 65 tahun.
Produk Swamedikasi…

4. Food Supplement dan Alat kesehatan


Food Suplement
Food suplemen atau dietery suplemen adalah produk kesehatan
yang mengandung satu atau lebih zat yang bersifat nutrisi atau
obat yang dikemas dalam bentuk kapsul, kapsul lunak, tablet,
bubuk atau cairan yang berfungsi sebagai pelengkap kekurangan
zat gizi dalam tubuh.
Alat kesehatan
Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin, dan/atau
implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk
mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan
penyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada
manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi
tubuh.
PP RI No. 51 Tahun 2009
Produk Swamedikasi…

5. Prekursor Farmasi adalah zat atau bahan


pemula atau bahan kimia yang dapat
digunakan sebagai bahan baku/penolong
untuk keperluan proses produksi industri
farmasi atau produk antara, produk ruahan,
dan produk jadi yang mengandung
ephedrine,pseudoephedrine,norephedrine/ph
enylpropanolamine, ergotamin, ergometrine,
atau Potasium Permanganat.
OBAT TRADISIONAL

Menurut Keputusan Kepala Badan Pengawas


Obat Dan Makanan Republik Indonesia
Nomor: HK.00.05.4.2411 tentang Ketentuan
Pokok Pengelompokan dan Penandaan Obat
Bahan Alam Indonesia, berdasarkan cara
pembuatan serta jenis klaim penggunaan dan
tingkat pembuktian khasiat, Obat Bahan Alam
Indonesia dikelompokkan menjadi:
1. JAMU
Jamu harus memenuhi kriteria:
a) Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;
b) Klaim khasiat dibuktikan berdasarkan data
empiris;
c) Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku.
Jenis klaim penggunaan sesuai dengan jenis
pembuktian tradisional dan tingkat pembuktiannya
yaitu tingkat pembuktian umum dan medium. Jenis
klaim penggunaan harus diawali dengan kata – kata:
“Secara tradisional digunakan untuk …” atau sesuai
dengan yang disetujui pada pendaftaran
2. OBAT HERBAL TERSTANDAR
Obat Herbal Terstandar harus memenuhi kriteria:
a) Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;
b) Klaim kasiat dibuktikan secara ilmiah/pra klinik;
c) Telah dilakukan standardisasi terhadap bahan baku
yang digunakan dalam produk jadi;
d) Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku Jenis
klaim penggunaan sesuai dengan tingkat pembuktian
yaitu tingkat pembuktian umum dan medium.
3. Fitofarmaka
Fitofarmaka harus memenuhi kriteria:
a) Aman sesuai dengan persyaratan yang
ditetapkan;
b) Klaim khasiat harus dibuktikan berdasarkan
uji klinik;
c) Telah dilakukan standarisasi terhadap bahan
baku yang digunakan dalam produk jadi;
d) Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku
Jenis klaim penggunaan sesuai dengan
tingkat pembuktian medium dan tinggi.
II. PRODUK RESEP

1. Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari


tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun
semi sintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau
perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi
sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat
menimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke
dalam golongan-golongan sebagaimana terlampir dalam
Undang-Undang tentang Narkotika.
II. PRODUK RESEP….

2. Obat keras dahulu disebut golongan obat G.


“G” adalah singkatan dari “Gevarlijk” yang
artinya berbahaya. Berbahaya disini
dimaksudkan jika pemakaiannya tidak
berdasarkan resep dokter karena
dikhawatirkan dapat memperparah penyakit,
meracuni tubuh, bahkan menyebabkan
kematian.
II. PRODUK RESEP….

3. Psikotropika adalah zat/bahan baku atau obat,


baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika,
yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh
selektif pada susunan saraf pusat yang
menyebabkan perubahan khas pada aktivitas
mental dan perilaku.
Catatan tambahan….
Racikan Pulveres
dr. Hadi S
SIP : 123/DU-01/VII/2XXX
Jl. Sorumba No. 17 C

Kendari, 27 September 2017

R/ Amoxycillin 200 mg
Luminal ½ tab
CTM 2 mg

m.f. Pulv. dtd.No X


S. tdd.pulv. ac

Pro : An. YY ( 10 thn )


Alamat : Jl. Rambutan No. 1
Terjemahan Latin :
 R/ : recipe : ambillah
m.f.pulv.dtd.No. X : misce fac pulveres da tales
doses nomero 10 : campur dan buat serbuk
bagi berikan dalam dosis demikian
sebanyak 10 bungkus
• S.t.d.d.pulv.ac : signa ter de die pulverem ante
coenam : tandai 3 x sehari bungkus sebelum
makan
• Pro : untuk
Kelengkapan Resep :

1. Nama, SIP, alamat dokter = ada


2. Nomor resep = tidak ada
3. Incriptio = tidak ada
4. Invecatio = ada
5. Praescriptio= ada
6. Signatura = tidak ada ( belum jelas berapa
bungkus?)
7. Subcriptio = tidak ada
8. Nama, umur, alamat pasien= ada
Penggolongan Obat :
Nomor Nama Bahan Golongan Obat

Amoxycillin Obat Keras/Antibiotik


1.

Luminal Obat Psikotropika/hipnotik


2.

CTM Obat Bebas Terbatas/Antihistamin


3.
Penimbangan Bahan :
No. Nama Bahan Etiket Perhitungan Jumlah
Ditimbang

1.
10 x 200 mg = 2000 mg
Amoksisilin 500 mg, 250 mg 2000 mg/500 mg = 4 Tab 4 Tab

2. Luminal 30 mg, 50 mg, 100 mg 1/2 x 10 = 5 tab 5 tab

10 x 2 mg = 20 mg
3. 5 tab
CTM 4 mg 20 mg/4 mg = 5 tab
Cara Kerja :
1. Dibersihkan Mortir
2. Diambil Luminal 5 tab, dimasukkan kedalam
mortir.
3. Diambil CTM 5 tab, dimasukkan kedalam mortir.
4. Ditambahkan amoksisilin 4 tab, dimasukkan ke
dalam mortir, digerus sampai homogen.
5. Dikeluarkan dari dalam mortir, dibagi menjadi 10
bagian yang sama rata, dibungkus yang rapi
dimasukkan kedalam kemasan, diberi etiket
putih, label dan diserahkan ke pasien.
Etiket
APOTEK SIMULASI
JL. W, MONGINSIDI no 17

No. (sesuai Resep) Tgl. 27 September 2017

An. YY
3 X Sehari 1 Bungkus
Sebelum makan
( Dihabiskan)

TIDAK BOLEH DIULANG


TANPA RESEP DOKTER
Informasi Yang Disampaikan
Aturan pakai : 3 x sehari 1 bungkus
Cara Pakai : diminum Sebelum
Makan, dihabiskan
Khasiat Obat : Antibiotik, antihistamin dan
sedativa
WASSALAM…

Anda mungkin juga menyukai