Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 2

ELVINA (022001702038)
ROSA YOSIFICA (022001702045)
MELDA MATOFANI (022001702053)
WILLY FIRDAUS (022001702054)
YUNI TRINANDA (022001702069)
PUTRI MONICA (022001702070)
DESY RATNA SARI (022001708001)
MANAGING CAPACITY & DEMAND

Aspek perishability bahwa jasa tidak dapat disimpan,


sehingga penyedia jasa tidak dapat menciptakan
inventory untuk jasanya. Pada saat permintaan
meningkat sedangkan kapasitas tidak memadai maka
perusahan akan mengalami kerugian. Dan sebaliknya
pada saat permintaan turun maka ada kapasitas yang
tidak digunakan. Untuk itu penyedia jasa dituntut
mengelola permintaan dengan baik.
Strategi yang ditunjukkan untuk manajemen permintaan ketika
kapasitas level dipertahankan dan strategi untuk manajemen
kapasitas ketika mengejar permintaan sedang dikejar.
Strategies for Matching Capacity
and Demand for Services
Strategi Mengelola Permintaan

1. Mengelompokkan Permintaan
Misalnya pada rumah sakit, ternyata kunjungan pasien paling banyak
adalah pada hari Senin, sementara pada hari-hari lain tidak begitu
banyak. Karena jumlah dokter tidak sesuai dengan jumlah pasien,
dalam satu minggu diadakan strategi untuk menyeimbangkan jumlah
pasien dengan jumlah dokter yang tersedia.

2. Menetapkan Insentif Harga 3. Promosi Waktu Permintaan Sepi

Perbedaan harga sering dilakukan Usaha-usaha promosi yang dilakukan


perusahaan untuk menjaga agar tidak perusahaan untuk dapat mengisi kapasitas
terlalu banyak kapasitas menganggur kosong ini bertujuan untuk mencari
sehingga pendapatan dapat ditingkatkan, konsumen lain. Misalnya, suatu hotel
disampingi itu, perusahaan tidak ingin membujuk konsumen bisnis agar tidak
membebankan kerugian perusahaan
menggunakan hotel pada hari-hari sibuk,
akibat kapasitas lebih tersebut kepada
konsumen. seperti akhir pekan.
4. Mengembangkan Jasa Pelengkap Lainnya
Metode – metode ini sering dilakukan untuk memanfaatkan
peluang-peluang untuk menawarkan jasa yang saling
melengkapi, meskipun bukan merupakan bisnis intinya. Bioskop
juga menawarkan jasa-jasa lain, seperti kios yang menjual
makanan kecil dan keperluan penting lainnya, yang disediakan
bagi penonton selama menunggu mulainya pertunjukan.

5. Sistem Reservasi dan Pesanan Berlebih 6. Variabilitas yang Disebabkan Pelanggan

Dengan adanya sistem pemesanan


terlebih dahulu, maka permintaan yang • Kedatangan tidak merata
penuh pada satu saat dapat digeser pada • Kapabilitas
waktu-waktu sepi. Sistem pemesanan • Permintaan
tempat seperti bermanfaat juga bagi • Upaya
konsumen untuk menghindari • Preferensi subjektif
ketidakpastian mendapatkan tempat atau
risiko harus menunggu tersedianya tempat.
Strategi Mengelola Kapasitas

1. Meningkatkan Partisipasi Konsumen


Dalam proses jasa (produksi), contohnya
dalam restoran cepat saji yang mengurangi
jumlah pelayanan, termasuk jumlah pegawai
kebersihan.

Your Text Here


2. Penjadwalan Shift Kerja 3. Menyesuaikan Kapasitas
Beberapa cara dapat dilakukan, Contohnya restoran Benihana
seperti meramalkan berapa kira- di Tokyo, mengatur setiap area
kira jumlah permintaan pada sedemikian rupa sehingga
saat tertentu, kemudian hanya ada dua meja dengan
menjadwalkannya sedemikian masing-masing delapan kursi
rupa sehingga masalah dengan menyediakan hanya
ketidakseimbangan tersebut satu kepala pelayan yang
dapat diatasi. mengatur semua kebutuhan
konsumen.
4. Berbagi Kapasitas
Contohnya adalah dalam pengadaan
fasilitas bandara yang membutuhkan
investasi besar, seperti gerbang /pintu
(gate), peralatan yang dapat menangani
bagasi, dan lain-lain.

Your Text Here


6. Menggunakan Tenaga
5. Pelatihan Lintas Karyawan
Paruh Waktu
Merupakan pelatihan yang Tenaga paruh waktu ini dapat
akan melibatkan para dimanfaatkan, misalnya pada
karyawan perusahaan agar waktu nasabah bank sangat
bisa melakukan aktivitas penuh, atau di restoran pada
kerja di dalam bidang yang saat makan siang, atau
lainnya, selain pekerjaan mereka dapat juga
utamanya. dimanfaatkan pada waktu
karyawan tetap sakit atau
cuti.
Contoh

Misalnya panggung pertunjukan (musik, drama, teater, film) atau stadion, semakin banyak yang menonton
(bahkan bila kapasitas terisi penuh), maka para penonton akan semakin puas dan gembira. Di lain pihak ada
pula situasi di mana pelanggan akan merasakan pelayanan yang lebih baik jika perusahaan tidak beroperasi
pada kapasitas penuhnya.
Ada dua pendekatan pokok untuk mengatasi masalah fluktuasi permintaan yaitu:
 menyesuaikan tingkat kapasitas untuk memenuhi variasi permintaan
 mengelola tingkat permintaan.
Pengelolaan Hasil (Yield Management)

Yield management adalah


strategi yang bertujuan Yield management
memungkinkan
untuk mendapatkan
perusahaan untuk
keuntungan maksimal mengalokasikan seluruh
dengan kapasitas yang ada
mengakomodasikan dengan cara
beberapa strategi, seperti menyesuaikannya
dengan permintaan dari
kombinasi dari sistem
beberapa segmen pasar
reservasi, overbooking, yang berbeda.
dan partitioning demand.
Yield management sangat cocok
dilakukan pada perusahaan-perusahaan
jasa dengan karakteristik sebagai berikut.

Kapasitas Kemampuan Persediaan yg Produk dijual Permintaan


relatif rendah melakukan mudah rusak di muka berfluktuasi
(relatively fixed segmentasi pasar (perishable (product sold (fluctuating
capacity) (ability to segment inventory) in advance) demand)
market)

Anda mungkin juga menyukai