Anda di halaman 1dari 17

KELOMPOK 4 :

1.ANIK ADILLAH
2.ARIYANTO
3.DELA SUHARTI
4.FACHRIANSYAH
5.LINTANG LESTARI
6.NABILA AYU
Jalur C3 (Daur Calvin-Benson)
 Tumbuhan C3 adalah kelompok tumbuhan
yang menghasilkan senyawa Phospho Gliceric
Acid yang memiliki 3 atom C pada proses
fiksasi CO2 oleh Ribulosa Bifosphad.
 Hampir 80% tumbuhan yang melakukan
fotosintesis menggunakan jalur C3 untuk
pengikatan CO2.
 Tumbuhan C3 lebih adiktif pada lingkungan
dengan kadar CO2 tinggi dan melakukan
reaksi gelap fotosintesis pada mesofil daun
Senyawa Phospho Gliseric Acid
(PGA) hasil fiksasi CO2 oleh RDP
memiliki energi yang
rendah,sehingga pengikatan CO2
oleh RDP terjadi secara spontan
tanpa menggunakan ATP hasil
reaksi terang.
TAHAPAN JALUR C3
 Karbosilasi
CO2 diikat oleh atom C 5
(RuBP)karena hanaya mengikat 1
atom C maka senyawa RuBP dengan
aton C 6 tidak stabil lalu dipecah
menjadi 2 senyawa gliseraldehid 3-
fosfat .
 Reduksi
Gliseraldehit 3- fosfat bereaksi
dengan ATP menjadi
fosfogliseraldehit yang berikatan
dengan oksigen dari NADPH2
terbentuk 6 senyawa griseraldehit 3-
fosfat
 Regenerasi
Pembebtukan kembali RuBP dan
dipecah menjadi 2 senyawa
grisseraldehit 3-fosfat bereakasi
dengan ATP den membetuk asam
fosfogliseraldehit dan NADPH2 1
molekul glukosa dibutuhkan 6 kali
siklus dengan menangkap 6 molekul
6CO2.
Jalur C4
 Tumbuhan C4 adalah kelompok tumbuhan yang melakukan
persiapan reaksi gelap fotosintesis menjadi jalur 4 karbon ( jalur
Hatch-Slack) sebelum memasuki siklus Calvin untuk
meminimalkan keperluan fotorespirasi.
 Disebut tumbuhan C4 karena enzim PEP karboksilase akan
menangkap CO2 dan menggabungkannya dengan fosfoenolprivurat
menjadi oksaloasetat yang merupakan molekul yang beratom
karbon 4.
 Penangkapan CO2 terjadi di mesofil daun ,kemudian molekul
berkarbon 4 tersebut akan diubah menjadi malat dan menuju sel
seludung pembuluh.Disana malat dipecah dan menghasilkan piruvat
dan CO2.Priuvat akan menuju mesofil daun kembali untuk
dikonversikan menjadi PEP sedangkan CO2 akan di fiksasi oleh
PGA dengan bantuan enzin rubisco.
 Penambahan CO2 pada PEP
membentuk senyawa
beratom C 4 (oksaloasetat)
Enzim PEP karbokilase
ditambahkan CO2 pada PEP
 CO2 difiksasikan dimesofil
daun oleh enzim PEP
karbokolase
 Senyawa berkarbon-4-malat
dalam hal ini bertugas
menyalurkan atom CO2
kedalam selubung berkas
pembuluh melalui
plasmodesmata.
 Di dalam sel seludung
berkas,senyawa berkarbon
empat akan melepaskan
CO2 yang akan
diasimilasikan ulang kedalam
materi organik oleh rubisco
dan siklus Calvin.
Jalur CAM
 Merupakan tumbuhan yang saat melakukan
fotosintesi menggunakan lintasan crassulacean
acid metabolism (CAM)untuk meminimalisir laju
fotorespirasi.
 Pemberian nama tersebut didasarkan pertama kali
ditemukannya lintasan reaksi tersebut pada famili
crassulacea.
 Tumbuhan CAM membuka stomatanya pada
malam hari menggabungkan CO2 kedalam asam
organik untuk digunakan siklus Hatch-Slack
 Selama siang hari stomata tertutup CO2
dilepaskan dari asam organik untuk digunakan
dalam siklus Calvin
 Pada siang hari stomata pada tumbuhsn ini akan
menutup CO2 dilepaskan dari asam organik
untuk digunakan dalam siklus calvin.
 Cara fiksasi karbon ini disebut dengan
metabolisme asam krasulase ,sel mesofil
tumbuhan CAM menyimpan asam organik yang
dibuatnya selama malam hari di dalam vakuola
hingga pagi,ketika stomata tertutup.
 Pada siang hari ketika reaksi terang dapat
memesoj ATP dan NADPH untuk siklus
Calvin,CO2 dilepas dari asam organik yang
didapat pada malam hari sebelum dimasukkan
kedalam kloroplas.
KEMOSINTESIS
 Kemosintesis adalah proses yang digunakan
organisme tertentu untuk memperoleh
energi untuk produksi pangan mirip
fotosintesis tetapi tanpa cahaya matahari
melainkan menggunkan energi kimia hasil
oksidasi suatu molekul kimia.
 Organisme yang menggunakan kemosintesi
juga menggunakan CO2 sebagai sumber
karbonnya
 Organisme yang melakukan kemosintesis
biasa disebut dengan kemosintetik atau
kemoautotrof
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
ANABOLISME DAN
KATABOLISME

Anda mungkin juga menyukai