Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
SPACE-OCCUPYING LESION
Pembimbing
dr. Inge Angelia Sigit, Sp.S
Status Pasien
No. Rekam Medik : 337667
Nama : Tn. S
Umur : 41 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Status pernikahan : Menikah
Alamat : Neglasari II 3/33, Palabuhanratu
Suku bangsa : Sunda
Tanggal masuk : 29 April 2017
Anamnesis
• Keluhan utama:
Penurunan Kesadaran
• Muntah
• Sakit kepala Menyemprot Penurunan Kesadaran
yang terjadi • Batuk yg di +
Sulit diajak komunikasi
secara Rasakan terus
perlahan- menerus
lahan tambah
berat
• Pasien tidak sadarkan diri dan sulit di
bangunkan, dan berespon ketika disentuh
dengan keras.
• Ada gerakan pasien yang lebih lemah
sebelah kanan dari pada biasanya.
• Pasien bertato di bagian lengan atas kanan
• Tidak ada riwayat trauma kepala (-)
• Tidak ada demam (-)
• Tidak ada mencret (-)
• Tidak ada kejang (-)
• DM -
RPD • Hipertensi -
• Riwayat Istri
RPK meninggal dengan
gejala hamper sama
Pemeriksaan Fisik
Status Internus :
• KU : Lemah
• Kesadaran: E2M5V3
• VS : TD: 110/70 mmHg
N : 90 x/menit
P : 16 x/menit
S : 36 ºC
• JVP: 5±2
• Mata : konjungtiva anemis -/- , sklera ikterik -/-
• Jantung: BJ I – II reguler, gallop (-), murmur (-)
• Paru: SD vesikuler, wheezing (-/-), rhonki
(+/+)
• Hepar: tidak teraba
• Lien: tidak teraba
• Ekstremitas: Akral hangat, edema (-)
terdapat Tato di regio deltoid
dextra
Status Neurologis
• Kepala : Dalam batas normal
• Leher : Bebas
• Meningeal Sign
– Kaku kuduk (-)
– Kernig Sign (-)
– Laseque sign (-)
– Brudzinski 1 dan 2 (-)
Nervi Cranialis
• N.I : Sulit dinilai
• N.II, III. IV, VI : isokor, Reflek cahaya langsung (+),
Reflek cahaya tdk langsung (+)
Parese N.VI Bilateral
• N.V : Sulit dinilai
• N.VII : Parese Kiri
• N.VIII : Sulit dinilai
• N.IX : Sulit dinilai
• N.X : Sulit dinilai
• N.XI : Sulit dinilai
• N.XII : Sulit dinilai
• Motorik: Kesan lateralisasi kiri
• Refleks fisiologis :
• Biceps +/+
• Triceps +/+
• Patella +/+
• Achilles +/+
• Refleks patologis : (+/ -)
• Sensorik : Sulit dinilai
PEMERIKSAAN PENUNJANG
29 April 2017
Hasil
Jenis Pemeriksaan Nilai Rujukan
Saat Ini
HEMATOLOGI
Hematologi Rutin
Hematokrit 21 37-47%
KIMIA KLINIK
Hasil
Jenis Pemeriksaan Nilai Rujukan
Saat Ini
Natrium (Na) 129 135-147 mmol/L
Hasil
Jenis Pemeriksaan Nilai Rujukan
Saat Ini
Natrium (Na) 133 135-147 mmol/L
Hasil
Jenis Pemeriksaan Nilai Rujukan
Saat Ini
LED 140 / Jam 0-15 L/0-20 P
PEMERIKSAAN PENUNJANG
03 Mei 2017
Hasil
Jenis Pemeriksaan Nilai Rujukan
Saat Ini
HEMATOLOGI
Hematologi Rutin
Hematokrit 24 37-47%
KIMIA KLINIK
KIMIA KLINIK
B20
AKI
Anemia ec
susp
Inflamasi
Tatalaksana
Medikamentosa
Medikamentosa • Dexametasone 4x2 amp IV
• Ranitidin 2x1 amp IV
• Bed res semifowler 30o • Kecobalamin 2x500 mg IV
• IVFD NaCl 0,9% 1500cc/24 jam • Pct 2x1 gr
• NGT dan cateter • Meropenem 2x1 gr IV
• O2 2-3L/menit
• Sukralfat syr 3xC1/NGT
• Inj. Ranitidine 2 x 1 amp IV
• Diet cair 1500 kkal/NGT/Hari • Acetazolamide 3x250 mg/NGT
• Mecobalamin 3x500mg IV • Fluzonazole 2x200 mg/NGT
• Nystatin 4x1 ml
• HRZE
• INH 1x300 mg
• Rifampisin 1x400mg
• Pirazinamide 1x1000mg
• Etambutol 1x750 mg
PROGNOSIS
• Ad vitam : dubia ad malam
• Ad fungsionam : dubia ad malam
• Ad sanationam : dubia ad malam
(+)
TINJAUAN PUSTAKA
Tuberculoma intrakranial
adalah suatu massa seperti tumor yang
berasal dari penyebaran secara hematogen
lesi tuberkulosa pada bagian tubuh yang lain
terutama dari paru. Tuberkuloma sering
multiple dan paling banyak berlokasi pada
fosa posterior pada anak dan orang dewasa
tetapi dapat juga pada hemisfer serebri
Epidemiologi
• Tuberkuloma ditemukan hanya 15%
sampai 30% dari kasus tuberkulosis CNS
dan kebanyakan terjadi pada hemisfer.
Walaupun tuberculoma biasanya lebih
banyak pada negara berkembang dapat
juga meningkat pada negara maju dalam
kaitan dengan efek infeksi HIV dari
tampakan klinis TBC
GEJALA KLINIS
Serupa dengan tumor intrakranial, dengan adanya peningkatan
tekanan intracranial
• Sakit kepala
• Muntah proyektil
• Papiledema
• Cushing’s syndrome
• Hipertensi
• Bradikardi
• Gangguan pernafasan
• Kejang
• Gangguan penglihatan
• Hidrosefalus (pada anak)
Diagnosis
• Penemuan infeksi sistemik dan
laboratorium umum yang berhubungan
dengan infeksi dapat tidak ditemukan,
karena basil tuberculosis tidak selalu jelas
pada CSF dan bahkan pada massa yang
diambil
• Maka dari itu hasil yang negative dari
pemeriksaan bekteri tidak menyingkirkan
kemungkinan infeksi tuberculosis.
• Dengan CT-Scan and MRI mempunyai
sensitifitas yang tinggi untuk tuberkuloma,
tetapi spesifitas untuk diagnose defenifnya
rendah
• Arteriografi
• Foto Kepala
• EEG
Pada CT Scan sesudah pemberian kontras,
tuberkuloma memberi gambaran sebagai:
38
DIAGNOSA BANDING
40
• CT scan : satu atau
lebih lesi hipodens
multipel dengan edema
disekelilingnya, efek
massa & ring
enhancement setelah
pemberian kontras
41
Golongan Nama Obat Kode Obat
Tatalaksana Nucleoside
Reverse
•
•
Zidovudine
Stavudine
•
•
AZT
d4T
Transcriptase • Lamivudine • 3TC
Inhibitor (NRTI) • Didanosine • ddI
• Zalcitabine • DDR
• Emtricitabine • FTC
• Abacavir • ABC
• Tenofovir • TDF
Non-Nucleoside • Nevirapine • NVP
Reverse • Efavirenz • EFV
Transcriptase • Delavirdine • DLV
Inhibitor (NNRTI)
Protease Inhibitor • Saquinavir • SQV
• Indinavir • IDV
• Ritonavir • RTV
• Nelfinavir • NFV
• Amprenavir • APV
• Lopinavir • LPV
• Atazanavir • ATV
• Fosamprenavir • FPV
Fusion Inhibitor • Enfuvirtide • INN/T-20
Indikator untuk memulai terapi
Immune Reconstitution
Inflammatory Syndrome (IRIS)
• Definisi : perburukan kondisi klinis sebagai
akibat respons inflamasi berlebihan pada
saat pemulihan respons imun setelah
pemberian terapi antiretroviral.
45
• 2 jenis IRIS :
– Unmasking : pasien yang tidak terdiagnosis dan
tidak mendapat terapi untuk infeksi
oportunistiknya & langsung mendapatkan terapi
ARV-nya
– Paradoxical : pasien telah mendapatkan
pengobatan untuk infeksi oportunistiknya. Setelah
mendapatkan ARV, terjadi perburukan klinis dari
penyakit infeksinya tersebut.
Diagnosa IRIS
• International Network Study of HIV-associated
IRIS (INSHI) :
– Menunjukkan respons terhadap terapi ARV dengan:
• Mendapat terapi ARV
• Penurunan viral load > 1 log kopi/ml (jika tersedia)