Anda di halaman 1dari 4

Terapi Pneumothorax

Prinsip Penatalaksanaan Pneumothorax


1. Observasi dan Pemberian O2
Tindakan ini dilakukan apabila luas pneumotoraks b. Membuat hubungan dengan udara luar melalui
<15% dari hemitoraks. Apabila fistula yang saluran kontra ventil :
menghubungkan alveoli dan rongga pleura telah 1) Jarum infus set ditusukkan ke dinding
menutup, maka udara yang berada didalam rongga dada sampai masuk rongga pleura
pleura akan diresorbsi. Oksigen diberikan pada
tingkat aliran tinggi dapat mempercepat resorbsi 2) Jarum Abbocath no 14 ditusukkan ke
rongga pleura dan setelah mandrin dicabut lalu
2. Aspirasi dengan jarum dan Tube Torakostomi dihubungkan dengan pipa infuse set
Tindakan ini dilakukan seawal mungkin pada 3) Water Sealed Drainage (WSD)
pasien pneumotoraks yang luasnya >15% dan
bertujuan untuk dekompresi, tindakan dekompresi 4) Torakoskopi dengan pleurodesis dan
dilakukan dengan cara : penanganan terhadap adanya bleb atau bulla
a. Menusukkan jarum melalui dinding dada sampai 5)Torakotomi
masuk rongga pleura, sehingga tekanan udara
positif akan keluar melalui jarum tersebut.
Water Seal Darinage (WSD)
adalah plastik tabung fleksibel yang dimasukkan melalui bagian samping dada ke ruang pleura. Hal
ini digunakan untuk menghilangkan udara atau cairan (efusi pleura, darah, chyle), atau nanah
(empiema) dari ruang intrathoracic.
Water Seal Drainage (WSD)
• Indikasi : • Tujuan Pemasangan, diantaranya :
1. Pneumothoraks (karena rupture 1. Untuk mengeluarkan udara,
bleb,luka tusuk tembus). cairan atau darah dari rongga pleura.
2. Hemothoraks (karena robekan 2. Untuk mengembalikan tekanan
pleura. Kelebihan anti koagulan, pasca negative pada rongga pleura.
bedah thoraks).
3. Untuk mengembangkan kembali
3. Torakotomi. paru yang kolap dan kolap sebagian.
4. Efusi pleura. 4. Untuk mencegah reflux drainase
5. Empiema (karena penyakit paru kembali ke dalam rongga dada.
serius dan kondisi inflamasi).

Anda mungkin juga menyukai