Anda di halaman 1dari 8

WAWASAN NUSANTARA

SULTAN MASKUN
GEORGE SELANG
ELFIRA ANTAMENG
WAWASAN NASIONAL SUATU BANGSA

• Wawasan Nasional adalah cara pandang


suatu bangsa yang telah menegara tentang
diri dan lingkungannya dalam eksistensinya
yang serba terhubung (interaksi & interelasi)
serta pembangunannya di dalam bernegara
di tengah-tengah lingkungannya baik
nasional, regional, maupun global.
TEORI-TEORI KEKUASAAN

• Paham-Paham Kekuasaan
Perumusan wawasan nasiona lahir berdasarkan pertimbangan dan pemikiran
mengenai sejauh mana konsep operasionalnya dapat diwujudkan dan
dipertanggungjawabkan.Karena itu,dibutuhkan landasan teori yang dapat
mendukung rumusan Wawasan Nasional yaitu sebagai berikut :

1. Paham Machiavelli
Dalam bukunya tentang politik dengan judul : The Prince Machiavelli
memberikan pesan tentang cara membentuk kekuatan politik yang besar agar
sebuah negara dapat berdiri kokoh, di dalam terkandung beberapa kostulat
dan cara pandang bagaimana memelihara kekuasaan politik menurut
Machiavelli , sebuah negara akan bertahan bila menerapkan dalil-dalil :
• 2. Paham Kaisar Napoleon Bonaparte ( abad XVIII )
• Perang di masa depan akan merupakan perang total yang mengerahkan segala daya
upaya dan kekuatan nasional
• Kekutan politik harus di dampingi kekutan logistik dan ekonomi nasional yang di
dukung sosbud berupa IPTEK sautu bangsa demi untuk membentuk kekutan hamkam
dalam mendukung dan menjajah negara negara Perancis .
3. Paham Jenderal Clausewitz.
• Peperangan adalah sah –sah saja dalam memcapai tujuan nasional suatu bangsa
pemikiran tersebut inilah yang membenarkan / menghalalkan Prusia ber ekspansi
sehingga menimbulkan Perang Dunia I dengan kekalahan dipihak Prusia (Kekaisaran
Jerman).
4. Paham Lenin ( Abad XIX )
• Lenin telah memodifikasi ajaran Clausewitz, menurut Lenin, perang ialah : Kelanjutan
politik secara kekerasan. Bahkan rekan Lenin yaitu ; Mao zhe dong lebih ekstrim lagi
,yaitu perang ialah Kelanjutan politik dengan pertumpahan darah,Sehingga bagi
komunis / Leninisme Perang bahkan pertumpahan darah atau revolusi di negara lain
diseluruh dunia adalah sah-sah saja ,yaitu dalam kerangka mengkonomiskan seluruh
bangsa di dunia.
5. Paham Lucian W.Pye dan Sidney
• Adanya peranan unsur-unsur subyektif dan psilogis dalam tatanan
dinamikan kehidupan politik suatu bangsa, sehingga kemantapan suatu
sistem politik dinamika hanya dapat dicapai bila berakar pada
kebudayaan politik bangsa.
• Kebudayaan politik akan menjadi pandangan baku dalam melihat
kesejahteraan sebagai politik, dengan demikian, maka dalam
memproyeksikan eksistensi kebudayaan politik tidak semata-mata di
tentukan kondisi-kondisi obyektiftapi juga harus menghayati subyektif
psikologis sehingga dapat menempatkan kesadaran dalam kepribadian
bangsa.
Teori – Teori Geopolitik

Geopolitik berasal dari kata geo atau bumi, sedangkan politik berarti
kekuatan yang berdasarkan pada pertimbangan “dasar dalam
menentukan alternatif kebijaksanaan dasar nasional untuk
mewujudkan tujuan nasional.
• Ada beberpa pandangan tentang Geopolitik
1. Pandangan ajaran Frederich Ratzel
2. Pandangan ajaran Rudolf Kjellen.
3. Pandangan ajaran karl.Haushofer
4. Pandangan Ajaran Sir Halford Mackinder.
5. Pandangan Ajaran W.Mitchel A.Saversky ,Giulio Douhet ,dan John
Frederik Charles Fuller
6. Pandangan ajaran Nicholas J. Spykman
Ajaran Wawasan Nasional Indonesia

Wawasan Nasional Indonesia merupakan


wawasan yang dikembangkan berdasarkan
teori wawasan nasional secara universal.
Wawasan tersebut dibentuk dan dijiwai oleh
paham kekuasaan bangsa Indonesia dan
geopolitik Indonesia.
• Paham Kekuasaan Bangsa Indonesia
Bangsa Indonesia yang berfalsafah dan berideologi Pancasila menganut
paham tentang perang dan damai: “Bangsa Indonesia cinta damai, akan
tetapi lebih cinta kernerdekaan.” Wawasan nasional bangsa Indonesia tidak
mengembangkan ajaran tentang kekuasaan dan adu kekuatan, karena hal
tersebut mengandung benih-benih persengketaan dan ekspansionisme.
• Geopolitik Indonesia
Pemahaman tentang kekuatan dan kekuasaan yang dikembangkan di
Indonesia didasarkan pada pemahaman tentang paham perang dan damai
serta disesuaikan dengan kondisi dan konstelasi geografi Indonesia.
• Dasar Pemikiran Wawasan Nasional Indonesia
Dalam menentukan, membina, dan mengembangkan wawasan nasionalnya,
bangsa Indonesia menggali dan mengembangkan dari kondisi nyata yang
terdapat di lingkurigan Indonesia sendiri. Wawasan Nasional Indonesia
dibeatuk dan dijiwai oleh pemahaman kekuasaan bangsa Indonesia yang
berlandaskan falsafah Pancasila dan oleh pandangan geopolitik Indonesia
yang berlandaskan pemikiran kewilayahan dan kehidupan bangsa Indonesia.
Karena itu, pembahasan latar belakang filosofis sebagai dasar pemikiran
pembinaan dan pengembangan wawasan nasional Indonesia ditinjau dari:

Anda mungkin juga menyukai