PROSES MANAJEMEN

1. Amirzan (7217120489)
2. Satria Yudi G (7217120505)
3. Yayan Saeful A (7217120509)

Mata Kuliah : Manajemen Pendidikan Jasmani &

Olahraga

Dosen Pengampu: Prof. Dr. Moch Asmawi, M.Pd

 BAB 1

• PROSES MANAJEMEN
• MANAJEMEN ORGANISASI UNTUK
PENCAPAIAN SASARAN PENDIDIKAN JASMANI
DAN OLAHRAGA
 Manajemen meliputi……….:
• Interaksi antara orang yang bertugas sebagai
pengurus
• Orang yang berpartisipasi dalam proses
pendidikan jasmani
• Orang yang berolahraga
 Manajemen meliputi……….:
• Sumberdaya
• Perencanaan jangka pendek, jangka
menengah dan jangka panjag
• Pemprograman
• Pembangunan fasilitas
• Anggaran
• Pemasaran
• Hubungan masyarakat
 Apakah Manajemen itu…?
• Proses pencapaiandari target organisasi secara
efektif dan efisien melalui Perencanaan,
Pengorganisasian, kepemimpinan dan
pengontrolan sumberdaya organisasi (Daft
dan Marcic 1998)
 Apakah manajemen itu….?
• Proses Koordinasi dan integrasi dari
pemanfaatan sumberdaya organisasi (seperti
sumber daya manusia, sumberdaya keuangan,
sumberdaya alam, sumberdaya
informasi/teknologi, sumberdaya teknik, dll)
untuk mencapai tujuan yang spesifik melalui
perencanaan, pengorganisasian,
kepemimpinan, pengontrolan dan sistematika
kepegawaian (Ireland dan Williams 1989)
• Menurut Harsey & Blanchard (1982) dan
DeCenzo & Robbins (1999) : manajemen
bergerak/ bekerja dengan melalui
perseorangan juga kelompok untuk
menyelesaikan target organisasi
 Menurut buku Educational
Administrator (1955)
• Manajemen adalah : “ Proses mutlak melalui
orang yang cocok/tepat untuk sumberdaya
alam yang tersedia dan dibuat seefektif
mungkin untuk mencapai tujuan dari
organisasi.
 Praktek manajemen kuno
• Situs manusia kapak di Kenya dan Tanzania
• Tulisan kuno bangsa Sumeria
• Machu Picchu Dan Vilcabamba bangsa Inca di
Peru
• Piramid dan makam Raja-raja di Mesir
• Kebesaran kekaisaran Roma
• Tembok raksasa di Cina
• Sistem administrasi Gereja Katolik Roma
 Istilah MANAJEMEN
• berasal dari kata berbahasa PERANCIS
“MENAGER” yang berarti DIGUNAKAN
DENGAN HATI-HATI
• Juga dari kata berbahasa ITALIA
“MENEGGIARE” yang berarti
MENGENDALIKAN
 Apakah seorang Manager itu ?
• Adalah seorang yang aktif secara khusus dan
merupakan bagian dari proses manejemen
• Seseorang yang melakukan perencanaan,
pengambilan keputusan , mengorganisasikan
staff, memimpin, memotivasi, sekaligus
mengontrol sumberdaya organisasi
• Mereka juga adalah anggota organisasi yang
berkoordinasi, berintegrasi, mengatur, menjaga,
mengawasi dan bekerja secara langsung dengan
anggota-anggota lainnya
 Contoh seorang manager, al :
1. Guru Pendidikan Jasmani
2. Pelatih Olahraga
3. Direktur olahraga
4. Komisaris liga
5. General manejer dari sebuah klub olahraga
6. Direktur klub kesehatan
7. Menejer pusat kebugaran, dll
 Beberapa cara yang dipakai oleh
sebagian manager
• Membentuk staff yang solid
• Mengetahui apa yang harus dilakukan
• Tidak pedulian/ acuh tak acuh
• Berwibawa
• Kooperatif
 Faktor-faktor yang mempengaruhi
karakteristik seorang manager
• Pembinaan/pelatihan yang di alami
• Persiapan yang dijalani
• Personality
• Pengalaman
• Rasa percaya diri
• Nilai-nilai atau norma-norma yang dianutnya
Alasan dan Motif menjadi Manajer
• Pengakuan akan prestasi
• Gaji yang lebih baik
• Kekuasaan dan power
• dll
Pentingnya Manajemen

Manajemen memberikan pemahaman dan

apresiasi terhadap prinsip-prinsip dasar ilmu
pengetahuan

Mempelajari manajemen akan membantu orang

memilih karier

Meningkatkan Kinerja

Fundamental manajemen untuk bisnis

Pemahaman tentang manajemen untuk membantu
keberlanjutan

Pengetahuan manajemen membantu hubungan

manusia secara lebih baik

Manajemen memberikan kontribusi pada

pencapaian masyarakat yang lebih baik
 Transisi Manajemen

Manajerial Manajerial
Konfensional Modern

• Mengambil • Mengambil
keputusan/ keputusan/
Mengerjakan Mengerjakan
sesuatu sesuatu secara
sendirian bersama
dengan anggota
lainnya
KERANGKA MANAJEMEN, FUNGSI,
TUGAS DAN KERANGKA KERJA
Perencanaan • Bagaimana memajukan organisasi

• Perkembangan struktur formal organisasi

Mengorganisir • Menyusun cabang kerja secara terpadu dengan
wewenang yang jelas.

Memimpin • Memotivasi dan mempengaruhi

• Memastikan rencana terlaksanakan dengan

Pengendalian baik

Staf • Menyeleksi seluruh calon pegawai

• Menciptakan suasana kondusif dalam
(Kepegawaian) lingkungan kerja
 Keterampilan, Kepemimpinan dan
Keterampilan Teknis
• Keterampilan teknis melibatkan kemampuan
untuk memahami dan menerapkan peran dan
pengetahuan khusus, keahlian dengan
berbagai peralatan, prosedur, metode, alat
dan teknik untuk melakukan tugas tertentu
 Keterampilan Bermasyarakat

• Keterampilan Bermasyarakat dan penilaian

yang berkaitan dengan kemampuan untuk
bekerja dengan orang lain
 Keterampilan Konseptual
• Keterampilan konseptual melibatkan
kemampuan kognitif untuk melihat "seluruh"
dari organisasi dan lingkungan atau budaya di
mana organisasi beroperasi
 Keterampilan Politik
• kemampuan untuk mendapatkan sesuatu
yang diperlukan untuk mencapai tujuan
politik
KEPEMIMPINAN
 Apa itu Kepemimpinan ?

Proses sosial yang

melibatkan pengaktifan,
mempengaruhi dan bekerja
dengan orang
 Kemampuan apa yang dimiliki pemimpin ?

• Pemimpin mampu membawa dan mencocokan pesan

mereka atau budaya dengan membangun kepercayaan
memberikan kesan nilai dan standar
• Menarik perhatian dan memberikan hadiah bagi orang di
sekitarnya.
• Menempatkan sumber daya
• Menjadi role model
• Menangani krisis, dan menangani rekrutmen
• Seleksi, promosi dan menjaganya
 Karakteristik dan sifat
(Pierce dan Newstrom 2000).
• Kapasitas (kecerdasan, kesadaran, komunikasi,
keaslian dan penilaian).
• Prestasi ( pengetahuan, pemahaman, beasiswa,
kegiatan ekstrakurikuler , pelayanan)
• Tanggung jawab ( ketergantungan, inisiatif,
ketekunan, agresifitas, kepercayaan diri, keinginan
untuk menonjol)
• Keikutsertaan (aktivitas, kemampuan
bersosialisasi, kerjasama, humor dan kemampuan
beradaptasi)
• Status (sosial ekonomi, popularitas, pengikut)
 Panduan lain mengenai
kepemimpinan
• Mempraktekkan keterbukaan, membagi ide dan
informasi
• Menjadi adil, jujur, etis dan penuh kebenaran (integritas)
• Menunjukkan konsistensi, reliabilitas dan penilaian
• Menepati janji
• Menjaga kepercayaan diri dan mengetahui dirinya
• Menunjukkan kompetensi dan pengetahuan
• Bertanggung jawab, bijaksana, dan diplomatis
• Tahu dan mendukung tim
• Mendelegasikan tapi bukan melepaskan tanggung jawab
• Loyal
 Pemimpin adalah :

Orang yang memiliki ide yang mengambil

resiko dan bersifat wiraswasta. Mereka
memberikan pandangan mengenai potensi
dan janji dan mereka memiliki kemampuan
untuk menarik, menggerakkan dan
memberi semangat buat orang lain
 PERAN

Peran yang dimainkan manajer dalam

pendidikan olah raga dan organisasi olah
raga adalah bervariasi dan asalnya
multidimensi

Sebuah peran merupakan sebuah

rangkaian perilaku seorang manajer.
Membuat Keputusan dan pengambilan
keputusan (tindakan mengatur).
• Penting untuk diingat bahwa
walaupun masing-masing peran yang
ditampilkan secara bebas, dalam
kenyataannya peran berinteraksi satu
sama lain sehingga manajer dapat
menjalankan tugasnya
 Pertimbangan Lain
• Kebutuhan untuk pengembangan pendidikan olahraga
dan olahraga yang dilaksanakan di sekolah, klub privat
dan komunitas lainya

membutuhkan skema manajemen yang

fungsional, efektif dan efisien. Ini berarti
pengembangan struktur organisasi yang
mengijinkan dirinya sendiri untuk
mendelegasikan kekuasaan, memecahkan
konflik organisasional dan membentuk suara
politik dan prosedur untuk program yang aman
dan efisien yang ditentukan oleh organisasi.
Skema Keterampilan Manajemen

Manajemen
paling atas atau Manajemen
konseptual
institusional
Operasional Manajemen
teknik
menengah

Pengawas teknis atau

manajemen depan
 Mendelegasikan Kekuasaan

Manajer yang efektif :

• Mendelegasikan tanggung jawab dan
dengan kekuasannya membuat keputusan
penting untuk menjalankan tanggung
jawab
• Harus ada pemahaman yang jelas antara
manajer dan orang yang kepadanya tugas
akan didelegasikan
 Dalam olahraga Pendidikan
• Direktur atau pimpinan dari pendidikan
olahraga selalu mendelegasikan pada orang
lain tanggung jawab untuk melaksanakan
program aktifitas olahraga, olah raga
rekreasional, dan pengembangan kurikulum
• Pimpinan dari atletik dan direktur kegiatan
secara berkala mendelegasikan kekuasaaan
kepada pelatih, trainer atletik dan supervisor
perlengkapan
 Memecahkan konflik organisasional

Latar belakang
• Menggagalkan Konflik mengacu
Konflik mungkin muncul
pada
saling hubungan
berkaitan dengan
tujuan yang antagonis
kebutuhan manusia
• Kebutuhan manusia dimana satu partai
seperti keamanan,
status, harga untuk
berusaha diri atau
aktualisasi khususnya
menggagalkan
ketika kebutuhan ini
tujuan dari partai
tidak terpenuhi.
yang lain
 10 peran pendidikan olah raga dan
manajer olah raga
Peran Gambaran Aktivitas manajemen guru,
pelatih, pimpinan atletik, staf,
manajer olah raga dan
administrasi
Peran interpersonal Memimpin secara simbolis, upacara dan perjamuan, mencari
Pimpinan figuran membantu sejumlah tugas rutin dana, sosialisas, alumni,
yang berhubungan dengan konferensi
hukum dan sosial

Pemimpin Bertanggung jawab terhadap Melakukan semua tugas yang

motivasi dan pengaktifan berhubungan dengan manajerial
bawahan, bertanggung jawab yang melibatkan bawahan
terhadap staff, training,
mentoring dan tugas yang
berhubungan
Penghubung Menjaga jaringan Memahami korespondensi,
pengembangan diri kontak pekerjaan internal dan eksternal,
internal dan eksternal yang aktifitas lain yang yang
menyediakan sumber daya dan melibatkan sumber eksternal
informasi seperti konferensi, media, dan
kunjungan lokal, negara, wilayah
dan internasional

Peran Informasional Mencari dan menerima informasi Menangani semua surat

Monitor berbagai variasi informasi untuk menyurat, menjaga kontak
mengembangkan organisasi dan personal, menyaring informasi
lingkungan, muncul sebagai (secara berkala, laporan berita,
pusat informasi internal dan laporan berkala konferensi,
eksternal organisasi panduan aturan, masalah yang
berkaitan dengan hukum)
Penyebar informasi Menyebarkan informasi yang Menyertakan surat menyurat
diterima dari pihak luar atau dalam organisasi untuk
bawahan kepada anggota kepentingan informasi, kontak
organisasi; beberapa informasi verbal yang melibatkan arus
nyata, beberapa membutuhkan informasi kepada bawahan(
interpretasi dan penggabungan misal sesi tinjauan ulang,
dari berbagai nilai posisi yang komunikasi instan, membuat
berbeda yang mempengaruhi website, arus kenyataan).
atau membentuk organisaasi.

Juru bicara Menyebarluaskan informasi Rapat staf, menangani surat

kepada pihak luar mengenai menyurat dan kontak melibatkan
rencana organisasi, kebijakan, penyebaran informasi kepada
tindakan, prestasi, dll. Menjadi sumber eksternal seperti
ahli dalam industri, bentuk dan masyarakat dan melibatkan
budaya organisasi pembicaraan dan media
elektronik dan cetak.
Peran mengambil keputusan Mencari kesempatan bagi Strategi dan meninjau ulang sesi
Wirausaha organisasi dan lingkungannya yang melibatkan permulaan atau
dan memprakarsai merancang perkembangan
pengembangan proyek untuk proyek (misal fasilitas, media
melakukan perubahan, dan produksi)
mengawasi dan merancang
proyek tertentu

Orang yang menangani Bertanggung jawab melakukan Strategi dan meninjau ulang sesi
hambatan tindakan koreksi ketika yang melibatkan hambatan dan
organisasi menghadapi masalah krisis (misal memenuhi syarat
atau hambatan yang penting, permasalahan hukum, tuduhan
dan tidak diharapkan, pelecehan)
menyelesaikan konflik
Orang yang menembatkan Bertanggung jawab Penjadualan, meminta
sumber daya terhadap penempatan pengesahan, berbagai
berbagai jenis sumber daya kegiatan yang berkaitan
organisasi, menempatkan dengan penentuan
prioritas anggaran dan pemrograman
pekerjaan bawahan

Orang yang melakukan Bertanggung jawab untuk Bernegosiasi (misalnya

negosiasi mewakili organisasi dalam meminjam fasilitas,
musyawarah utama perjalanan, pembelian dan
perjanjian kerja staf, serikat
pekerja dan media

Diadaptasi dari Mintzberg, H. 1993. The nature of managerial work.

New York; Harper & Row.
 Membuat keputusan

Pendekatan Pemecahan masalah dan membuat

keputusan :
• Mengenali masalah
• Mendiagnosa masalah
• Mengumpulkan data yang berhubungan
• Menganalisa data
• mengidentifikasi serangkaian alternatif
pemecahan
• akhirnya sampai pada keputusan
 Membuat keputusan
Untuk meyakinkan bahwa keputusan yang berarti
dan efektif sudah diterapkan

Ada beberapa fase :

Proses
Manajer
Dilengkapimengenali
membutuhkan
dengan
• Mendapatkan. Setelah informasi yang
observasi,
pemahaman wawancara,
terhadap
adanya masalah
signifikan dan yang
• Mendefinisikan/ membuat
norma, standar
laporan
berhubungan
dankhusus
etika
mendiagnosa merupakan
dengan
yang mempengaruhi
kelompok kunci
tugas
dikumpulkan, data
• Mengumpulkan data awalataupengambilan
seleksi,
dievaluasi
komite
definisidan
dan
menggunakan
menyebarkan
diagnosa masalah.
kuesioner,
yang relevan keputusan
pendekatan
Mereka
evaluasi
perlu
yang
tujuan
pribadi
atau
mengetahui
dan
kualitatif
• Analisa Data faktorberhasil
sumber lain
yangyang
penting
sesuai
 Gambar 1-3Model untuk pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan

Kemampuan Manajerial Mempengaruhi

Kecerdasan
Intuisi Keadaan, situasi
Akal Sehat Waktu
Pemikiran logis Hubungan manusia
Komunikasi Sosial dan politik
Kooperatif dan dinamika Prosudur
kelompok

Menerima dan menyadari

suatu masalah
 Mendefinisikan/ Apa yang menjadi faktor
mendiagnosa masalah
penentu?
Mengumpulkan dan
Memilih materi dan sumber
mengorganisasikan data yang
relevan yang sesuai

Menganalisa data Seringkali membolehkan

masa jeda
Menganalisa alternatif pemecahan
masalah/ hipotesa

Mengambil keputusan Manajer, pimpinan atau

komite yang ditunjuk
Menerapkan atau memprogram
suatu tindakan

Menjaga/memotivasi

Memonitor atau menilai Baik internal maupun

eksternal
Menyesuaikan atau memodifikasi
keputusan
• Mengidentifikasi Jangka
sumberwaktudalam( Apakah
bentuk
Keputusan alternatif dapat
rencana,
keputusan perkiraan
efektif )
alternatif solusi 1. Lingkungan
dipikirkan sebagai alat untuk
pengeluaran,
mengurangi perbedaan antara
• Membuat Bentuk
perlengkapan
laporan (menentukan
2. Informasi dan sumber
organisasi saat ini dengan
daya
jika keputusan
manusia dan harus
lain-
prestasi yang diharapkan
keputusan 3. Kepribadian
disesuaikan,
lain harus diatur
dimodifikasi
untuk
mendukung
atau menempatkan
keputusan
• Menerapkan Proses ini harus mengijinkan
dari pembuat
sumberdaya
yang dilaksanakan
lebih untuk
kreatifitas, brainstorming dan
dan
melanjutkan
dilanjutkanproduktifitas
dengan )
keputusan partisipasi kelompok
keputusan
dukungan motivasional,
khususnya saat
• Memonitor atau Tinjauan
(misalnya
ulangdana,
internal
mengembangkan proyek,
hadiah,
eksternal komitment
struktur
atau
sebaik bentuk
yang
program dan proposal baru
menilai meningkat)
umpan balik harus
yangdapat
lain
mungkin dapat
dilihatdilakukan
 Tips untuk pembuat keputusan
• Perencanaan bijak harus meminimalkan
jumlah keputusan yang harus dipilih oleh
manajer.
• Memaksa bawahan (misal kepala divisi
pendidikan olah raga, pelatih, pimpinan
akuatik) mengasumsikan tanggung
jawabnya dan bawahannya.
• Menilai dampak politik organisasi, bias
dan sikap ketika orang lain diundang
dalam proses pengambilan keputusan
• Melihat masalah sebagai kesempatan untuk
menunjukkan proses pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan

• Mencari alternatif terbaik daripada yang nyaman.

Jadi kreatif ketika mencapai alternatif solusi dan
tidak penting untuk mengaanalisa selama proses
mencari

• Pengambilan keputusan melibatkan resiko dan

manajer yang jarang membuat keputusan
seringkali merubah organisasi dalam jangka
pendek sebaik pengambil keputusan.
 Dimensi Filososfi dan teori
management.
• Bagaimana proses manajemen saat ini positif berpengaruh
(manajer dan orang lain yang terlibat).
• Apakah proses tersebut terintegrasi dengan signifikan dan
interaksi antara individu yang terlibat dan lingkungan?
• Apa tindakan manajemen berdasarkan pencapaian yang
paling baik untuk sebagian besar mereka yang terlibat?
• Apakah manajemen memberikan kontribusi positif untuk
meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat?
• Apakah manajemen berusaha inklusi dan memberikan
kesempatan dengan adil dan merata, atau untuk
pengecualian?
 Pembagian Manajemen
Secara Tradisonal Secara Modern
- Otoriter - Ekletik
- Demokrasi - Total Mutu
- Laizes-fire Manajemen
(TQM)
 Teori Authoritaritas
Menurut pandangan kepemimpinan yang
menganut paham otoriter bahwa
pengambilan keputusan dilakukan oleh satu
orang yang menjadi manajer dalam
kelompoknya.

Teori Mc Gregor
 Teori Demokratik
Menurut pandangan filsafat Demokrat atau
egaliter kedududkan dan peran dari seorang
manajer adalah untuk menfasilitasi anggota
kelompoknya dalam mengambil keputusan.

Teori Mc Gregor
 Teori Laizes -Faire
Proses pelaksanaan manajement menurut
pandangan laissez-faire sama halnya dengan
menurut pendekatan demokratis. Namun
dalam pandangan ini peran dari seorang
manajer lebih menjadi pasif dan cenrung tidak
ada. Sehingga penarikan keputasan
diserahkan sepenuhnya oleh kelompoknya.
 System
Pandangan dari Teori Sistem adalah perluasan
dari perspektif humanistik (kemanusiaan)
yang menggambarkan organisasi sebagai
sesuatu yang terbuka, saling tergantung dan
saling menguatkan.
Totalitas Mutu management. (TQM)
Pelaksanaan dalam TQM kedudukan seorang
manajer peranannya yang sangat penting
dalam mengambil keputusan. Di sini
keberadaan manajer diberikan wewenang
secara khusus yaitu dalam hal tanggung jawab
terhadap keputusan yang ia ambil.
 Inti pelaksanaan TQM
Kerja sama tim
Komunikasi yang lebih baik antara karyawan dan
manajemen,
Memperhatikan hubungan pelanggan
Analisis statistik hasil dan masalah sebagai
ukuran peningkatan kualitas
Berkesinambungan
 Ekletik
Dalam hal ini, pendekatan eklektik lebih
ditekankan pada upaya untuk membangun
kesadaran secara lebih fleksibel, dengan lebih
mempertimbangkan kearah situasional di
alam (mirip dengan pendekatan teori darurat
yaitu campuran laissez-faire dan demokratis).

Teori Ouchi
 Peran Manager

Otoriter

dilaksanakan oleh manajemen berpusat

manipulatif yang berorientasi tugas

manajer Pengaruh Manajer manajer Manajer tim Manajer Mendorong Laissez-faire

menentukan manajer, menyajikan menyajikan panggilan pengaruh manajemen manajemen
dan menyajikan konsep dan subjek untuk dan dan dapat
mengontrol dan ide, keputusan masukan, mendefinisik panduan membuat
proses meyakinkan mengundang tentatif untuk saran, dan an parameter fungsi staf keputusan
pengambilan atau pertanyaan dimodifikasi kekhawatiran dan dalam yang
keputusan "menjual" tim dan oleh tim , dan memungkink batas yang mereka
atau grup kekhawatiran pengambilan an tim atau ditentukan inginkan;
dan membuat keputusan kelompok dalam hal Tim dessert
keputusan membuat organisasi Manager
keputusan
 Peran Manager

Demokratis (egaliter dan partisipatif)

hubungan manusia terfokus tim (CCT) yang
berorientasi kepada teori dan (pekerja
otodidak dan kreatif) dinamika kelompok yang
berorientasi (motivasi) untuk berpartisipasi
untuk kebebasan pribadi

manajer Pengaruh Manajer manajer Manajer tim Manajer Mendorong Laissez-faire

menentukan manajer, menyajikan menyajikan panggilan pengaruh manajemen manajemen
dan menyajikan konsep dan subjek untuk dan dan dapat
mengontrol dan ide, keputusan masukan, mendefinisik panduan membuat
proses meyakinkan mengundang tentatif untuk saran, dan an parameter fungsi staf keputusan
pengambilan atau pertanyaan dimodifikasi kekhawatiran dan dalam yang
keputusan "menjual" tim dan oleh tim , dan memungkink batas yang mereka
atau grup kekhawatiran pengambilan an tim atau ditentukan inginkan;
dan membuat keputusan kelompok dalam hal Tim dessert
keputusan membuat organisasi Manager
keputusan
 Peran Manager

Otoriter

dilaksanakan oleh manajemen berpusat

manipulatif yang berorientasi tugas
Demokratis (egaliter dan partisipatif)
hubungan manusia terfokus tim (CCT) yang
berorientasi kepada teori dan (pekerja
otodidak dan kreatif) dinamika kelompok yang
berorientasi (motivasi) untuk berpartisipasi
untuk kebebasan pribadi

manajer Pengaruh Manajer manajer Manajer tim Manajer Mendorong Laissez-faire

menentukan manajer, menyajikan menyajikan panggilan pengaruh manajemen manajemen
dan menyajikan konsep dan subjek untuk dan dan dapat
mengontrol dan ide, keputusan masukan, mendefinisik panduan membuat
proses meyakinkan mengundang tentatif untuk saran, dan an parameter fungsi staf keputusan
pengambilan atau pertanyaan dimodifikasi kekhawatiran dan dalam yang
keputusan "menjual" tim dan oleh tim , dan memungkink batas yang mereka
atau grup kekhawatiran pengambilan an tim atau ditentukan inginkan;
dan membuat keputusan kelompok dalam hal Tim dessert
keputusan membuat organisasi Manager
keputusan
Filosofis Management untuk
pendidikan jasmani
Hal paling penting yang harus
diperhatikan adalah adanya pernyataan
sebagai sesuatu hal yang dapat dilakukan
dan diberikan sebagai kontribusi bagi
sebuah organisasi atau gerakan yang
mengarah kepada perbaikan kemanusiaan.
Point-Point Orientasi management
• Menciptakan lingkungan untuk secara terus
menerus untuk melakukan perbaikan dan
pelayanan yang berkualitas
• Secara terus menerus mempersiapkan dan
menyediakan kepemimpinan untuk
perubahan
• Fokus pada peningkatan proses, membangun
kepercayaan yang termasuk untuk
meningkatkan kualitas.
• Bertanggung jawab secara finansial untuk
menjamin kualitas sumber daya
organisasi
• Berupaya secara terus menerus untuk
meningkatkan pelayanan untuk
meningkatkan kualitas yang dihasilkan.
• Merencanakan dan melakukan pelatihan
terhadap tugas dan melakukan
pengembangan.
• Mempromosikan kepemimpinan dalam
pengawasan personalia untuk
meningkatkan produktivitas (R&P)
• Menghilangkan rasa ketakutan sehingga
setiap orang merasa menjadi bagian dari
tim untuk mempromosikan pola kerja
yang efektif.
• Mempromosikan “pembiasaan hal yang
positif" di tiap unit kerja meruntuhkan
penghalang dan memupuk kerjasama.
• Bukan menuntut kesempurnaan dan target
bagi setiap karyawan, namun
mengembangkan system yang dapat
mendorong para pekerja untuk meningkatkan
kualitas.
• menghilangkan sistem menajemen yang
berdasarkan urutan, namun lebih kepada
keberhasilan kepemimpinan.
• Memberikan rasa kebanggan menurut peringkat
kuota prestasi berdasarkan nomor urut kualitas
di dalam pekerjaan.
• Membuat program kerjasama dalam bidang
pendidikan antar lembaga, melaksanakan
pemantauan dan melaksanakan pengembangan
diri.
• Membangun kerjasama tim dan menghidupkan
budaya kerjasama di lingkungan kerja, dilakukan
secara keseluruhan di dalam tubuh
 TERIMA KASIH
Perhatiannya……