Anda di halaman 1dari 9

JARING KONTROL GEODESI

Penempatan titik kontrol geodesi


IMAM ARIEF SANTOSO
03311640000014
Bidang Hitungan
Dalam perataan jarring terdapat 2 bidang hitungan, yaitu:

Bidang Bidang
Hitungan Ellipsoida
Bidang Elipsoid

Perataan dilakukan dalam sistem koordinat lintang dan bujur geodetis, dalam Bidang
Elipsoid garisnya disebut Graticule dan koordinatnya disebut lintang bujur
Bidang Proyeksi

Perataan dilakukan dalam sistem koordinat proyeksi seperti Proyeksi UTM.


Dalam Bidang Proyeksi garisnya disebut grid dan koordinatnya disebut X
dan Y
Perataan Jaring Kontrol Horisontal
Dalam perataan jarring terdapat 2 cara, yaitu:
Perataan Jaring Bebas Perataan Jaring Terikat
Pada jaring bebas tidak terdapat titik tetap atau Jaring terikat pada beberapa titik tetap pengikat atau
pengikat, jikapun ada titik ikat tersebut tidak dapat beberapa jurusan tetap yang dapat menimbulkan
menimbulkan suatu persamaan syarat. suatu persamaan syarat tertentu

Dalam perataan yang dicari ada 3,


yaitu:
• Nilai yang paling benar
• Nilai kesalahan
• Nilai ketelitian
Metode Perataan
2 metode dalam melakukan perataan
Standar I Standar II
Perataan dengan persamaan bersyarat dengan Perataan dengan persamaan parameter atau variansi
menggunakan syarat geometrik, misal jumlah sudut koordinat.
yang ada pada sebuah segitiga adalah 180°.
JARING KONTROL HORIZONTAL DAPAT BERUPA KONFIGURASI
GEOMETRIS (PELETAKAN TITIK-TITIK)

1. Jaring triangulasi murni

2. Jaring trilaterasi murni


1 2 3
3. Jaring poligon murni

4. Jaring kombinasi dari 1,2, dan 3


4

Anda mungkin juga menyukai