pada kolom ke 18 dari tabel periodik. Argon diklasifikasikan sebagai gas mulia. Atom Argon memiliki 18 elektron dan 18proton. Kulit terluarnya memiliki delapan elektron. Sifat Argon • Memiliki kelarutan dalam air yang kurang lebih sama dengan oksigen • Argon tak berwarna, tak berbau dan tidak mudah terbakar serta tidak beracun dalam kondisi padat, cair, maupun gas • Bersifat inert secara kimia dibawah sebagian besar kondisi dan tidak membentuk senyawa yang stabil pada tempratur ruang Ciri-Ciri Argon • Gas mulia tidak berwarna,tidak berasa, dan tdk berbaub. • Mempunyai titik didih dan titik leleh yg sangat rendah • Jari2 atom gas mulia sangat kecil,energi pengionannya sangat besar sedngkan afinitas elektronnya sangat kecil dan sangat stabil. • Gas mulia terdapat sebagai molekul Manfaat Argon • Argon digunakan untuk Bola Lampu • Digunakan sebagai pelindung pada pengelasan • Digunakan dalam pembuatan Titanium • Didalam dunia kedokteran • Digunakan untuk alat-alat di laboratorium • sebagai pengisi tabung fluorescence Dampak Lingkungan Argon • Tidak ada kerusakan ekologis yang diketahui yang disebabkan oleh argon. • Argon merupakan gas yang terjadi secara alami dan akan terlarut dengan cepat di area yang memiliki ventilasi baik. • Efek dari argon pada tanaman atau hewan belum diketahui. • Argon juga diyakini tidak membahayakan kehidupan air. Efek Bagi Kesehatan • Argon bisa terhirup dan masuk ke dalam tubuh. Jika terhirup pada ruangan tertutup, korban bisa lemas karena kekurangan oksigen akibat didesak oleh argon. • Efek lain yang mungkin timbul saat menghirup argon adalah pusing, sakit kepala, sesak nafas, mual, muntah, kehilangan kesadaran, dan pada kasus parah mengakibatkan kematian. • Kematian bisa terjadi akibat kesalahan dalam penilaian, kebingungan, atau kehilangan kesadaran sehingga mencegah upaya penyelamatan diri. Properti Elemen • Nomor atom: 18 • Massa atom: 39,948 g/mol • Kepadatan: 1,78.10^-3 g/cm3 pada 0 °C • Titik lebur: -189 °C • Titik didih: -185,7 °C • Radius Vanderwaals: 0,192 nm • Radius ionik: tidak diketahui • Isotop: 6 • Energi ionisasi pertama: 1520 kJ/mol • Energi ionisasi kedua: 2665,8 kJ/mol • Energi ionisasi ketiga: 3931 kJ/mol • Ditemukan oleh: Sir Ramsay pada tahun 1894