KELOMPOK:
1. Alif Alvia (7)
2. Anisa Afrida (14)
3. Aprilia Dwi (16)
4. Dewi Syafa D.M (36)
01 Pengertian Balance
Cairan
02 Klasifikasi Balance
Cairan
Balance 03 Konsep Balance Cairan
1 2
Menentukan status
keseimbangan cairan Menentukan tingkat
tubuh klien dehidrasi klien
Intake cairan yaitu jumlah atau volume kebutuhan
tubuh manusia akan cairan per hari.
Output cairan yaitu jumlah atau volume kehilangan cairan
pada tubuh manusia per hari. Kehilangan cairan tubuh
melalui empat rute (proses) yaitu :
1. Urine
2.IWL (insesible water loss)
3. Keringat
4. Fases
a. Urine
Proses pembentukan urine oleh ginjal dan ekskresi
melalui traktus urinarius merupakan proses output
cairantubuh yang utama. Dalam kondisi normal
output urine sekitar 1400-1500 ml per 24 jam, atau
sekitar 30-50 ml per jam pada orang dewasa. Pada
orang yang sehat kemungkinan produksi urine
bervariasi dalam setiap harinya, bila aktivitas
kelenjar keringat meningkat maka produksi urine
akan menurun sebagai upaya tetap
mempertahankan keseimbangan dalam tubuh.
b. IWL (Insesible Water Loss)
IWL terjadi melalui paru-paru dan kulit. Melalui kulit dengan
mekanisme diffusi. Pada orang dewasa normal kehilangan
cairan tubuh melalui proses ini adalah berkisar 300-400 ml per
hari, tetapi bila proses respirasi atau suhu tubuh meningkat
maka IWL dapat meningkat.
sorbsi
c. Keringat
Berkeringat terjadi sebagai respon terhadap kondisi
tubuh yang panas, respon ini berasal dari anterior
hypotalamus, sedangkan impulsnya ditransfer
melalui sumsum tulang belakang yang dirangsang
oleh susunan syaraf simpatis pada kulit.
d. Feses
Pengeluaran air melalui feses berkisar antara 100-200
ml per hari, yang diatur melalui mekanisme reabsorbsi
Klasifikasi :
Keseimbangan Donna
Enter subtitle
Click here to add content of the text,
and briefly explain your point of view.
Click here to add
content of the text,
and briefly explain
your point of view.
Penurunan darah arteri dengan menurunkan volume plasma. Hal ini penting untuk mengatur tekanan darah panjang.
Pengukuran volume ini dapat di lakukan dengan cara mempertahankan asupan 8 keluaran dan keseimbangan garam.
2. Pengaturan osmolarifas cairan eksternal
:Ukuran konsentrasi zat terlarut dalam
larutan pengaturan osmotaritas cairan
A. Perubahan ekstra sel oleh tubuh yang dilakukan melalui
: B. Mekanisme
Osmolaritas
haus Faso presin
dinefron
Teknik Menghitung Balance
Cairan
2. Pada
1. Pada orang
anak dewasa
Enter your title here
Enter subtitle
Click here to add content of the text,and briefly explain
your point of view.
Enter subtitle
Click here to add content of the text,and briefly explain
your point of view.
TEXT TEXT
Enter subtitle
Click here to add content of the text,and briefly explain
your point of view.
Enter subtitle
Click here to add content of the text,and briefly explain
your point of view.
Tehnik Menghitung Balance Cairan Pada Anak
Menghitung Balance cairan anak tergantung
pada tahap umur, untuk menentukan Air
Metabolisme, yaitu:
Usia Balita (1 – 3 tahun) : 8 cc/kgBB/hari
Usia 5 – 7 tahun : 8 – 8,5 cc/kgBB/hari
Usia 7 – 11 tahun : 6 – 7 cc/kgBB/hari
Usia 12 – 14 tahun : 5 – 6 cc/kgBB/hari
Output cairan:
Urine = ……cc
Feses = …..cc
(kondisi normal 1 BAB feses = 100 cc)
Muntah/perdarahan
cairan drainage luka/
cairan NGT terbuka = …..cc
IWL = …..cc (hitung IWL= 15 cc/kgBB/hari)
(Insensible Water Loss)
THANK YOU
Date:2019-08-08