Batang
Tanaman ciplukan memiliki batang yang tegak, lunak, panjang
mencapai 1-2 m bahkan lebih, berbentuk bulat, beralur dan berwarna
kecoklatan. Batang juga berusuk, bersegi lancip, berongga, bercabang
banyak dan batang memiliki kehijauan mudah.
Daun
Memiliki daun tunggal, bertangkai banyak, terletak di bagian bawah,
daun berbentuk bulat telur, dan memanjang. Pangkal daun
meruncing, panjang daun mencapai 5-15 cm, lebar 2-10 cm, tangkai
daun berwarna kehijuan muda dan pertulangan menyirip.
Bunga
Termasuk bunga tunggal, muncul pada ketiak daun, kelopak bunga
terbagi lima, mahkota bunganya berbentuk lonceng berwarna kuning
muda hingga kecoklatan. Selain itu, tangkai benang sari berwarna
kuning pucat dan kepala benang sari berwarna biru muda.
Buah
Buah berbentuk bulat oval, berwarna hijau muda hingga kekuningan,
terbungkus dalam kelopak mengelembung. Buah ini memiliki rasa
manis dengan biji-biji halus didalamnya yang berwarna keputihan
dan diselimuti serat halus.
Tumbuhan
Ciplukan
Bunga Ciplukan
Buah
ciplukan
Habitat dan Penyebaran Ciplukan
(Physalis angulata)
Ciplukan adalah tumbuhan asli Amerika yang
telah tersebar secara luas di daerah tropis. Di Pulau
Jawa, ciplukan tumbuh secara liar di kebun, tegalan, tepi
jalan, kebun, semak, hutan ringan dan tepi hutan.
Habitat ciplukan yaitu pada tanah yang memiliki
kandungan unsur hara dan nitrat yang tinggi serta tempat
yang terbuka dengan banyak sinar matahari. Ciplukan
bisa tumbuh di daerah dengan ketinggian antara 1-1550
m dpl. Merupakan tumbuhan semak tahunan dengan
tinggi 30-80 cm. Ciplukan dapat tumbuh dengan baik
pada tanah yang subur, gembur, tidak digenangi air dan
mempunyai pH mendekati netral.
Perkembangbiakan Ciplukan
(Physalis angulata)
Perkembangbiakan ciplukan dapat dilakukan dengan vegetatif
maupun generatif.