Anda di halaman 1dari 11

PETA KONSEP DAN INTISARI MODUL 4

Karakteristik Perkembangan Siswa Sekolah Dasar


Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Perspektif Pendidikan di SD

KELOMPOK 1
NAMA NIM
1. WAWAN AGUSTINA 835647562
2. SARTIAH 835646847
3. SRI ARYANI 835647025
4. HERLINA HANDAYANI 835646206
5. LILI SUPRIYATIN 850346232

Program Studi : S1 PGSD Masukan Sarjana


Pokjar / Kelas : Patrol / A
Masa Registrasi : 2019.2
Karakteristik Perkembangan Siswa
Sekolah Dasar
Karakteristik
Perkembangan
Siswa Sekolah
Dasar

Fisik, Motorik, Intelektual, Bahasa,


Emosi, dan Sosial Moral, dan
Anak Spiritual Anak

Karakteristik Karakteristik Karakteristik Karakteristik


Perkembangan Perkembangan Perkembangan Perkembangan
Fisik Emosi Intelektual Moral

Karakteristik Karakteristik Karakteristik Karakteristik


Perkembangan Perkembangan Perkembangan Perkembangan
Motorik Sosial Bahasa Spiritual
Karakteristik Perkembangan Fisik
a)    Pengaruh Keluarga/Keturunan
Anak yang kedua orang tuanya atau salah satu dari kedua orang tuanya bertubuh besar maka anaknya
akan terlihat lebih besar dari anak seusianya.
b)   Gizi
Anak yang dibesarkan dengan gizi maupun perawatan yang serba berkecukupan akan terlihat lebih tinggi
dan sehat untuk seumurnya. Maupun sebaliknya
c)    Tingkat Sosial Ekonomi
Anak yang dibesarkan dengan sosial ekonomi yang lebih tinggi biasanya akan terpenuhi semua
kebutuhannyan hidupnya terutama fisik.
d)   Faktor Emosional
Anak yang sering mengalami gangguan emosional akan menyebabkan terbentuknya steroid adrenal yang
berlebihan, yang dapat menyebabkan berkurangnya pembentukan hormon pertumbuhan
dikelenjarpituitary.
e)    Jenis Kelamin
Perbedaan jenis kelamin hampir tidak ada perbedaan yang menonjol dalam pertumbuhannya. Anak
perempuan usia 11-12 tahun lebih cepat tinggi dan berat dari pada anak laki-laki. 
f)    Kesehatan
Anak yang jarang sakit biasanya memiliki tubuh lebih berat dan tinggi dari pada anak yang sering sakit-
sakitan.
g)   Suku Bangsa/ras
Keadaan fisik anak dapat juga dipengaruhi oleh suku bangsa/ras yang diwarisi dari nenek moyangnya.
Karakteriistik Perkembangan
Motorik

Perkembangan motorik adalah gerakan –


gerakan tubuh yang terkoodinasi karena adanya
kerja sama antara otot, otak dan syaraf. Semakin
bertambah usia anak semakin sempurna gerakan
motoriknya, hingga benar-benar dapat
menyamai orang dewasa. Contohnya:
1.    Cara memegang
2.    Cara berjalan
3.    Cara menendang
Karakteristik Perkembangan Emosi

Anak usia SD sudah mampu mengendalikan


emosinya, karena mereka sadar bahwa emosi
yang tidak terkendali dapat menimbulkan
prilaku yang tidak diterima oleh teman-teman
atau orang lain disekitarnya.
Karakteristik Perkembangan Sosial

Perkembangan sosial dapat terlihat dari keinginan anak SD untuk berkelompok


dengan teman sebaya. Mereka lebih senang berkumpul dengan teman-teman
sebaya dibanding dengan anggota keluarga yang lain. Hubungan sosial anak SD
terbagi dalam 3 tahap, yaitu:
1.    Tahap pemunuhan kebutuhan
Pada tahap ini secara perlahan-lahan anak mulai meninggalkan egosentrisnya.
Pada tahap ini anak menghargai teman sebagai individu bukan karena status
ekonomi atau yang lainnya.
2.    Tahap balas jasa
Pada tahap ini mendapatkan teman karena adanya suat kepentingan rasa keadilan.
Tahap ini biasanya dilakukan kelompok-kelompok dengan berjenis kelamin sama. 
3.    Tahap akrab
Pada tahap ini anak-anak menjalin persahabatan yang betul-betul akrab. Mereka
saling berbagi perasaan, masalah maupun konflik, bercanda, tertawa, bercerita dan
kadang-kadang terjadi pertengkaran kecil yang kemudian bersahabat lagi
sehingga akan terbentuk ikatan emosional yang mendalam.
Karakteristik Perkembangan
Intelektual
Berikut tahap perkembangan intelektual
menurut piaget:

 Desentrasi dan Konservasi


 Seriasi
 Pemikiran Relasional
 Inklusi Kelas
Karakteristik Perkembangan
Bahasa Anak
Anak sejak awal telah
menunjukkan  kemampuan  berbahasa yang
terus berkembang. Ada aspek linguistic dasar
yang bersifat universal dalam otak manusia
yang memungkinkan menguasaibahasatertentu
(Tarigan, 1986: 257).
 Perkembangan Bahasa
 Fungsi Bicara
 Tahap – tahap Bicara
 Faktor-faktor yang memacu anak cepat bicara
Karakteristik Perkembangan Moral
Istilah “moral” berasal dari kata “mores”(latin) yang artinya tatacara dalam
kehidupan, adat istiadat,atau kebiasaan (Gunarsa, 1988: 36).Moral adalah
baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap kewajiban dsb.
(KBBI: 1993: 31). 
1.    Perkembangan moral menurut beberapa pakar
a)         Menurut Piaget
Anak usia sekitar 5 tahun mempunyai konsep bahwa benar salah masih
dipahami dengan kaku.
b)        Menurut Kohlberg
Pada tahap ini anak mengikuti semua peraturan yang telah diberikan dengan
tujuan untuk mengambil hati orang lain dan berharap dapat diterima dalam
kelompok.
2.    Faktor-faktor yang mempengaruhi moral
a)         Lingkungan rumah
b)        Lingkungan sekolah
c)         Teman sebaya dan aktivitasnya
Karakteristik Perkembangan
Spiritual/Agama
Perkembangan agama pada anak-anak berawal dari mencontoh prilaku orang tua dirumah maupun
guru disekolah. Pembelajaran agama di SD dilakukan dengan cara:
1.    Metode bercerita
Bercerita dapat dipakai sebagai metode untuk menyampaikan nilai-nilai yang berlaku dimasyarakat,
kisah tokoh agama atau cerita tentang kehidupan sehari-hari
2.    Metode bermain
Melalui bermain dapat juga dilakukan pembelajaran, karena siswa senag belajar sambil bermain.
3.    Metode karyawisata
Dengan karyawisata siswa dapat melihat dan mengamati langsung kehidupan aneka binatang,
tumbuhan atau keindahan alam sebagai bukti adanya kehidupan.
4.    Metode demonstrasi
Melalui metode demonstrasi siswa dapat mengenal langkah-langkah dalam melaksanakan ibadah. 
5.    Metode pemberian tugas
Guru bisa memberikan tugas menghafal surat-surat pendek kepada siswanya dengan menghafal
tersebut pada saat mengerjakan sholat siswa hafal bacaan sholat tersebut.
6.    Metode diskusi dan tanya jawab
Metode diskusi lebih tepat untuk siswa kelas tinggi karena pada umumnya mereka sudah bisa
berpikir secara abstrak. Sedangkan metode tanya jawab lebih tepat digunakan untuk siswa kelas
rendah masalah hafalan atau pertanyaan yang tidak memerlukan pemikiran yang lebih mendalam.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai