Anda di halaman 1dari 30

Kesehatan

Petugas Promosi
UPTD Puskesmas Randulawang
DASAR

PERMENKES
2269/MENKES/PER/XI/2011

TENTANG PEDOMAN PEMBINAAN PERILAKU


HIDUP BERSIH DAN SEHAT ( PHBS)
SEJARAH
PHBS
 DESA/KELURAHAN SIAGA AKTIF
 penduduk dpt mengakses dg mudah pelayanan
kesehatan dasar yg memberikan pelayanan setiap
hari (poskeskes, pustu, puskesmas)
 Penduduk mengembangkan UKBM dan
melaksanakan survailans berbasis masyarakat
(meliputi pemantauan penyakit, kes ibu & anak, gizi,
lingkungan & perilaku), kedaruratan kesehatan dan
penanggulangan bencana, serta penyehatan
lingkungan shg masyarakatnya menerapkan PHBS
KERANGKA PIKIR DESA SIAGA
LINTAS SEKTOR / LSM

PEMBERDAYA-
P AN MASY
U DESA SIAGA
UKBM :
S -UKK UPAYA STRATA :
K -POSYD KESEHATAN
E - POSKESTREN PKD Pratama DESA
S -DANA SHT Madya SEHAT
M -POD SURVEILANS Purnama
A -dll Mandiri
S PEMBIAYAAN
MASYARAKAT

LINTAS SEKTOR / LSM


 Sudah memiliki tenaga profesional kesehatan (dokter/
perawat/bidan) yang dapat memberikan pelayanan
kesehatan dasar, bencana dan kegawatdaruratan
kesehatan sesuai kewenangan.
 Sudah ada pelayanan kesehatan dasar, tetapi belum
setiap hari.
 Sudah memiliki FKD/FKK, tetapi belum berjalan.
 Sudah memiliki kader kesehatan minimal 2 (dua) orang.
 Sudah ada partisipasi/peran aktif masyarakat di bidang
kesehatan minimal 1 (satu) kegiatan.
 Sudah memiliki kegiatan UKBM minimal Posyandu
 Pencapaian rumah tangga sehat (strata utama dan
paripurna) kurang dari 20 %
 Sudah ada penyediaan dana untuk mengatasi masalah
kesehatan, bencana, kegawatdaruratan dan faktor risiko
yang bersumber dari ADD.
 Sudah memiliki tenaga profesional kesehatan (dokter/
perawat/bidan) yang dapat memberikan pelayanan
kesehatan dasar, bencana dan kegawatdaruratan
kesehatan sesuai kewenangan serta memfasilitasi
kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui FKD/FKK
untuk kegiatan ( SMD, MMD).
 Sudah ada PKD/sarana kesehatan lain/tenaga profesional
yang memberikan pelayanan kesehatan dasar setiap hari.
 Sudah memiliki FKD/FKK yang sudah melakukan kegiatan
SMD, MMD dan mempunyai rencana kerja bidang
kesehatan.
 FKD/FKK sudah melakukan rapat koordinasi minimal 6
bulan sekali.
 Sudah memiliki kader kesehatan 3 - 5 orang.
 Sudah memiliki peraturan di tingkat desa/kelurahan
tentang kesehatan.
 Sudah ada partisipasi/peran aktif masyarakat di bidang
kesehatan minimal 2 (dua) kegiatan.
 Sudah ada peran aktif dari minimal 1 (satu) organisasi
masyarakat (ormas).
 Sudah memiliki kegiatan UKBM Posyandu, dan 2 (dua) jenis
UKBM lainnya aktif.
 Pencapaian rumah tangga sehat (strata utama dan paripurna)
20 % s/d 30 %.
 Sudah melaksanakan 1 (satu) jenis kegiatan surveilans
 Sudah ada penyediaan dana untuk mengatasi masalah
kesehatan, bencana, kegawatdaruratan dan faktor risiko yang
bersumber dari ADD, dan dari swadaya masyarakat atau
dunia usaha.
 Sudah memiliki tenaga profesional kesehatan
(dokter/ perawat/bidan) yang dapat memberikan
pelayanan kesehatan dasar, bencana dan
kegawatdaruratan kesehatan sesuai kewenangan
serta memfasilitasi kegiatan pemberdayaan
masyarakat melalui FKD/FKK untuk kegiatan SMD,
MMD dan UKBM.
 Sudah ada PKD/sarana kesehatan lain/tenaga
profesional yang memberikan pelayanan kesehatan
dasar setiap hari.
 Sudah memiliki FKD/FKK yang sudah melakukan
kegiatan SMD, MMD dan telah melaksanakan
kegiatan sesuai dengan rencana kerja bidang
kesehatan.
 Sudah melaksanakan kegiatan SMD dan MMD
minimal 1 (satu) tahun sekali.
 FKD/FKK sudah melakukakan rapat koordinasi 3
(tiga) bulan sekali.
 Sudah memiliki kader kesehatan 6 - 8 orang.
 Sudah memiliki peraturan di tingkat
 Sudah ada partisipasi/ peran aktif masyarakat
di bidang kesehatan minimal 3 (tiga) kegiatan.
 Sudah ada peran aktif dari 2 (dua) organisasi
masyarakat (ormas).
 Sudah memiliki kegiatan UKBM Posyandu, dan 3
(tiga) jenis UKBM lainnya aktif.
 Pencapaian rumah tangga sehat (strata utama
dan paripurna) lebih dari 30 % s/d 40 %.
 Sudah melaksanakan 2 (dua) jenis kegiatan
surveilans
 Sudah ada penyediaan dana untuk mengatasi
masalah kesehatan, bencana, kegawatdaruratan
dan faktor risiko yang bersumber dari ADD,
dari swadaya masyarakat dan dari dunia usaha.
 Sudah memiliki tenaga profesional kesehatan
( dokter / perawat / bidan) yang dapat memberikan
pelayanan kesehatan dasar, bencana dan
kegawatdaruratan kesehatan sesuai kewenangan
serta memfasilitasi kegiatan pemberdayaan
masyarakat melalui FKD/FKK untuk kegiatan SMD,
MMD,UKBM dan surveilans.
 Sudah ada PKD/sarana kesehatan lain/tenaga
profesional yang memberikan pelayanan kesehatan
dasar setiap hari.
 Sudah memiliki Forum Kesehatan Desa/Kelurahan
(FKD/FKK) yang sudah melakukan kegiatan SMD,
MMD dan telah melaksanakan kegiatan sesuai
dengan rencana kerja bidang kesehatan.
 Sudah melaksanakan kegiatan SMD dan MMD 1
(satu) tahun sekali dan jika ada masalah kesehatan.
 FKD/FKK sudah melakukakan rapat koordinasi 1
(satu) bulan sekali.
 Sudah memiliki kader kesehatan 9 orang atau lebih.
 Sudah memiliki peraturan di tingkat
desa/kelurahan tentang kesehatan dan
terealisasi.
 Sudah ada partisipasi/peran aktif masyarakat di
bidang kesehatan lebih dari 3 (tiga) kegiatan.
 Sudah ada peran aktif lebih dari 2 (dua)
organisasi masyarakat.
 Sudah memiliki kegiatan UKBM minimal
Posyandu, dan lebih dari 3 (tiga) jenis UKBM
lainnya aktif.
 Pencapaian rumah tangga sehat (strata utama
dan paripurna) lebih dari 40 %.
 Sudah melaksanakan lebih dari 2 (dua) jenis
kegiatan surveilans
 Sudah ada penyediaan dana untuk mengatasi
masalah kesehatan, bencana, kegawatdaruratan
dan faktor risiko yang bersumber dari ADD,
dari swadaya masyarakat, dari dunia usaha dan
sumber lainnya.
Sekumpulan perilaku yang dipraktikan
atas dasar kesadaran sebagai hasil
pembelajaran yg menjadikan seseorang
,keluarga,kelompok atau masyarakat
mampu menolong diri sendiri(mandiri)di
bidang kesehatan dan berperan aktif
dalam mewujudkan kesehatan masyarakat
3.Advokasi

Mencegah
dan
KEMITRAAN 1. Gerakan menanggula
Pemberdayaan ngi masalah
kesehatan
(PHBS)

2. Bina Suasana
PRIMER ;
Individu,Keluarga,Kelompok dan
Masyarakat

Sasaran SKUNDER ; Pengambil Keputusan


Pembinaan non formal/pendorong sasaran
primer>>> Toma,Togama,Tokoh
PHBS Politik dll

TERSIER; Pengambil Keputusan


Formal ( Untuk mendpt dukungan
Kebijakan dan Peraturan/Regulasi)
KIA dan GIZI
1. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
2. Pemeriksaan kehamilan minimal 4 x selama kehamilan.
3. Pemberian ASI ekslusif
4. Penimbangan Balita.
5. Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.

KESEHATAN LINGKUNGAN
6. Penggunaan air bersih
7. Penggunaan jamban sehat.
8. Membuang sampah pada tempatnya.
9. Menggunakan lantai rumah kedap air.
GAYA HIDUP
10. Melakukan aktifitas fisik/olah raga.
11. Tidak merokok.
12. Cuci tangan pakai sabun.
13. Menggosok gigi.
14. Tidak menyalah gunakan miras/narkoba
UKM
15. Kepesertaan dalam JPK.
16. Melakukan PSN seminggu satu kali
PERUBAHAN PERILAKU
MASYARAKAT DARI TIDAK SEHAT
MENJADI BERSIH DAN SEHAT

PERAN SERTA AKTIF


ANGGOTA KELUARGA DALAM
GERAKAN KESEHATAN
1. Sehat Pratama
Nilai 0-5

2. Sehat Madya
Nilai 6-10

3.Sehat Utama
Nilai 11-15

4.Sehat Paripurna
Nilai 16
1. Sehat Pratama
Nilai Sehat Utama dan Paripurna 0-24,4 %

2. Sehat Madya
Nilai Sehat Utama dan Paripurna 24,5- 49,4 %

3. Sehat Utama
Nilai Sehat Utama dan Paripurna 49,5-74,4 %

4. Sehat Paripurna
Nilai Sehat Utama dan Paripurna 74,5-100 %
 Komitmen bersama (Pengambil
kebijakan,sektoral,program, perangkat dan
masyarakat).
 Regulasi
 Pengorganisasian ( peran dan fungsi)
 Penguatan SDM Kader
 Penguatan sarana pendukung
 Penguatan Administrasi
 Penguatan Pelaksanaan kegiatan
 Program Inovasi
 Pendanaan
 Kerjasama dengan Pihak lain/Dunia usaha

Anda mungkin juga menyukai