Anda di halaman 1dari 11

Sosiologi Kelas XI

Soerjono Soekanto :
adalah himpunan atau kesatuan
manusia yang hidup bersama, oleh
karena adanya hubungan antara
mereka

Mac lver dan H. Page :


adalah himpunan atau kesatuan manusia yang
hidup bersama yang saling mempengaruhi dan
juga kesadaran saling menolong.

Kata Kunci : Kumpulan manusia  Hubungan


timbal balik (interaksi)
• Setiap anggota kelompok
harus sadar bahwa dia
merupakan anggota
• Ada hubungan timbal balik
• Ada faktor yang dimiliki
bersama (kepentingan,
tujuan, ideology, keturunan)
• Berstruktur, berkaidah, dan
mempunyai pola perilaku.
• Bersistem dan berproses.
MACAM-MACAM KELOMPOK SOSIAL

• Kelompok Sosial Teratur Kelompok Sosial Tidak Teratur


a. Solidaritas Mekanik a. Kerumunan
b. Solidaritas Organik b. Publik
c. Gemeinschaft
d. Gesellschaft
Kelompok Sosial Tidak Teratur

KERUMUNAN PUBLIK

-Ikatannya sangat longgar.


-kelompok yang bukan merupakan
-Interaksi di dalamnya bersifat kesatuan
spontan, tidak terduga dan sementara
(kejadiannya insidental) -Interaksinya tidak langsung melalui
alat-alat komunikasi seperti,
-Orang-orang yang berkumpul punya pembicaraan pribadi yang berantai,
kedudukan sosial yang sama.
desas-desus, surat kabar, radio,
-Sedikit banyaknya kerumunan adalah
televisi, internet dan media massa
sejauh mata dapat melihat dan selama lainnya.
telinga dapat mendengarkannya.
BENTUK KERUMUNAN

Kerumunan yang Berlawanan


Kerumunan yang Berartikulasi Kerumunan yang Bersifat
dengan Norma-Norma
dengan Struktur Sosial Sementara (Casual Crowds)
Hukum (Lawless Crowds)
1. Khalayak penonton atau 1. Kumpulan yang kurang
pendengar formal (formal menyenangkan (inconvenient 1. Kerumunan yang bertindak
audiences) aggregations) emosional (Acting mobs)
Ciri: bersifat pasif, mempunyai Ciri: kehadiran orang lain Ciri: mencapai tujuan
pusat perhatian dan dianggap sebagai penghalang. tertentu dengan
persamaan tujuan. Contoh: orang yang menggunakan kekuatan fisik
Contoh: penonton film, antri/menunggu
yang berlawanan dengan
menghadiri khotbah 2. Kerumunan orang-orang
panik (panic crowds) norma-norma yang berlaku
keagamaan, seminar, dll
Contoh: orang-orang yang di masyarakat.
2. Kelompok ekspresif yang telah bersama-sama berusaha Contoh: orang/kelompok
direncanakan (planned menyelamatkan diri dari suatu tawuran, demo dll
bahaya. 2. Kerumunan yang bersifat
ekspresive group)
3. Kerumunan penonton (spectator immoral (immoral Crowds)
Ciri: pusat perhatian tak crowds)
begitu penting akan tetapi Ciri: hampir sama dengan
Ciri: ingin melihat kejadian
mempunyai persamaan tertentu. Hampir sama dengan kelompok ekspresif,
tujuan dalam aktivitas khalayak penonton, akan tetapi bedanya dalam kelompok
kerumunan tersebut, pada kerumunan ini bertentangan dengan
berfungsi sebagai penyalur penonton (spectator crowds) ini norma-norma masyarakat.
ketegangan. tidak direncanakan, dan Contoh: orang-orang
Contoh: orang-orang yang kegiatan-kegiatan umumnya
mabuk.
berpesta, berdansa dll juga tidak terkendali.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai