Worksheet 1

Model Strategi Perusahaan

Nama kelompok:
1. Alvian Rahmad Hidayat (1612321066)
2. Andre
3. Agnes
4. Veronica Sabel (1612321043)
5. Windi Antika (16123221049)
6. Adinda Fitri Febriani (1612321054)
7. Risa Hawalia Sugiarti (1612321059)
8. Nur Imamah (1612321068)
9. Intan Fara Adibah (1612321071)
10. Maya Eka
Latar Belakang Supermarket Indomaret

Indomaret merupakan jaringan minimarket yang

menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari yang
dikelola oleh PT Indomarco Prismatama, cikal bakal pembukaan
Indomaret di Kalimantan oleh Sudono Salim dan toko pertamanya
dibuka di Ancol, Jakarta Utara pada tahun 1988.
Pada tahun 1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai
waralaba pertama di Indonesia. Hingga 2014 Indomaret
mempunyai 10.600 gerai. Dari total itu 60% gerai milik sendiri
dan 40% sisanya adalah gerai waralaba milik masyarakat, yang
tersebar di seluruh Indonesia.
Indomaret mudah ditemukan di daerah perumahan, gedung
perkantoran dan fasilitas umum karena penempatan lokasi gerai
didasarkan pada motto “mudah dan hemat”.
Visi, Misi dan Budaya Perusahaan

Visi
Menjadi aset nasional dalam bentuk jaringan ritel waralaba
yang unggul dalam persaingan global.

Misi
Mudah dan Hemat.

Budaya Perusahaan
Dalam bekerja kami menjunjung tinggi nilai-nilai:
Kejujuran, kebenaran dan keadilan.
Kerja sama tim.
Kemajuan melalui inovasi yang ekonomis.
Kepuasan pelanggan.
Struktur Organisasi PT. Indomarco Prismatama

Struktur organisasi Indomaret adalah serangkaian aktivitas

yang menyusun suatu kerangka yang menjadi wadah bagi segenap
kegiatan yang menunjukkan hubungan-hubungan seluruh pekerjaan atau
jabatan masing-masing agar tugas-tugas dalam organisasi menjadi
efektif dan efisien. Bentuk dari struktur organisasi Indomaret
merupakan hubungan wewenang dan tanggung jawab langsung secara
vertikal yang dikaitkan dengan tugas jabatan tiap tingkatan atasan dan
bawahan.

Organisasi Indomaret mempunyai karakteristik bentuk

organisasi dimana di dalamnya terdapat pembagian tugas, wewenang,
dan tanggung jawab yang didelegasikan kepada anggota-anggotanya
serta mempersiapkan kegiatan-kegiatan tersebut untuk dapat
menjalankan rencana yang telah ditetapkan agar tujuan dapat tercapai.
 PT. Indomarco Prismatama dalam pengoperasian usahanya
dibagi menjadi tiga bagian yaitu :

1. Toko-toko yang tersebar di wilayah Depok, Bogor,

Sukabumi, Jakarta, Cipanas, Cianjur.

2. Distribution Centre (DC) yang berlokasi di JL. Raya

Bogor KM 32,5 No. 14A Curug Pekapuran Cimanggis Depok.

3. Administrasi operasional baik administrasi DC maupun

administrasi pendukung operasional.
Struktur Organisasi Toko Indomaret
Analisa Kebutuhan Sistem

Gambaran Permasalahan, permasalahan yang sedang dihadapi oleh

pihak Indomaret saat ini yaitu:

1. Saat ini Indomaret masih memakai peta berformat JPEG

dengan informasi titik-titik persebaran Indomaret di wilayah Jakarta.
Peta persebaran yang dimiliki Indomaret ini belum terkomputerisasi
sehingga pihak Indomaret hanya dapat melihat persebaran gerai
Indomaret saja tetapi tidak dapat melakukan analisa data spasial dan
non spasial pada peta tersebut.

2. Indomaret belum memiliki data akurat tiap lokasi

sehingga masih memerlukan survey lokasi terlebih dahulu yaitu
dengan mendatangi lokasi secara langsung untuk mendapatkan data
kepadatan penduduk, pemukiman dan pesaing secara bertahap,
sehingga membutuhkan waktu yang lama sampai pihak Indomaret
dapat menentukan lokasi ideal untuk gerai Indomaret yang baru.
 3. Metode manual ini juga tidak memiliki database yang
terkait dengan lokasi seperti data dari tiap gerai Indomaret dan data
tingkat kepadatan penduduk, sehingga tidak memungkinkan Indomaret
mengubah data lokasi secara langsung.
Evaluasi Yang dilakukan

Melihat sistem yang sedang berjalan sekarang ini,

diperlukan suatu sistem informasi geografis yang dapat
meningkatkan kinerja sistem dalam halpenentuan lokasi ideal gerai
Indomaret sehingga Indomaret dapat memaksimalkan pemasaran
produknya kepada masyarakat, yaitu :

1. Adanya suatu sistem informasi geografis yang dapat

menampilkan peta sebaran gerai Indomaret dan melakukan analisa
data spasial dan non spasial untuk penentuan lokasi ideal gerai
Indomaret pada peta digital tersebut.

2. Adanya suatu sistem informasi geografis yang memiliki

data spasial berupa peta persebaran gerai Indomaret dan pesaingnya,
peta tingkat kepadatan penduduk di tiap kelurahan dan juga peta
pemukiman penduduk.

3. Adanya database yang menyimpan data dari tiap gerai

Indomaret dan data tingkat kepadatan penduduk di tiap kelurahan.
Pemecahan Masalah (Alternatif Strategi)

Dari analisa dan pengamatan sistem yang sudah dibuat terlebih

dahulu dengan kekurangan-kekurangan yang ada, maka kami merasa
sistem yang paling tepat untuk mengatasi permasalahan di atas adalah
dengan menggunakan sistem informasi geografis (SIG).

1. Dengan adanya sistem informasi geografis, Indomaret dapat

melihat persebaran gerainya dalam peta digital, didukung dengan
ketersediaan data spasial dan data non spasial yang mendukung sistem
agar dapat melakukan analisa penentuan lokasi ideal.

2. Dengan adanya sistem informasi geografis yang dapat

menyajikan data spasial dan data non spasial, Indomaret tidak perlu
melakukan survey setiap kali ada usulan lokasi baru karena data sudah
disajikan oleh sistem sehingga lebih menghemat waktu.

3. Dengan adanya sistem informasi geografis yang

memungkinkan Indomaret untuk mengatur data non spasial seperti data
dari tiap gerai Indomaret sehingga data non spasial selalu up to date.