Anda di halaman 1dari 22

PROSES

KEPERAWATAN JIWA
OLEH
Mokhamad Nurhadi
TUJUAN ASUHAN
KEPERAWATAN
• Memaksimalkan intraksi positif pasien
dengan lingkungannya
• Meningkatkan derajat kesejahteraan/
kesehatan
• Meningkatkan aktualisasi diri
FEATURE KEPERAWATAN
(ANA,1955)
• Memperhatikan rentang respon dan
pengalaman sehat sakit
• Mengintegrasikan data obyektif dg data
subyektif
• Mengaplikasikan ilmu pengetahuan dalam
mendiagnosis dan dalam treatmen
• Mensaratkan adanya caring relationship
yang memvalitasi kesehatan dan
kesembuhan
KARAKTERISTIK
KEPERAWATAN
• Fenomena: perlunya pengetahuan dan
pengalaman dan respon sehat sakit
• Teori: model kosep dan berdasar hasil
riset dalam keperawan keswa
• Action: Intervensi keperawatan
digunakan dalam proses keperawatan
• Efek: Perlunya mengevaluasi hasil
asuhan yang telah diberikan
PROSE KEPERAWATAN
• Interactive,problem solving proses
• Cara mencapai tujuan asuhan keperawatan
yg sistimatif dan individual
• Menghargai otonomi dan kebebasan individu
membuat keputusan
• Perawat dan klien membangun hubungan
saling percaya untuk memeksimalkan
kekuatan,mempertahankan integritasdan
meningkatkan respon adaptif
PROSES KEPERAWAN
• Suatu cara asuhan
• Metodologi pemberian asuhan
keperawatan
• Dimiliki oleh perawat
• Sala satu ciri kemandirian perawat
• Hakekatnya merupakan problem
solving
• Terdiri tahapan:pengkajian, perumusan
DX kep, perencanaan, implementasi,
evaluasi yg berkesinambungan
PENGKAJIAN
• Merupakan langkah mengidentivikasi
data obyektif dan subyektif.
• Tujuan: mengidentivikasi apa masalah
keperawatan klien
• Metode: wawancara(auto/alo
anamnese),observasi, penmeriksaan
fisik, pengukuran.
• Mengidentivikasi data senjang untuk
merumuskan masalah keperawatan
UNSUR-UNSUR PENGKAJIAN
• Faktor predisposisi: riwayat klien,riwayat
keluarga klien(Bio.Psiko,Sosial,Spiritual)
• Faktor prisipitasi: stresor pencetus
gangguan jiwa
• Mekanisme Koping: cara mengatasi/
penyelesaian masalah
• Perilaku: Penampilan,hub.sosial,konsep
diri dsb
MASALAH KEPERAWATAN
• Ada 3 jenis: Aktual, resiko,potensial
• Masalah aktual: lebel dan tak berlebel
• Masalah resiko; mungkin terjadi bila
tdk diintervensi (faktor resiko tidak
diatasi)
• Masalah potensial: belum
terjadi,konotasi positif (kesejahtraan)
Akan terjadi bila diintervensi
LABEL MASALAH AKTUAL
1.Gangguan( Disturbance)
- Gangguan kosep diri
2. Gangguan (alteration)
- Perbahan proses pikir
- Perubahan sensori persepsi
3. Kerusakan(impairmen)
- kesukaran komunikasi verbal
- kerusakan interaksi sosial
MASALAH KPERAWATAN YG
SERING DITEMUKAN
• Gangguan kosep diri: harga diri renda
• Isolasi sosial: menerik diri
• Perubahan sensori persepsi:
Halusinasi
• Perubahan proses pikir : waham
• Perilaku kekerasan
• Difisit perawatan diri
• Kerusakan komunikasi
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
• Merupakan gabungan 2 masalah
keperawatan (problem dan etiologi)
• Dihubungkan ”Berhubungan dengan “
• Dapat disusun dg menyusun masalah-
masalah keperawatan dalam bentuk
”pohon masalah”
• Menggambarkan kondisi klien
POHON MASALAH
• Susunan masalah keperawatan yg
berhubungan sebab akibat
• Langkah:
1. Tetapkan ”Core problem”
2. Tetapkan Penyebab cp
3. Tetapkan akibat cp
4. Susun dg tanda ana panah
CONTOH POHON MASALAH
Resiko mencederai

Perubahan sensori persepsi;halusinasi cp

Isolasi sosial:menarik diri

Gangguan konsep diri:harga diri rendah


PERENCANAAN
• Tujuan
-Umum : terselesaikannya problem
-Khusus: terselesaikannya etiologi
• Kreteria evaluasi: target waktu dan
uraian perilaku klien
• Intervensi: rangkaian tindakan kep unt
mencapai tujuan
• Rasional; alasan ilmiah intervensi
TUJUAN
• Mrpk tujuan klien. Dimulai kata-kata klien dpt….
Atau klien mampu…..
• Spesifik: mengadung satu jenis perubahan
perilaku
• Measurabela:dapat diukur;pencapaiannya dpt
diukur
• Assesible/achievable; memungkinkan dapt
dicapai
• Realistik:sesuatu yg nyata
• Time: dilengkapi dalam batasan waktu
JENIS TUJUAN
• Perilaku kognitif; memahami,mengetahui
• Perilaku Afektif; mau,bersedia,
menginternalisasi perubahan.
• Perilaku Psikomotorik;
melakukan,mengerjakan,memperagakan
• Dukungan keluarga
• Pemanfaatan obat
KRETERIA EVALUASI
• Derivasi tujuan khusus agar dapat diukur
pencapaiannya
• Terdiri dari target waktu pencapaian dan
uraian perilaku yg dpt diobservasi unt
mengukur pencapaian tujuan khusus
• Masing-masing tujuan khusus memiliki
kreteria evaluasi
INTERVENSI
• Serangkaian tindakan keperawatan yg
disusun untuk mencapai tujuan khusus
• Secara kilmuan dapat
dipertanggungjawabkan dan
dipertanggunggugatkan
• Menggunakan kalimat perintah
• Masing-msing TUK dilengkapi dg
intervensi
RASIONAL
• Alasan ilmia intervensi yang direncanakan
• Masing-masing intervensi ada rasionlnya
• Dari konsep dan teori keperawatan
IMPLEMENTASI
• Pelaksanaan intevensi kepada klien
• Sesuai dg tahapan hub.terapitik
(orientasi,kerja,dan terminasi)
• Perluperan aktif klien
• Didokumentasikan,tgl,jam,dx kep, yang
ditangani,tindakan yg dikaksanakan,paraf
perawat
• Dengan kalimat berita
EVLUASI
• Pengkajian ulang setelah tindakan
keprawatan telah dilaksanakan
• Bentuk SOAP
• S: Respon subyektif
• O: Respon Obyektif
• A: Kesimpulan dari S dan O
• P: Rencana tindakan lanjut

Anda mungkin juga menyukai