Anda di halaman 1dari 23

Resistivity Laterolog

Praktikum Analisa Log Sumur


By Group 1
Member of Group 1 :

1. BAGAS JUNIAR K.N. 1803011

2. EGI FAHRIZAR 1803013

3. LINDRA KUSUMA 1803017

4. MEYSI ARISANDI 1803032

5. RAMON RAKA SIWI 1803001

6. SULTAN AGUNG 1803004


Sub-Materi :

• Founder of Resistivity Laterolog

• Definisi Resistivity Logging

• Definisi Laterolog

• Prinsip Kerja Laterolog

• Jenis-jenis Laterolog

• Alat Dual Laterolog Tool (DLT)


Founder of Resistivity Laterolog
Henry George Doll (1902-1991)

Henry G. Doll merupakan seorang ilmuwan berdarah


Prancis-Amerika, Ia kelahiran 13 agustus 1902 di Paris,
Prancis. Henry Doll adalah tokoh terkemuka dalam
pengembangan oil-well logging dan pemimpin juru teknisi
pada perusahaan oilfield service yaitu Schlumberger Co.

Doll ialah lulusan École Polytechnique dan École des


Mines , ia menikahi Annette Schlumberger, putri salah
satu saudara Schlumberger (Conrad), dan bergabung
dengan perusahaan mereka.
Doll memiliki sebuah laboratorium bernama Schlumberger
Well Surveying Corporation di Ridge-field,
Connecticut kemudian diganti namanya menjadi
Schlumberger-Doll Research Center untuk menghormati-
nya. Pusat Penelitian Schlumberger-Doll dipindahkan
ke Cambridge, Massachusetts pada tahun 2006.

Doll terkenal karena penemuannya untuk dunia


perminyakan yaitu Laterolog, sebuah alat yang digunakan
untuk pengukuran sifat fisik lapisan-lapisan batuan (petrofisik)
reservoir terhadap kedalaman bore-hole.
Definisi Resistivity Log

Well logging pada dasarnya memiliki beragam arti.


Well logging dapat diartikan sebagai perekaman karak-
teristik dari suatu formasi batuan yang diperoleh melalui
pengukuran pada sumur bor. Well logging ini memiliki
kegunaan utama untuk mengkorelasikan pola – pola
electrical conductivity yang sama dari satu sumur ke sumur
lain kadang – kadang untuk area yang sangat luas bor
(Ellis & Singer,2008).
Sedangkan logging merupakan metode pengukuran
besaran-besaran sifat fisik batuan reservoir terhadap ke-
dalaman lubang bor.
Resistivity log adalah suatu alat yang dapat
mengukur tahanan batuan formasi beserta isinya, yang
mana tahanan ini tergantung pada porositas efektif,
salinitas air formasi, dan banyaknya hidrokarbon dalam
pori-pori batuan.

Resistivity log merupakan salah satu jenis dari


electrical log. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya
bahwa resistivity log ini terbagi menjadi beberapa tipe
log, salah satunya adalah Laterolog.
Definisi Laterolog
Laterolog itu digunakan pada tahun 1949, mendahului log
induksi dengan 6 atau 7 tahun lebih awal, sebagai pengganti
Log ES di lingkungan lumpur garam. Laterolog merupakan
penemuan lain oleh Henry Doll dari Schlumberger. Desain alat
kompetitif yang disebut Guard Logs atau Focused Logs.

Tujuannya adalah untuk memfokuskan arus dari alat ke batu


yang lebih baik daripada yang dapat dicapai dengan Log ES.
Alat desain berkembang secara signifikan selama
bertahun-tahun dan alat-alat modern digunakan secara
luas di kedua lingkungan garam dan lumpur yang segar.
• Laterolog bekerja baik di lumpur asin atau
dalam lumpur normal di formasi resistivitas tinggi.
Laterolog adalah alat arus searah (DC) berdasarkan
Hukum Ohm. Alat telah dirancang untuk
menghasilkan pengukuran resistivitas handal dalam
lubang bor.
Arus logging dicegah mengalir naik dan turun dalam
cairan pengeboran dengan menempatkan elektroda fokus
(A1 dan A2) di kedua sisi elektroda ukuran A0 pusat, focused
electrode mengukur kekuatan arus mengalir hanya dalam
arah lateral, tegak lurus dengan sumbu perangkat logging.

Selain itu, Laterolog merupakan alat yang digunakan


untuk memperkecil pengaruh lubang bor, lapisan yang ber-
batasan dan pengukuran lapisan yang tipis, mengukur resis-
tivitas batuan yang dibor dengan kondisi lumpur yang
sangat konduktif atau salty mud serta dipakai pula untuk
mendeteksi zona – zona yang mengandung HC.
Prinsip Kerja Laterolog
Prinsip kerja dari laterolog adalah mengirimkan arus bolak-
balik langsung ke formasi dengan frekuensi yang berbeda.
Alat laterolog (DLT) memfokuskan arus listrik secara lateral ke
dalam formasi dalam bentuk lembaran tipis. Ini dicapai
dengan menggunakan arus pengawal (bucking current).

bucking current fungsinya untuk mengawal arus utama


(measured current) masuk ke dalam formasi sedalam-
dalamnya. dengan mengukur tegangan listrik yang diperlukan
untuk menghasilkan arus listrik utama yang besarnya tetap.
Resistivity dapat dihitung dengan hukum ohm. Alat ini
biasanya digunakan untuk resistivitas menengah-tinggi.
Laterolog
Jenis-jenis Laterolog

1. Laterolog 3
Laterolog 3 adalah perangkat resistivitas galvanik
menggunakan 3 elektroda bukan dua, seperti Electric
Log. Arus mengalir dari elektroda utama yang terletak
di tengah-tengah alat, dengan densitas yang
bervariasi sebagai fungsi dari konduktivitas formasi.

Dalam material sedimen pada formasi air tawar,


resistivitas yang diukur dengan Laterolog 3 terutama
yaitu ukuran butir, distribusi dan penyortiran butir.
Laterolog 3 adalah
log korelasi yang
sangat baik dengan
Gamma-Ray, Sonic
Velocity dan log lain
nya dalam lubang
bor yang diisi air atau
lumpur.
2. Laterolog 7
Laterolog merupakan perangkat resistivitas yang
memiliki 7 elektroda. Arus konstan dipancarkan dari
elektroda pusat, dan arus bucking dipancarkan dari dua
elektroda jauh (terpisah 80 inci).

Secara otomatis disesuaikan sehingga kedua pasang


elektroda pemantauan dibawa pada perbedaan potensial
yang sama. Lalu arus dari elektroda sentral difokuskan
pada piringan tipis yang jauh ke dalam formasi.
Laterolog 7 memi-
liki prinsip sama
dengan laterolog 3
namun berbeda jum-
lah elektroda dan ke-
tebalan lapisan yang
dideteksi.
3. Spherically Focused Log

Spherically Focused
Log (SFL) memiliki pengatur-
an elektroda yang memasti-
kan arus fokus quasi-spheric-
cally. Perangkat Iini berguna
karena hanya sensitif terhadap
resistivitas zona yang diserang.
4. Microlaterolog

Mikrolaterolog adalah versi skala micro dari laterolog,


dan karenanya menggabungkan sebuah focussing system
saat ini. Alat pad terpasang, dan memiliki pusat tombol
elektroda.
Alat pad ini memancarkan sebuah pengukuran arus
diketahui dikelilingi secara coaxially oleh dua elektroda
monitoring ringshaped, dan sebuah pelindung elektroda
berbentuk cincin itu menghasilkan arus bucking.
Spasi antar-elektroda sekitar 1 inci.
Microlaterolog
Dual Laterolog Tool (DLT)

Alat Dual Laterolog Tool (DLT) memfokuskan arus


listrik secara lateral ke dalam formasi dalam bentuk
lembaran tipis (Harsono,1997). Ini dicapai dengan
menggunakan arus pengawal (bucking current) yang
berfungsi untuk mengawal arus utama (measured
current) masuk ke dalam formasi sedalam-dalamnya.

Dengan mengukur tegangan listrik yang diperlukan


untuk menghasilkan arus listrik utama yang besarnya
tetap, resistivitas-nya dapat dihitung dengan Hukum
Ohm (Schlumberger,1989).
Pada dasarnya DLT ini merupakan alat yang
digunakan untuk memperkirakan resistivitas yang
sebenarnya dari formasi yang diperoleh setelah
melewati tahapan koreksi terhadap pengaruh lubang
sumur (borehole effect), lapisan – lapisan punggung
(shoulder beds) dan fluida invasi.

Lingkungan logging yang tepat untuk DLT adalah


sebagai berikut :
1. Borehole dengan lumpur yang sangat konduktif.
2. daerah yang sering ditemukan evaporit yang larut
oleh air.
3. formasi dengan resistivitas yang sangat tinggi.
Thank’s For
Your Attention

^_^

Anda mungkin juga menyukai