Anda di halaman 1dari 46

FIGHT SSI FROM EVERY ANGEL

–EFECCTIVE IMPLEMENTATION
OF BEST PRACTICE
Tujuan Pembelajaran

1. Review dari dampak SSI pada pasien dan institusi rumah sakit
2. Diskusi tentang rekomendasi berbasis bukti saat ini terkait dengan
pencegahan SSI
3. Menjelaskan strategi terkini untuk mencegah SSI dalam
memberikan perawatan yang berkualitas tinggi, mengurangi biaya,
dan mempromosikan hasil yang positif kepada pasien

Implement SSI Bundle 2


Pendahuluan

Advanced Better Increased


SSI patient value-based
prevention outcomes &
incentives
techniques satisfaction

Implement SSI Bundle 3


DAMPAK SSI

Agency for Healthcare Research and Quality (AHRQ),


14,2 juta prosedur operasi dilakukan di rumah sakit
Amerika Serikat pada tahun 2014.
Ketika terjadi SSI
Prosedure menjadi sulit
Kompromi dengan outcome pasien
Biaya perawatan meningkat
Penggantian uang dapat ditolak
Kecatatan pasien
Strees

Implement SSI Bundle 4


MENGAPA
PENCEGAHAN
SSI MENJADI
PENTING ?????

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 5
Diperkirakan ratusan juta pasien terinfeksi infeksi terkait HAI’s di seluruh dunia setiap
tahun. Saat ini, tidak ada negara yang bebas dari beban penyakit yang disebabkan oleh
HAIs.
SSI adalah komplikasi yang terkait dengan
semua jenis prosedur dan termasuk HAI
yang paling dapat dicegah.

SSI adalah jenis HAIs paling sering di


negara berpenghasilan rendah dan
menengah (mempengaruhi rata-rata 11%
pasien yang menjalani prosedur bedah) dan
jenis HAIs paling sering kedua atau ketiga di
Amerika Serikat dan Eropa.

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 6
Alasan utama untuk mengembangkan panduan
pencegahan infeksi Daerah Operasi (IDO)

1. Beban epidemiologis global yang tinggi


2. Infeksi yang sangat bisa dicegah\
3. Tidak ada pedoman berbasis bukti terbaru\
4. Perlu perspektif global
5. Kebutuhan untuk memperhitungkan keseimbangan antara manfaat dan kerugian,
evidence quality level, implikasi penggunaan biaya dan penggunaan sumber daya,
dan nilai dan preferensi pasien

Implement SSI Bundle 7


PREVENTION SSI & KEEP PATIENT FROM HARM

Review
and Effective Preoperativ Supleme
e anti Intraoper
WHO Educatio analyze use of Proper Blood ntal
Surveillanc infective ative
Surgical n the antimicro hair Glucose OXYGEN
e agents normothe
Checklist program timely bial removal Skin control administr
rmia
data of agent preparation ation
SSI

10 Keys Measures

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 8
15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 9
Faktor Risiko

Pre – Operasi Peri- Operasi


1) Dapat dimodifikasi 1) Terkait prosedur 4) Intra-operasi
1) Pembedahan darurat dan pembedahan yang lebih 1) Durasi operasi yang lama
1) Pertambahan usia sampai 65 tahun
kompleks, 2) Transfusi darah
2) Radioterapi yang baru dijalani dan
2) Klasifikasi luka yang lebih tinggi 3) Asepsis dan tekhnik pembedahan
riwayat infeksi pada kulit atau jaringan
lunak 3) Pembedahan terbuka. 4) Antisepsis tangan(lengan bawah) dan tekhnik

2) Tidak dapat dimodifikasi 2) Fasilitas Pemakaian sarung tangan

1) Pertukaran udara /Ventilasi yang tidak memadai, 5) Hipoksia


1) Diabetes yang tidak terkontrol
2) Peningkatan lalu lintas ruang operasi 6) Hipotermia
2) Kegemukan/Obesitas, malnutrisi
3) Sterilisasi instrumen/peralatan yang tidak tepat/tidak 7) Pengendalian kadar gula darah buruk
3) Kebiasaan merokok memadai.
4) Imunosupresi
3) Terkait persiapan pasien Post- Operasi
5) Kadar Albumin pra-operasi <3,5
mg/dL
1) Infeksi yang sudah ada
1) Hiperglicemia dan diabetes
2) Persiapan antiseptic kulit yang tidak memadai
6) Bilirubin total >1,0 mg/d 2) Perawatan luka
3) Pencukuran rambut pra-operasi
7) Menjalani rawat inap praoperasi
setidaknya 2 hari
4) Pilihan, pemberian, dan/atau durasi antibiotic yang pascaoperasi
tidak tepat
3) Transfusi

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 10
Faktor Ekstrinsik

1. Sebagai contoh, pasien harus dirawat di lingkungan yang bersih dan aman.
2. Area pra operasi harus dibersihkan secara teratur dengan menggunakan bahan yang sesuai
kebijakan rumah sakit dengan teknik pembersihan yang benar.
3. Termasuk permukaan lantai, tempat tidur, meja dan peralatan lainnya.
4. Pembersihan harus dipantau
5. Semua staf harus melakukan kebersihan tangan
6. Jika pasien memiliki infeksi yang dapat ditularkan, staf harus menggunakan peralatan
perlindungan (APD)
7. Jika memasang IV line dan kateter urin, staf harus menggunakan teknik aseptik

Implement SSI Bundle 11


SSI Reduction Strategies (addressing modifiable risks)

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 12
Apa Solusi untuk menurunkan IDO

Pre operasi

Intra operasi

Post operasi

Implement SSI Bundle 13


Strategi terkini untuk pencegahan SSI

•RISIKO HOST
•TEKNIK PROSEDUR
•PAKAIAN PELINDUNG UNTUK STAF
•PERSIAPAN PASIEN
•METODE PENUTUPAN LUKA
•LINGKUNGAN RUANG OPERASI
•DESINFEKSI DAN STERILISASI
INSTRUMEN BEDAH
•PERSEDIAAN

Implement SSI Bundle 14


Pre operasi

Pastikan Jangan Hanya Use Surgical scrub


pasien dilakukan menggunaka chlorexidineal technique:
mandi pencukura n antibiotic cohol-based hand wash or
sebelum n pada saat antiseptic
pembeda direkomendas solutions to alcohol-based
han ikan prepare skin handrub

Implement SSI Bundle 15


Surgical site infection modifikasi faktor risiko
berdasarkan Who,cdc,AORN,IHI
PREOP INTRA OP POST OP
Mandi dengan antiseptik Indikator kimia internal Kaji luka operasi
minimal type 4
Pencukuran Surgical scrubbing Kebijakan
pemberian Antibiotik
Aktif dalam memberi Persiapan kulit
warm air
Drapping
Aktif warming

Implement SSI Bundle 16


Allegranzi : Lancet Infect Dis 2016 Published
Online November 2, 2016 1: Perioperative Discontinuation
Immunosuppressive Agents
2: Enhanced Nutritional Support
3: Preoperative Bathing
4 And 5: Decolonisation With Mupirocin
Ointment With Or Without Chlorhexidine
Gluconate Body Wash In Nasal Carriers
Undergoing Surgery
6 And 7: Mechanical Bowel Preparation and the
use of oral antibiotics
8: Hair Removal
PREOPERATIVE 9 And 10: Optimal Timing For Administration Of
Recommendation Surgical Antibiotic Prophylaxis (SAP)
11: Surgical Hand Preparation
12: Surgical Site Skin Preparation
Implement SSI Bundle 17
Contoh Protokol Mandi Preoperatif

1. Dalam penelitian terbaru protokol penggunaan


CHG 4 % untuk mandi sebanyak 118 ml / setiap
mandi minimum 2 kali dan biarkan 1 – 2 menit
sebelum dibilas
2. Dilakukan pada malam hari dan pagi sebelum
operasi
3. Beberapa kondisi pasien datang ke RS, akan
dimandikan di sana sebelum operasi oleh staf yang
dilatih tentang agent yang dipakai, cara
menggunakan agent dengan benar,berapa lama
tinggal dikulit bagian tubuh mana saja yang harus
dihindari

Implement SSI Bundle 18


15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 19
Cost Analysis

Implement SSI Bundle 20


15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 21
S.Aureus carriage rates per body site in adults There is an increase in carriage rates at extra-nasal
sites within nasal S aureus carriers

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 22
ALASAN PENCUKURAN
1.Rambut dapat mengganggu visualisasi luka insisi
bedah
2. Menutup sayatan bedah
3. Mengurangi lengketnya drape pada kulit
4.Mengurangi efektifitas antisepsis kulit pada kulit

EBP : pencabutan rambut dengan menggunakan


pisau atau pisau cukur dapat meningkatkan risiko
kontaminasi luka karena terjadi goresan atau
goresan mikroskopis selama pencukuran.
Rekomendasi : Gunakan electric clippers”
(Category 1A)

REKOMENDASI CDC dan AORN : PENCUKURAN DILUAR RUANG OPERASI

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 23
Journal of Perioperative Practice 2018

Perioperative Efficiency Toolkit 2016 AORN


Peluang ada untuk meningkatkan keselamatan pasien ...
meminimalkan penundaan dan pemborosan, meningkatkan
efisensi ruang operasi, pengalaman baru bagi pasien dan
keluarga serta perawat perioperatif

Implement SSI Bundle 24


15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 25
Prophylactic Antibiotic Administration

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 26
Antibiotic Dosing & Re-dosing in the OR

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 27
INTRA OPERATIVE

Ensure all surgical


Limit the number of REDUCE
equipment is sterile
people and doors
and maintain asepsis SSI
being opened
throughout surgery

Implement SSI Bundle 28


Allegranzi B Lancet Infect Dis 2016
1) Perioperative oxygenation
2) Maintaining normal body temperature (normothermia)
3) Use of intensive protocols for perioperative blood glucose
control
4) Maintenance of adequate circulating volume control
(normovolaemia)
5) Draping
6) Gowning
7) Wound-protector devices
8) Incisional wound irrigation
9) Incisional wound irrigation

INTRA
10) Prophylactic negative-pressure wound therapy
11) Antimicrobial-coated sutures
OPERATIVE 12) Laminar airfl ow ventilation systems in the context of
operating room ventilation
Recommenda 13)
14)
Antimicrobial prophylaxis in the presence of a drain
optimal timing for wound drain removal
tion 15)
16)
Wound dressings
Postoperative surgical antibiotic prophylaxis prolongation

Implement SSI Bundle 29


Safe Operating Room Practices
1) Traffic Control 1) Hair Clipping (No Shaving) Outside
2) Limiting The Number Of Staff In The Or The Operating Room
During Surgery
2) Use Of Wound Protectors To Prevent
3) Compliance With Surgical Attire Tissue Contamination
Recommendations
3) Careful Handling Of Tissues By
4) Proper Surgical Skin Scrub
Surgical Staff
5) Proper Skin Preparation With Alcohol-
4) Disinfection Of The Environment
based Antiseptics
During Room Turnovers And Terminal
6) Effective Sterilization Of Instruments
Cleaning
7) Monitoring & Preventive Maintenance
5) Safe Medication-handling Procedures
Of Air-handling Systems
8) Adequate Surgical Antibiotic 6) Safe Storage Of SuppliES
Prophylaxis
9) Warming Of The Patient Before
And During Surgery

Implement SSI Bundle 30


1: Perioperative
oxygenation

1. Oksigenisasi jaringan yang tepat melalui mikro


Kesimpulannya: Efek positif dari sirkulasi sangat penting untuk penyembuhan
hyperoskigenisasi menurunkan SSI pada luka
prosedur Colorectal yang berdampak pada 2. Tek. O2 90 – 100 mmHg membuat O2 dalam sel
risiko, biaya dan efektif leucosit untuk memfasilitasi membunuh bakteri

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 31
Mempertahankan Normothermia
Pre, intra dan post operasi

Hipotermia perioperatif dapat meningkatkan risiko SSI

Hipotermia terjadi memicu vasokonstriksi yang menyebabkan


berkurangnya kadar oksigen dalam jaringan

Hilangnya panas tubuh terjadi setelah induksi anestesi dan


berlanjut sepanjang prosedur pembedahan

Dapat meningkatkan kehilangan darah dan butuh transfusi


selama operasi

* Perioperative Normothermia to Reduce the Incidence of Surgical-Wound Infection and Shorten Hospitalization
Andrea Kurz, M.D., Daniel I. Sessler, M.D., and Rainer Lenhardt, M.D. for the Study of Wound Infection and
Temperature Group N Engl J Med 1996; 334:1209-1216May 9, 1996 DOI: 10.1056/NEJM199605093341901

Implement SSI Bundle 32


Bagaimana menjaga pasien agar tetap
normothermia
1. Pasien harus dihangatkan selama minimal 15 menit
sebelum induksi anestesi.
2. Gunakan Penghangat active ( force air warming )selama
pasien dioperasi
3. Jaga normothermia pasien selama periode intraoperatif
dengan menggunakan pemanasan
4. Gunakan cairan intravena hangat (IV) jika volume besar
diberikan dan cairan irigasi hangat untuk perut bagian dalam,
panggul atau rongga dada.
5. Ukur suhu tubuh secara interval.
6. Edukasi pasien dan keluarga pada periode pra-operasi
tentang pra-peghangat dan saat penghangat duberikan
7. Catat suhu ruang operasi dan lakukan koordinasi dengan tim
teknik untuk menjaga suhu dan kelebaban di OK

Implement SSI Bundle 33


Blood Glucose Management

Pengelolaan kadar glukose dan mengatasi hiperglikemia selama operasi akan


menurunkan SSI

WHO dan CDC menyarankan menggunakan protokol glukosa darah di


area perioperatif

CDC merekomendasikan target <200 mg / dL pada pasien dengan dan tanpa diabetes (
Guideline Prevention SSI CDC 2017

Konsensus pedoman pencegahan SSI 2016 dari American College of Surgeons dan Surgical
Infection Society (ACS / SIS) adalah kadar glukosa perioperatif antara <110 dan <150 mg / dL

Implement SSI Bundle 34


Mempertahankan Normovolemia

1. Terapi cairan perioperatif dapat mencegah hipoksia


jaringan dengan meningkatkan oksigenasi arteri dan
memaksimalkan curah jantung selama operasi.(WHO
2016)
2. Personil harus berhati-hati menjaga tidak terjadi
kelebihan cairan atau hipovolemia karena
menyebabkan peningkatan morbiditas atau mortalitas.
3. Untuk menilai volume termasuk tekanan nadi, tekanan
darah, dan pengukuran kateter arteri dan vena central
(CVP)

Implement SSI Bundle 35


Sterilization in the Peri-operative Setting

1. Sebagai pedoman untuk melakukan sterilisasi


alat (instrumen,persediaan,peralatan,
perangkat medis) agar bebas dari kontaminasi
pada saat digunakan
2. Menciptakan dan memelihara lingkungan
aseptik yg berpengaruh langsung kepada hasil
perawatan pasien
3. Tanggung jawab utama perawat perioperatif
adalah meminimalkan risiko pasien untuk
pembedahan terhadap SSI

Implement SSI Bundle 36


Sterilization in the Peri-operative Setting

1. Proses sterilisasi :Metode sterilisasi suhu tinggi (


Steam dan Dry Heat), metode sterilisasi suhu
rendah ETO, H2O2, dll
2. Setiap tahapan proses sterilisasi perlu
dilakukan verifikasi dan validasi( Point of use
cleaning, Pencucian, pengemasan, Sterilisasi,
penyimpanan dan distribusi)
3. Ikuti IFU untu melakukan re-processing instrument
4. Lakukan monitoring quality assurance ( indicator
fisik, indicator kimiawi dan indicator biologi)
5. Sterilisasi memberikan tingkat kepastian
tertinggi bahwa benda-benda bedah bebas dari
mikroba yang hidup. ”

Implement SSI Bundle 37


Rekomendasi AORN
Sterilization in the Peri-operative Setting
1. Barang-barang yang akan disterilkan harus didekontaminasi(kontrol ruangan,standar precaution, APD )
2. "Barang-barang yang akan disterilkan harus dikemas sesuai dengan pedoman yang ditetapkan
3. Steam adalah metode yang lebih disukai untuk mensterilkan benda yang tahan panas dan lembab kecuali dinyatakan lain oleh pabrik perangkat. “
4. “Flash Sterilisasi harus digunakan di klinik tertentu dan terkendali.
5. Penggunaan flash sterilisasi harus dijaga seminimal mungkin. ”
6. “Sterilisasi etilen oksida (EO) dengan suhu rendah proses yang dapat digunakan untuk sterilisasi item bedah yang sensitif panas dan lembab
7. “Barang-barang yang disterilkan dalam EO sterilisasi haruslah di aerator mekanik untuk menghilangkan EO
8. Program untuk memantau paparan pekerjaan terhadap EO harus ditetapkan. "
9. L o w - t e m p e r a t u re metode sterilisasi plasma gas dapat digunakan untuk kelembaban yang stabil, sensitif terhadap kelembaban, dan item yang sensitif terhadap
panas. "
10. Sterilisasi panas harus digunakan untuk mensterilkan anhidrat item (mis., tanpa air) item yang dapat menahan suhu tinggi
11. Pengangkutan barang-barang steril harus dikontrol."
12. Program kontrol kualitas harus dibuat."
13. Kebijakan dan prosedur untuk proses sterilisasi harus dikembangkan, ditinjau secara berkala, dan siap tersedia di pelatihan.

Implement SSI Bundle 38


AUDIT TOOL SSI

15 October
© 3M 2019. All Rights Reserved. 3M Confidential. 39
POST OPERASI

Jangan teruskan Periksa luka terhadap Penggunaan antibiotik dan teknik


infeksi dan gunakan bedah yang benar membantu
antibiotik untuk dressing sesuai standar menghentikan penyebaran
mencegah infeksi pada luka primer resistensi antibiotik

Survailance SSI secara


Kerjasama tim, komunikasi yang
integral yang merupakan
baik, keterlibatan staf yang
program PPI
mendukung pencegahan SSI

Implement SSI Bundle 40


Aplikasi di ruangan pre dan intra
operasi

Implement SSI Bundle 41


Pertanyaan Diskusi untuk Tim Bedah Bedah
1. Proses apa yang ada dalam persiapan perawatan pra operasi untuk memastikan bahwa
setiap pasien benar-benar dinilai faktor risiko yang dapat berkontribusi padaIDO ?
2. Bagaimana temuan dari penilaian anggota tim bedah yang dikomunikasikan kepada yang
lainnya?
3. Bagaimana prosesnya jika pasien ditemukan memiliki infeksi sebelum operasi?
4. Seberapa konsisten kebijakan untuk pemberian antibiotik pra operasi berdasarkan
penelitian dan kebijakan organisasi berdasarkan bukti?
5. Apakah Anda memantau kepatuhan?
6. Bagaimana tingkat kepatuhan petugas untuk kebersihan tangan?
7. Bagaimana proses cuci tangan bedah di antara staf bedah dipantau?
8. Metode apa yang digunakan untuk memberikan pendidikan pra operasi kepada pasien
bedah, dan bagaimana gaya belajar yang baik untuk pasien yang unik?
9. Adakah kebijakan dan prosedur untuk membantu pasien mempertahankan normothermia
sebelum operasi?
10. Bagaimana dengan merawat pasien dengan penyakit menular di udara?

Implement SSI Bundle 42


FOKUS KEPATUHAN PENCEGAHAN SSI
(AORN)
1. Melakukan observasi langsung kepatuhan
prakttik aseptic
2. Mengevaluasi lalu lintas OR untuk menetapkan
tingkat masuk dan keluar staf di ruang bedah.
3. Kembangkan kebijakan kepatuhan penggunaan
baju dan APD yang benar
4. Mengevaluasi praktik yang berkaitan dengan
pencukuran BILA dibutuhkan
5. Tetapkan prosedur dan frekuensi pembersihan
dan peralatan OR

Implement SSI Bundle 43


FOKUS KEPATUHAN PENCEGAHAN SSI (AORN)
Lanjutan
1. Edukasi pasien dan keluarga tentang pencukuran area operasi secara mandiri
(mis. menyarankan pasien wanita untuk tidak mencukur daerah perineum
mereka sebelum operasi caesar yang dijadwalkan).
2. Implementasikan sterile surface dengan antimicrobial draping yang secara
significant menurunkan kolonisasi bakteri selama pembedahan
3. Double gloving tidak memiliki makna dalam upaya penurunan SSI segera ganti
gloving bila bocor
4. Berikan ventilasi tekanan positif di ruang operasi setidaknya 15 pertukaran
udara / satu jam.
5. Mengevaluasi sterilisasi instrument dan alat lainnya yang digunakan segera
untuk mengidentifikasi hal yang perlu diperbaiki
6. Memberi edukasi staf terkait dengan kebersihan tangan

Implement SSI Bundle 44


KESIMPULAN

1. Pencegahan infeksi di ruang operasi adalah kepenting bagi


keselamatan pasien dan petugas
2. Mengoptimalkan stategi pencegahan infeksi : berkurang lama
rawat, morbiditas minimal, biaya yang minimal dan kepuasan
pasien
3. Untuk petugas yang bekerja di ruang persiapan pra operasi,
mengurangi penularan infeksi dapat dicapai dengan kepatuhan
terhadap teknik aseptic
4. Strategi PPI penting untuk diimplementasi dan dipemantauan
dengan cermat
5. Mendidik pasien dan keluarga sebelum dan sesudah prosedur
bedah dapat mengurangi kecemasan dan mengarah pada
pengalaman bedah yang lebih positif.

Implement SSI Bundle 45


Implement SSI Bundle 46

Anda mungkin juga menyukai