Anda di halaman 1dari 18

PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS BUDAYA

SEKOLAH MELALUI KEGIATAN PEMBIASAAN DALAM


MEMBENTUK BRANDING SEKOLAH DI SMP NEGERI 1 BUNYU

OLEH:
MUHAMMAD YUSUF, M.Pd.

Seminar Nasional, 09 Oktober 2019


Latar Belakang

1. Guru dilaporkan ke penegak hukum (berlanjut sampai ke


pengadilan) oleh orang tua peserta didik;
2. Degradasi moral, etika, dan budi pekerti pada kalangan
peserta didik;
3. Guru seharusnya menjadi teladan;
4. Pelaksanaan PPK di SMP Negeri 1 Bunyu mulai ditata
intensif sejak tahun 2017 untuk Penjenamaan.
Tujuan

Memberikan gambaran sejauh mana efektivitas


pembiasaan-pembiasaan di sekolah dalam proses
meningkatkan karakter peserta didik untuk mewujudkan
kualitas penjenamaan sekolah (schoolbranding).

3
Manfaat Kajian

1. Meningkatkan dan membangkitkan kreativitas dan


semangat guru untuk melakukan inovasi dalam usaha
meningkatkan pengamalan karakter peserta didik.
2. Diperolehnya data efektivitas program pembiasaan di
sekolah dalam usaha penguatan pendidikan karakter
guna membentuk penjenamaan (branding)

4
Metode Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan adalah studi kasus


dengan teknik pengumpulan data dilakukan berdasarkan
wawancara, observasi, dan studi literatur.
Kajian Pustaka
Penguatan Pendidikan Karakter: harmonisasi olah hati, olah rasa, olah
pikir, dan olah raga dengan pelibatan dan kerja sama antara satuan
pendidikan, keluarga, dan masyarakat.
Manfaat Branding sekolah :
1. keunikan yang dimiliki masing-masing sekolah;
2. memiliki kelebihan tersendiri dan memiliki nilai tawar
3. penyadaran untuk peningkatan kualitas sekolah
4. pendidikan karakter membentuk branding dan sangat
mempengaruhi arah kualitas dari suatu sekolah (Kemdikbud, 2016).

6
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Tabel 1.
Bentuk dan Jenis Kegiatan Pembiasaan di SMP Negeri 1 Bunyu
No. Nama Kegiatan Orientasi Nilai Utama PPK Jenis Kegiatan
1 Upacara Bendera Nasionalisme Latihan Rutin, Pelaksanaan Rutin
2 Kepramukaan Nasionalisme, Mandiri, Latihan Rutin; Penerimaan Penggalang Baru; Mengikuti Lomba;
Gotong Royong, Integritas, Pelantikan Kenaikan Tingkat; Jambore; Lomba Tingkat.
3 Imtaq Religius, Integritas Salat Duha Berjamaah ; Salat Zuhur Berjamaah; Bina Baca-Tulis
Al-quran; Bimbingan MTQ; Ceramah Agama; Bimbingan Lomba.
4 Penyambutan Peserta Religius, Integritas Menyambut peserta didik di depan gerbang sekolah; Memastikan
Didik peserta didik berpamitan kepada orang tua; Memastikan
seragam peserta didik bersih dan rapi;
Membudayakan program 5S.
5 Gerakan Literasi Mandiri, Integritas Membaca rutin melalui gerakan “15 menit baca”; Menulis hasil
resensi bacaan;
Menceritakan hasil resensi bacaan (insidental); Pembinaan Peserta
FL2N.
PEMBIASAAN SALAT DUHA, ZUHUR, DAN BBAQ
PEMBIASAAN GERAKAN LITERASI

SUDUT BACA DI DALAM RUANG KELAS SUDUT BACA DI LUAR RUANG KELAS
No. Nama Kegiatan Orientasi Nilai Utama PPK Jenis Kegiatan
6 Gerakan LISA Mandiri, Gotong Royong, Melaksanakan kebersihan di sekitar lingkungan sekolah melalui
“LIhat Sampah Ambil” Integritas program “15 menit LISA”; Memahami pemilahan jenis-jenis
sampah; Mereduksi penggunaan kemasan plastik; Lomba Sekolah
Sehat.
7 Sedekah Sampah Mandiri, Gotong Royong Mengumpulkan sampah organik dari peserta didik dan guru;
Mengumpulkan sampah organik dari tetangga sekolah; Mengolah
sampah organik untuk dijadikan kompos; Menjual hasil kompos.
8 Program Budidaya Mandiri, Gotong Royong Pelaksanaan perawatan rutin; Proses Panen; Menjual hasil
Pertanian Hidroponik pertanian hidroponik;
dan Perikanan Menjual hasil produk perikanan.

9 Gerakan Mencintai Nasionalis, Mandiri, Gotong Mengumpulkan limbah pangan lokal (kulit kerang); limbah plastik
Kearifan Lokal Royong ,Pengolahan; Proses pembuatan kerajinan/ rantai untuk
cenderamata tamu-tamu sekolah.

Sumber: Dokumen Kurikulum, 2019


PEMBAHASAN

Empat budaya, berhasil mewujudkan branding sekolah yaitu:


1. Program LiSA, mewujudkan zero plastic area.
2. Program sedekah sampah

Pembiasaan sekolah
sedekah sampah
bermanfaat bagi
sekolah (green and clean
school)dan menanamkan
peduli permasalahan
sampah bagi siswa
(Hasanah, 2018).
PEMBAHASAN

3. Program pertanian hidroponik


Pembinaan pelatihan hidroponik yang dilakukan
kepada peserta didik mampu menanamkan rasa
cinta dan kepedulian untuk merawat dan menjaga
lingkungan sekolah sehingga tercipta lingkungan asri
dan nyaman (Ahmad , 2018)
4. Gerakan mencintai kearifan lokal.
Penyambutan Tim Verifikasi LSS Berkarakter
Tingkat Nasional Tahun 2019
SIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. Program pembiasaan yang dijadikan habituasi disasar


untuk menguatkan nilai-nilai karakter utama bangsa
2. Program-program pembiasaan yang dilakukan sangat
efektif (sekolah adiwiyata nasional dan finalis lomba
sekolah sehat tingkat nasional berkarakter)
3. PPK yang dikembangkan melalui program
pembiasaan berbasis budaya sekolah akan semakin
terlihat hasilnya apabila mampu dikembangkan
dengan baik pada pengelolaan pendidikan karakter
di kelas (berbasis kelas).
Branding SMP Negeri 1 Bunyu

BERKESAN
BERsiih, KrEatif, Sopan, Aman,, dan Nyaman

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai