Anda di halaman 1dari 12

BIOLOGI

BIOLOGI
( XI IA 2 )

anggota kelompok :
• 1. ARCADIUS MAHATMA NURAGADIKARA (03)
• 2. ENDY SATRIA AGUNG PAMBUDI (14)
• 3. SETYA JELITA DWI KURNIA RAHMADANI (30)
• 4. WIDYASARI GALUH PRABHANDINI (32)
SEL
• Sel merupakan unit terkecil yang yang
menyusun suatu organisme.
• Semua fungsi kehidupan diatur dan
berlangsung di dalam sel.
ORGANELA
• Organela memiliki fungsi yang terorganisasi untuk mendukung kehidupan
sel. Organel memiliki struktur terpisah dari sitosol dan merupakan
"kompartementasi" di dalam sel, sehingga memungkinkan terjadinya reaksi
yang tidak mungkin berlangsung di sitosol.
• Organela-organela yang berada di dalam sitoplasma :
1. Nukleus (inti sel)
Organel terbesar dalam sel, mempunyai diameter sekitar 10 µm
(mikrometer)
a. Membran nukleus
Terdiri dari membran luar dan membran dalam. Membran luar
berhubungan langsung dengan retikulum endoplasma dan akhirnya ke
membran sel.
b. Nukleoplasma
Tersusun atas air, protein, ion, enzim, dan asam inti. Bersifat GEL. Di
dalamnya terdapat DNA yang membawa informasi kehidupan. DNA akan
mentranskripsi diri menjadi RNA yang akan dikeluarkan ke sitoplasma.
c. Nukleolus
Anak inti yang terbentuk saat proses transkripsi (sintesis RNA).
Nukleolus bukan organel tetap.
Fungsi nukleus :
– Mengendalikan seluruh kegiatan sel
– Mengatur pembelahan sel
– Mengeluarkan RNA dan unit ribosom ke sitoplasma
– Membawa informasi genetik
2. Retikulum Endoplasma (RE)
• Reticular = jala atau anyaman benang.
• Dijumpai pada sel eukariotik, baik sel hewan maupun
tumbuhan. Dibedakan menjadi 2 yaitu RE kasar
(membrane RE yang ditempeli ribosom) dan RE halus
(tidak ditempeli ribosom). Ribosom merupakan tempat
sintesis protein, maka RE adalah penampung protein.
Fungsi retikulum endoplasma :
– Penampung sintesis protein
– Mensintesis lemak dan kolesterol
– Menawar racun
– Jalan transpor dalam memindahkan molekul
3. Ribosom
• Tersusun atas RNA-ribosom dan protein. Ribosom ada
yang menempel pada membran RE dan ada yang melayang-
layang di sitoplasma. Fungsi kedua ribosom sama yaitu
mensintetis protein.
4. Kompleks Golgi
• Pada sel tumbuhan disebut diktiosom. Merupakan organel
polimorfik (punya banyak bentuk). Fungsi-fungsi :
a. Menambahkan glioksilat (gula) pada protein sehingga
terbentuk glikoprotein
b. Sebagai organel sekretori
c. Membentuk glikolipida
d. Membentuk dinding sel tumbuhan
e. Membentuk lisosom
5. Lisosom
• Lyso = pencernaan, soma = tubuh. Merupakan membran
berbentuk kantong kecil yang berisi enzim hidrolik yaitu
lisozim. Enzim ini berfungsi dalam pencernaan intrasel.
6. Badan mikro
• Terdiri atas :
• Peroksisom
• Terdapat dalam sel hewan dan tumbuhan. Peroksisom
mengandung enzim katalase yang berfungsi menguraikan
hidrogen peroksida menjadi oksigen dan air, serta
berperan dalam metabolisme lemak dan fotorespirasi.
• Glioksisom
• Terdapat dalam sel tumbuhan, terutama pada jaringan
lemak. Menghasilkan enzim katalase dan oksidase yang
keduanya berperan dalam proses metabolisme lemak yaitu
mengubah lemak menjadi gula.
7. Mitokondria
• Merupakan penghasil energi (ATP) karena berfungsi untuk
respirasi. Bentuk beraneka ragam yaitu oval, silindris,
tidak beraturan, dll. Bersifat plastis artinya mudah
berubah bentuk. Mempunyai 2 membran : membran luar
yang mirip dengan membrane plasma dan membran dalam
untuk proses respirasi sel. Reaksi respirasi dalam
mitokondria yaitu transfer electron, daur Krebs, dan
reaksi dekarboksilasi oksidatif.
GAMBAR SEL
GAMBAR SEL HEWAN
GAMBAR SEL TUMBUHAN
Perbedaan sel hewan dan sel
tumbuhan
Hewan Tumbuhan
Terdapat sentriol Tidak ada sentriol
Tidak ada pembentukan dinding Terdapat sitokinesis dan pembentukan
sel dinding sel
Tidak ada perbedaan kutub embriogenik,
Ada kutub animal dan vegetal
yang ada semacam epigeal dan hipogeal
Jaringan sel hewan bergerak Jaringan sel tumbuhan tumbuh menjadi
menjadi bentuk yang berbeda bentuk yang berbeda
Terdapat proses gastrulasi Terdapat proses histodiferensiasi
Tidak terdapat jaringan embrionik Meristem sebagai jaringan embrionik seumur
seumur hidup hidup
Tidak ada batasan pertumbuhan, kecuali
Terdapat batasan pertumbuhan
kemampuan akar dalam hal menopang berat
(ukuran tubuh)
tubuh bagian atas
Apoptosis untuk perkembangan Tidak ada "Apoptosis", yang ada lebih ke
jaringan, melibatkan mitokondria arah proteksi diri, tidak melibatkan
dan caspase mitokondria
..TERIMAKASIH..

Anda mungkin juga menyukai