Anda di halaman 1dari 13

Nanda Afrizan

1802101020038

Dosen Pembimbing
Drh. Budianto Panjaitan, M.Si
Anjing merupakan salah satu hewan kesayangan
Anjing
yang dijadikan peliharaan

Peningkatan populasi hewan dalam jumlah


besar menjadi masalah tersendiri bagi
kesehatan manusia
Histerektomi

Suatu tindakan bedah untuk membuang uterus dengan tujuan


selain untuk mengontrol tingkat kelahiran dan untuk
menanggulangi hal-hal yang patologik

Diagnosa terhadap adanya kelainan pada uterus dapat dilakukan


dengan menggunakan berbagai metode, seperti palpasi,
pemeriksaan radiologi (x-ray) dan USG

Pelaksanaan histerektomi bisa dilakukan melalui pendekatan flank


dan linea alba
Rumusan Masalah
Bagaimana teknik pembedahan dan perawatan pasca operasi
histerektomi?
Tujuan Pembedahan
Tujuan melakukan tindakan histerektomi pada hewan kesayangan
adalah mencegah estrus dan masalah yang menyertainya.
Manfaat Pembedahan
Manfaat dari pembedahan ini diharapkan calon dokter hewan
mampu melakukan histerektomi dan mengetahui teknik operasi
hingga perawatan pasca operasi.
WAKTU & TEMPAT OPERASI ALAT & BAHAN

Peralatan yang digunakan antara


lain meja operasi, stetoskop, termometer,
spuit 1ml dan 3ml, scalpel, needle, needle
Operasi dilakukan pada Senin, 21 Oktober holder, clipper, pinset anatomis dan
2019 di Rumah Sakit Hewan Pendidikan chirurgis, allis tissue forceps, haemostatic
(RSHP) Prof Dr. Noerjanto Fakultas forceps, scissors, duk clamp, spay hook,
sarung tangan, masker dan lampu operasi.
Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala,
Banda Aceh. Bahan-bahan yang digunakan
yaitu Alkohol 70%, Iodium tincture 3%,
NaCl fisiologis, antibiotik (Amoxicilin atau
Penstrep), obat suportif/pendukung, anti
inflamasi, Bioplacenton, Gentamicin, obat
premedikasi (Atropine sulfat), obat anastesi
(Ketamin dan Xylazin), benang chromic
cat gut dan silk, tampon steril, kain kasa.
PERSIAPAN TEMPAT &
PERSIAPAN HEWAN
ALAT

Anjing yang digunakan adalah


anjing lokal (Canis domesticus) PERSIAPAN OPERATOR & Ruang operasi harus steril dan
berumur ±5 bulan dengan berat
CO-OPERATOR memiliki standar ruang operasi.
badan 3 kg, berjenis kelamin betina
berasal dari Sibreh, Aceh Besar.

Operator dan co-operator harus


dalam keadaan septis dan steril
selama berlangsungnya operasi.
PRAMEDIKASI ANASTESI

Volume obat yang diinjeksikan=


Volume obat yang diinjeksikan= BB x Dosis Pemakaian
BB x Dosis Pemakaian Konsentrasi obat
Konsentrasi obat ■ Ketamin : 3kg x 10mg/kg = 0,3 ml
3kg x 0,02mg/kg = 0,24 ml 100
0,25 ■ Xylazin : 3kg x 1mg/kg = 0,15 ml
20
Penyayatan dilakukan pada kulit,
Lakukan pemasangan drapping
Posisi diletakkan secara dorsal musculus dan peritoneum dari
dengan bantuan duk clamp untuk
recumbensy cranial ke caudal dengan
mencegah kontaminasi dari bakteri
menggunakan gunting atau scalpel
Pada saat penyayatan lapisan Tarik uterus keluar, pada peralihan Uterus ditarik ke cranial, pangkal
peritoneum hendaknya dibantu tuba fallopi dan cornua uteri diklem uterus dan ujung serviks diklem
dengan jari tengah dan jari telunjuk dan diikata secara ganda dengan cat kemudian diadakan pengikatan
untuk menghindari tersayat atau gut chromik ganda dengan cut gut chromic
tergunting organ visceral
Penjahitan menggunakan benang silk pada
Uterus diangkat dan masukkan peritoneum dengan pola jahitan simple
viscera seperti semula lagi interrupted dan muskulus dijahit dengan benang
cut gut chromic pola jahitan simple interupted

Penjahitan Fascia dan kulit menggunakan silk


dengan pola simple interupted
PEMBERIAN OBAT PASCA
PERAWATAN PASCA OPRASI
OPERASI

■ Setelah operasi selesai, daerah sayatan pasca


operasi dibersihkan dan diolesi dengan Iodium ■ R/ Amoxicilin 300 mg
tincture 3%.
f.pulv. da in caps no. X
■ Diinjeksi penstrep, pasien diberikan makanan
bergizi dan makanan yang mudah dicerna. ʃ. b.d.d. 1 caps. p.o. pc Paraf
■ Kemudian hewan diberikan antibiotik ■ R/ Meloxicam 1.5 mg
(Amoxicilin), anti inflamasi (Meloxicam) atau Vitamin C 4 tab
analgesik dan vitamin.
m.f.pulv. da in caps no. V
■ Pasien dimasukkan kedalam kandang yang
bersih, kering, terang dan dipasangi Elizabeth ʃ. b.d.d. 1 caps. p.o. pc Paraf
collar untuk mencegah hewan menggigit dan
menggaruk luka jahitan. ■ R/ Bioplacenton tube I
S.u.e Paraf
■ Luka jahitan diperiksa setiap hari dan diolesi
Gentamicin. Jahitan dibuka setelah daerah
operasi sudah mengering dan pada bekas
operasi di olesi Bioplacenton.
Budiana, N.S. 2007. Anjing. Penebar Swadaya. Jakarta.
Ibrahim, R. 2000. Pengantar Ilmu Bedah Veteriner. Syiah Kuala University
Press. Banda Aceh.
Suwed, M.A. dan Budiana, N.S. 2006. Membiakkan Kucing Ras. Penebar
Swadaya. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai