Ai Rusmayanti (G1A218066)
Pembimbing:
dr. Mirna M Iskandar, Sp.S
Pendahuluan
Populasi penelitian :
• Pasien SAH berusia ≥18 tahun yang melakukan pemeriksaan CT scan kep
ala, darah lengkap, uji protombin, gula darah dan uji elektrolit. Tingkat perdar
ahan subarachnoid pada semua pasien menggunakan : skor GCS, skala Hunt-Hess,
WFNS grade
• Analisis Data : Analisis dilakukan menggunakan aplikasi Epi info versi 3.5.
1. Rata-rata dan persentase dianalisis dengan Khi2, student’s test untuk rat
a-rata besar dan uji fisher exact. Uji bermakna signifkan secara stastistik u
ntuk p<0.05.
Hasil
STROKE Pasien dengan
SAH n=59
SNH SH SAH Total 1803
pasien masuk 26 33
IGD dengan
SAH diagnosis Stroke
59
3%
SH
491
30.5 %
Laki-laki Perempuan
Rata-rata 57,57 47,18
SNH umur (th)
1253
69.5%
Faktor Risiko Vaskular
Hipertensi 79,7 %
Konsumsi Alkohol 33,9%
Riwayat Stroke 10,2%
Karakteristik Klinis
Tabel 2. Gejala SAH saat masuk
Gejala Saat Masuk Keseluruhan (N=59) Persentase (%)
Sakit kepala 45 76.3
Kelemahan tungkai 44 74.6
Penuruna Kesadaran 37 62.7
Gangguan bicara 28 47.5
Muntah 25 42.4
Agitasi 11 18.6
Vertigo 10 16.9
Fotofobia 2 3.4
Status Neurologi
Hemiplegia 69,5%
Tetraplegia 6,8%
Meningitis 47,5%
50,8%
III
Mortality
24,8%
20,3%
IV,V
Mortality
63,15%
Pemeriksaan CT Scan Kepala
Hasil Pemeriksaan Awal SAH (n=59) %
CT Scan Non Contrast
IVH (35) 59,3%
Basal cisterna 24%
ICH (42) on intial 71,2%
Sulcus Kortikal 41%
scan
Fissura Sylvii 13%
Tidak diketahui 22%
• terdapat dua kasus dengan trombositopenia berat (< 40 000 / 𝜇l) dan rendah
nya protombine time activity (PTA) (<25%) pada 2 (3,4%) pasien.
Prognosis
• Selama periode perawatan, 4 pasien tromboemboli vena (emboli paru) dan 2 pasien dengan
penyakit arteri pulmonalis.
• Hipertensi SAH merupakan penyebab utama kematian 81,8%, diikuti SAH idiopatik 9,1
• Perbaikan deficit motorik terdapat pada 82,9 %(34/41) pasien dengan deficit motorik.
• Factor risiko utama kematian yaitu perdarahan ventricular (p=0.00032<0.05) dan gangguan
kesadaran (p =0,0006 <0,05).
Tabel. 3 Indikator Prognostik Mortalitas
Meninggal
≤60 38 14 24 0.492
>60 21 8 13
Jenis Kelamin
Laki-Laki 25 10 15
Perempuan 34 12 22 0.45
Penurunan Kesadaran
Ya 37 19 18
Tidak 22 3 19 0.0006
Perdarahan Intraventrikular
Ya 35 16 19
Tidak 24 6 18 0.00032
Hidrosefalus
Ya 9 2 7
Tidak 50 20 30 0.035
Diskusi
Penelitian Literatur
3,3 % SAH 5% SAH, di Nigeria (11,3%), Kashmir (31,02%)
Rata –rata usia pasien yaitu 60 tahun Di Swedia 60 tahun, Cina 59 tahun dan Amerika
63 tahun. Wakesa et al. 47,5 tahun
Penelitian ini adalah studi berbasis rumah sakit tunggal dilakukan pada pasie
n yang memiliki status sosial ekonomi yang rendah yang berbeda secara klinis da
n faktor risiko profil, hasil ini tidak dapat diterapkan ke populasi umum.
Kesimpulan