Anda di halaman 1dari 25

MYOMA UTERI

Leiomioma uteri
atau Fibromioma

Tumor ini paling sering ditemukan


pada wanita umur 35 – 45 tahun
(kurang lebih 25%) dan jarang pada
wanita 20 tahun dan wanita post
menopause.
LETAKNYA ??

•Submukosa >> tumbuh kedalam


mukosa rahim : saat siklus dan diluar
siklus haid
• Subserose >> tumbuh dikulit luar
rahim tumbuh dikulit luar rahim :
tumor membesar yang dengan
perabaan didaerah perut
IDENTITAS PASIEN

Nama : Ny. H Nama suami : Tn. H


Umur : 32 tahun Umur : 39 tahun
Pendidikan : SMA Pendidikan : Sarjana
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/Bangsa : Sunda Suku/Bangsa : Sunda
: Jati Ilir RT/RW
Alamat : Jati Ilir Alamat 003/008
GPA : P0A0
ANAMNESIS

Keluhan Utama:
Timbul benjolan di perut bagian bawah
Diambil dari : Autoanamnesis Tanggal : 29 Juli 2019
Keluhan Tambahan : Jam: Pukul 13.50
Perut bawah terasa nyeri disertai haid tidak teratur sejak 1 tahun SMRS

Riwayat perjalanan penyakit:


Nyeri perut bagian bawah disertai rasa kram pada perut setiap kali
menstruasi dan aktivitas ringan terutama ketika mengangkat barang sejak
1 tahun SMRS. Pasien mengatakan menjadi lebih sering buang air kecil. 6
bulan SMRS pasien mengatakan merasakan benjolan pada perut namun
tidak terasa nyeri ketika dipegang. Nyeri perut bagian bawah dirasakan
hilang-timbul namun dibanding sebelumnya nyeri perut dan k ram
dirasakan semakin sering. Mual dan muntak tidak ada. Buang air kecil
masih sering dari biasanya namun tidak terasa nyeri saat BAK. BAB dalam
batas normal. Mual, muntah dan demam tidak ada.
Riwayat Haid:
Haid pertama : 14 tahun
Siklus : 28 hari
Lamanya : 3 hari
Haid Terakhir

Riwayat Pernikahan:

Status pernikahan : Menikah

1 kali, pernikahan dengan suami sekarang sudah 12 tahun

Riwayat Obstetrik
P0A0

Riwayat Keluarga Berencana


-
Hal-hal lain
•Riwayat Penyakit Dahulu :
Pasien pernah menjalani operasi kista pada tahun 2010 namun
pasien lupa operasi kista dibagian mana dan ukuranya. ( catatan
: operasi pada kista ovarium kiri dengan ukuran 55 x 45 mm)
•Riwayat Penyakit Keluarga :
Pada keluarga pasien tidak ada penyakit yang dapat diturunkan.
•Riwayat Sosial dan Kebiasaan :
Pasien memiliki hubungan yang baik dengan keluarganya, nafsu
makan baik, Pasien tidak mengkonsumsi minuman beralkohol,
ataupun riwayat merokok.
• Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang, VAS 3
Kesadaran : Compos Mentis
•GCS : E4V5M6.
•Tekanan Darah : 120/80 mmHg.
•Nadi : 88 x/menit.
•Pernafasan : 28 x/menit.
•Suhu : 36,8 ºC.
•Kepala : Normocephal
•Mata : Konjungtiva anemis(-/-), sclera ikterik(-/-), reflek cahaya +/+
•Mulut/ Gigi : Bibir tidak kering, mukosa merah muda
•Leher : Tidak ada pembesaran KGB -/-
•Telinga : Normotia, liang telinga lapang, serumen -/-
•Dada : Simetris +/+, retraksi sela iga (-), pelebaran sela iga
(-)
•Jantung : S1S2 tunggal, murmur (-), gallop (-).
•Paru : Vesikuler (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-).
•Abdomen : Supel, dalam batas normal.
•Punggung : Tidak ada skoliosis, lordosis (-), kifosis (-), nyeri ketuk
CVA -/-
•Ekstremitas : Edema (-/-).
•Payudara
Inspeksi : Simetris, putting menonjol,
pengeluaran cairan (-), kebersihan cukup

•Pemeriksaan Perut
Inspeksi : tampak sawo matang, terdapat luka
bekas operasi, lesi kulit (-)
Palpasi : nyeri (-) benjolan teraba padat, kenyal,
mobile, permukaan tumor rata
Perkusi : Timpani diseluruh lapang abdomen
Auskultasi : bising usus (+)

•Pemeriksaan Anogenital
Tidak dilakukan pemeriksaan
Hemoglobin 12,5 gr/dL
Hematokrit 36,5 %
Eritrosit 4,42 10^3/uL

Leukosit 6,54 10^6/uL

Trombosit 392 10^3/uL

Ureum *7,6 mg/dL POST OP


Pemeriksaan
(30/07/2019)
DR Kreatinin 0,71 mg/dL Hb :11,7 gr/dL
29/07/2019
GDS 87 mg/dL
Eosinofil *1 %
Batang *0 %
Limfosit 36 %
Monosit 8%
Segmen 55 %
RESUME

Perempuan usia 32 tahun dengan P0A0 datang dengan keluhan nyeri


perut bawah disertai benjolan pada perut sejak 1 bulan SMRS. Nyeri
perut bawah dan kram dirasakan hilang-timbul terutama saat aktivitas
ringan, BAK dirasakan semakin sering, benjolan tidak nyeri saat
dipegang (-). BAK dan BAB dalam batas normal, demam (-), mual (-),
muntah (-). Tahun 2010 pasien pernah menjalani operasi laparotomi
mengangkat kista ovarium kiri dengan ukuran 5,5 x 4,5 mm.

Anda mungkin juga menyukai