Anda di halaman 1dari 23

LISTRIK DINAMIS

HIZKIA OSWARI – 175060207111007


RYAN FAKHRI PERMANA PUTRA -
APA ITU LISTRIK DINAMIS ?
ARUS LISTRIK
• Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir
dalam suatu penghantar per satuan waktu.
• Aliran muatan dapat berupa muatan positif (proton) dan
muatan negatif (elektron)
Arah aliran elektron dari potensial rendah (kutub - )
ke potensial tinggi ( kutub + ).
Arah arus listrik (sesuai konvensi) dari potensial
tinggi (kutub + ) ke potensial rendah ( kutub - )

Potensial
tinggi

Potensial
rendah
KUAT ARUS
Kuat arus listrik merupakan kecepatan aliran muatan listrik

Q
I
t
Q= muatan listrik ( Coulomb )
t = waktu ( detik )
I= Kuat arus listrik (Coulomb / detik atau Ampere)
AC & DC
DC
Arus searah ( DC ) adalah arus yang mengalir dalam arah
yang tetap ( konstan ). Dimana masing - masing terminal
selalu tetap polaritasnya.
AC
Arus bolak - balik ( AC ) adalah arus yang mengalir dengan
polaritas yang selalu berubah - ubah. Dimana masing -
masing terminalnya polaritas yang selalu bergantian
Lampu yang dialiri arus AC
REAKTANSI INDUKTIF

AC DC
RUMUS

XL = Reaktansi Induktif dalam satuan Ohm (Ω)


π (pi) = 3,142 atau 22÷7
f = Frekuensi dalam satuan Hertz (Hz)
L = Induktansi Induktor dalam satuan Henry (H)
GAYA GERAK LISTRIK
RUMUS GGL

Keterangan:
N = jumlah lilitan
DF = fluks magnetik (Weber atau Wb)
Dt = perubahan waktu/selang waktu (sekon)
Ei = ggl induksi (volt)
DAYA HILANG TRANSIMISI

P = I² R

I = kuat arus listrik (ampere)


R = hambatan (ohm)
P = daya listrik (watt)
TRANSFORMATOR
RUMUS

Vp = tegangan pada kumparan primer


Vs = tegangan pada kumparan sekunder
Np = banyaknya lilitan pada kumparan primer
Ns = banyaknya lilitan pada kumparan sekunder
Ip = kuat arus kumparan primer
Is = kuat arus pada kumparan sekunder
THE WAR OF CURRENT
DC AC

Thomas Alva Edison George Westinghouse


TEGANGAN
HAMBATAN
RANGKAIAN HAMBATAN
VOLTMETER & AMPEREMETER
HUKUM KHIRCHOFF I

Anda mungkin juga menyukai