Stratifikasi Sosial

A. Pengertian Stratifikasi Sosial

• Stratifikasi sosial berasal dari kiasan yang menggambarkan
keadaan kehidupan masyarakata manusia pada umumnya.
Stratifikasi sosial tersebut merupakan perbedaan
(diferensiasi) yang berhubungan dengan pengertian
perbedaan tingkat, di mana anggota-anggota masyarakat
berada di dalamnya.
• Menurut Hassan Shadily mengatakan bahwa
pada umumnya lapisan dalam masyarakat
menunjukkan :
• 1. Keadaan senasib, yaitu lapisan yang
terendah, seperti lapisan pengemis, dan
lapisan rakyat.
• 2. Persamaan batin ataupun kepandaian, yaitu
lapisan terpelajar.
 B. Terjadinya Stratifikasi Sosial
• Secara sederhana terjadinya stratifikasi sosial
karema ada sesuatu yang dibanggakan oleh
setiap orang atau kelompok orang dalam
kehidupan masyarakat. Stratifikasi ini dapat
terjadi pada setiap masyarakat, bahkan
masyarakat yang sederhana sekalipun. Hanya
jarak dan tingkatan antara lapisan-lapisan itu
yang berbeda.
Stratifikasi sosial dapat terjadinya dengan
sendirinya, seperti :
• - pembedaan umur,
• - sifat keaslian adat
istiadat,
• - harta benda karena
warisan.
stratifikasi yang dibentuk dengan
sengaja, seperti :

• - pemerintahan,
• - partai politik,
• - angkatan bersenjata
• - jabatan perusahaan
• - dan bentuk kumpulan
lainnya.
C. Sistem stratifikasi Sosial
1. Stratifikasi sosial yang
terbuka ada
kemungkinan anggota
masyarakat dapat untuk
berpindah dari status
satu ke status lainnya.
2. startifikasi sosial yang
tertutup ada pembatasan
untuk pindah dari status satu
ke status yang lain..
 Unsur-unsur Stratifikasi Sosial
• 1. Status Sosial
• Status sosial adalah kedudukan seseorang
dalam suatu kelompok dan hubungannya
dengan anggota yang lain dalam
kelompok yang sama.
 Status sosial dibedakan menjadi dua macam
menurut proses perkembangannya, yaitu :

1). Status yang diperoleh 2). Status yang diperoleh

atas dasar keturunan atas dasar usaha yang
(Ascribed-Status). disengaja (Achieved-
Status).
• 2. Peranan Sosial.
• Peranan sosial adalah suatu perbuatan seseorang
dengan cara tertentu dalam usaha menjalankan hak
dan kewajibannya sesuai dengan status yang
dimilikinya.