PERANAN

BOARD OF DIRECTORS

Disusun Oleh Kelompok 4

Elpin Restorundy
Gea Tanisha Victoria
Makhmud
Board of Directors merupakan mekanisme
dasar tata kelola perusahaan, baik untuk
perusahaan publik maupun perusahaan biasa.

Board of Directors diangkat oleh dan

bertanggung jawab kepada para pemegang
saham.
 SISTEM ORGANISASI
BOARD OF DIRECTORS

Dalam Penyusunan Organisasi Board of

Directors, mempunyai dua sistem, yaitu :

 Sistem Continental

 Sistem Anglo Saxon

Sistem Continental

Sistrem Continental dipisahkan menjadi dua lapisan, atau disebut

dengan two-tier boards.

 Lapis Pertama Board of Directors adalah “Supervisory

Board” atau Dewan Pembina.

 Lapis Kedua Board of Directors adalah “Management Board”

atau manajemen perusahaan.
Supervisory board diketuai oleh Chairman, di Indonesia
disebut Presiden Komisaris atau Komisaris Utama.
Sesuai dengan Undang-undang Republik Indonesia nomor
1/1995 tentang perseroan terbatas pasal 97, Komisaris bertugas
mengawasi kebijaksanaan Direksi dalam menjalankan perseroan
serta memberikan nasehat yang diperlukan.
Sedangkan menurut pasal 82 undang-undang tersebut Direksi
bertanggung jawab penuh atas pengurusan perusahaan untuk
kepentingan dan tujuan perusahaan.
Management board diketuai Managing Director atau Chief
Executive Officer (CEO). Di Indonesia Managing Director
disebut Presiden Direktur atau Direktur Utama.
Sistem Anglo Saxon

Dalam sistem Anglo Saxon Board of Directors terdiri dari satu

satuam atau unit organisasi.

The Board terdiri dari Chairman, Non Executive Directors, dan

Executive Directors. Board of Directors diketuai oleh Chairman.
The Chartered Secretaries Australia mengemukakan
perbedaan antara Executive Directors dan Non Executive
Directors.
Executive Directors memiliki status sebagai karyawan
perusahaan, biasanya mereka yang berkedudukan sebagai
manajer puncak dan dipimpin oleh seorang Chief Executive
Officer (CEO).
Bertanggung jawab sebagai pengelola harta, utang, dan kegiatan
bisnis perusahaan.
Non Executive Directors memiliki status bukan karyawan
perusahaan, mereka membawa pengetahuan dan pengalaman
yang dibutuhkan perusahaan.
 TANGGUNG JAWAB
BOARD OF DIRECTORS

Menurut Walter J. Salmon

Tanggung jawab utama Board of Directors adalah memonitor

penerapan strategi jangka panjang usaha bisnis perusahaan.

Dalam Principles of Corporate Governance, menurut OECD

• Menyusun strategi dan mengarahkan bisnis perusahaan

• Memonitor kinerja manajemen senior perusahaan

• Menghasilkan keuntungan yang optimal bagi pemegang saham

• Menjaga keseimbangan kepentingan semua pihak yang terkait

dalam perusahaan.
 TUGAS BOARD OF DIRECTORS

 Membangun budaya beretika tinggi

 Mengesahkan rencana kerja&anggaran tahunan

 Mengevaluasi hasil penerapan strategi bisnis

 Mengevaluasi hasil rencana usaha bisnis

 Mengawasi penggunaan dana dalam jumlah besar

 Mengawasi pelaksanaan kegiatan bisnis

perusahaan agar tidak melanggar Undang-Undang

 Mengevaluasi kinerja dan mengganti CEO

(bilamana perlu)
 MEMBANGUN EFEKTIFITAS
PELAKSANAAN TUGAS
Jill Solomon dan Aris Solomon op cit menyusun Good Board atau
Board of Directors yang efektif, yang terdiri dari pedoman pelaksanaan
tugas sebagai berikut :
• Board of Directors wajib seringkali melakukan komunikasi
• Board of Directors memlihara keseimbangan kekuasaan para
anggotanya
• Para anggota board mempunyai pengetahuan yang mendalam
tentang bidang usaha perusahaan.
• Para anggota board mempunyai etika dan integritas yang tinggi
• Melalui komite audit Board of Directors bertanggung jawab atas
keterbukaan, akurasi dan transparansi laporan – laporan keuangan
• Board of Directors bersikap terbuka terhadap perubahan
serta saran tentang strategi atau ide-ide baru

• Board of Directors selalu memperhatikan hak dan

kepentingan para anggota stakeholders perusahaan

• Setiap saat diperlukan Non Executive Directirs mampu

mengemukakan pendapat dan saran

• Pegetahuan tentang manajemen bisnis, perbankan, pasar

modal, perdagangan internasional dan teknologi di dunia
berkembang terus menerus.
PEMISAH FUNGSI CHAIRMAN
DAN
CHIEF EXECUTIVE OFFICER
 CHAIRMAN
Tanggung jawab Tugas Khusus

Memastikan The Board  Menentukan struktur dan

komposisi The Board
menyusun dan
 Memimpin kegiatan Board of
mengawasi pelaksanaan Directors
strategi bisnis  Menyusun rencana dan
agenda rapat-rapat The Board
 Menjamin para anggota
Board menghadiri rapat dan
menerima informasi yang
akan dibahas secara benar
 CHIEF EXECUTIVE OFFICER
Tanggung jawab Tugas Khusus
 Mewakili perusahaan di
Menjalankan strategi
hadapan pelanggan, dan
bisnis yang telah disusun organisasi lain
Board of Directors  Mempertanggung jawabkan
kinerja operasi perusahaan
kepada The Board
 Memelihara hubungan baik
dengan Chairman
 Mengelola perusahaan
secara efektif
mengendalikan keuangan
perusahaan
 Komite
Audit

Tiga komite yang

Komite
dibentuk dalam
Nominasi
Board of Directors

Komite
Balas Jasa
Komite Audit
Komite yang mempunyai peranan penting dalam membantu Board
of Directors memonitor kinerja keuangan perusahaan, sistem
akunting, pengungkapan laporan keuangan dan manajemen resiko.
Komite Nominasi
Komite Nominasi membantu Board of Directors dalam
memantapkan susunan anggota Dewan Pengurus, membantu
Board of Directors dalam upaya menghimpun Executive dan Non
Executive Directors serta senior managers yang terbaik.
Komite Balas Jasa
Komite Balas Jasa membantu Board of Directors dalam
penyusunan kebijaksanaan balas jasa Directors
Terima Kasih