Anda di halaman 1dari 25

Company

LOGO

Filsafat keperawatan
Arie Kusumaningrum
Memahami filsafat dalam keperawatan
Memahami komponen-komponen dalam
filosofi keperawatan
Memahami ontologi dan epistemiologi
dalam keperawatan
Pengertian

Filsafat, yunani
 Philos
 Philia
 Shopia
Cinta kebijaksanaan/kebenaran
Filsafat dalam keperawatan

Philosophy is an attitude toward life and


reality that envolves from each nurse’s
believe... (marriner – Tomey 1994, p.89)
Cont..

Philosophy might best be characterised in


term of its methods and its problems
(Schrock, 1981b, dikutip Edwards, 1996)
Cont..

Knowledge of first cause or of the highest


principles of things in so far as these
cause or things belong to the natural, as
opposed to the supernatural order
(Simons, 1992, p 112 dikutip Edwards 1996)
Philosophy of nursing

Salsberry (1994)
 Ontology :
• fundamental entities are that exist within the
domain of nursing
• Include Nature of human beings
 Epistemologi
 Ethics
Philosophy of nursing

Watson, 1985
“….Human science of person and human health-
illness experiences that are mediated by
professional, personal, scientific, esthetic, and
ethical human are transaction..”
Keperawatan sebagai sains tentang
human care
 human science and human care merupakan
domain utama
Sebagai human science
 keperawatan berupaya mengintegrasikan
pengetahuan empiris dengan estetika,
humanities, dan kiat/art
Filosofi – Watson

human care

 fokusnya untuk mengembangkan


pengetahuan yang menjadi inti keperawatan,
• “human care is the heart of nursing”.

 Pandangan tentang keperawatan sebagai


science tentang human care adalah
komprehensif.
Philosophy of nursing

Sampai akhir 1950 an,


 istilah ilmu keperawatan dalam literatur itu
jarang
 Fry (1999) menyimpulkan
bahwa penyelidikan filosofis 
perkembangan baru dalam keperawatan
• belum didefinisikan dengan baik.
Evidence

Fry (1999), peningkatan produktivitas


dalam dalam filosofi keperawatan
 Berdirinya institute for philosophy nursing
research di Universitas Alberta 1980.
 Peningkatan publikasi artikel dan buku filsafat
keperawatan
 Adanya jurnal The Phylosophy of Nursing
Ilmu keperawatan masih dalam stase awal
dibandingkan ilmu lain
 Selama 21 abad, adanya sejumlah
besar sarjana keperawatan secara aktif
terlibat dalam kemajuan pengetahuan
keperawatan
Ontologi

 Apa ilmu keperawatan???


 Konsorsium Ilmu kesehatan (1991)
” Ilmu keperawatan mencakup ilmu-ilmu dasar
seperti ilmu alam, ilmu communal, ilmu perilaku,
ilmu biomedik, ilmu kesehatan masyarakat, ilmu
dasar keperawatan, ilmu keperawatan komunitas
dan ilmu keperawatan klinik, yang aplikasinya
menggunakan pendekatan dan metode
penyelesaian masalah secara ilmiah, ditujukan
untuk mempertahankan, menopang, memelihara
dan meningkatkan integritas seluruh kebutuhan
dasar manusia “.
Pohon ilmu dari keperawatan
 adalah ilmu keperawatan itu sendiri.
 Pendidikan keperawatan sebagai
pendidikan profesi harus dikembangkan
sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu dan
profesi keperawatan, yang harus
memiliki landasan akademik dan
landasan professional yang kokoh dan
mantap.
Wawasan ilmu keperawatan
 ilmu-ilmu yang mempelajari bentuk dan sebab
tidak terpenuhinya kebutuhan dasar manusia,
melalui pengkajian mendasar tentang hal-hal
yang melatar belakangi, serta mempelajari
berbagai bentuk upaya untuk mencapai
kebutuhan dasar tersebut melalui
pemanfaatan semua sumber yang ada dan
potensial.
keperawatan
 adalah upaya pemberian pelayanan/asuhan
yang bersifat humanistic dan professional,
holistic berdasarkan ilmu dan kiat, standart
pelayanan dengan berpegang teguh kepada
kode etik yang melandasi perawat
professional secara mandiri atau memalui
upaya kolaborasi.
Bidang garapan dan fenomena yang
menjadi objek studi keperawatan adalah
penyimpangan dan tidak terpenuhinya
kebutuhan dasar manusia (bio-psiko-
sosio-spiritual), mulai dari tingkat individu
spiciness utuh (mencakup seluruh siklus
kehidupan), sampai pada tingkat
masyarakat, yang juga tercermin pada
tidak terpenuhinya kebutuhan dasar pada
tingkat scheme implement fungsional
sampai sub seluler atau molekuler.
perawat

Ontologi
 Definisi perawat menurut UU RI. No. 23 tahun
1992 tentang kesehatan,
• perawat adalah mereka yang memiliki kemampuan
dan kewenangan melakukan tindakan
keperawatan berdasarkan ilmu yang dimiliki
diperoleh melalui pendidikan keperawatan.
 Tyalor C Lillis C Lemone (1989)
• perawat adalah seseorang yang
berperan dalam merawat atau
memelihara, membantu dengan
melindungi seseorang karena sakit,
luka dan proses penuaan.
 Definisi perawat menurut ICN (international
council of nursing) tahun 1965
• perawat adalah seseorang yang telah
menyelesaikan pendidikan keperawatan yang
memenuhi syarat serta berwenang di negeri
bersangkutan untuk memberikan pelayanan
keperawatan yan bertanggung jawab untuk
meningkatkan kesehatan, pencegahan penyakit
dan pelayanan penderita sakit.
Epistemologi

Bagaimana lahirnya ilmu keperawatan??


Keperawatan lahir secara naluriah
bersamaan dengan penciptaan manusia.
Pekerjaan “merawat” dikerjakan
berdasarkan naluri (instink) “mother
instinct”
Diawali oleh Florence Nigtingale 
paradigma keperawatan
pemikiran baru yang didasari berbagai
tehnik untuk mendapatan kebenaran baik
 cara Revelasi (pengalaman pribadi)
 otoritas dari seorang yang ahli
 intuisi ( diluar kesadaran)
 dump common sense (pengalaman tidak
sengaja),
 penggunaan metode ilmiah dengan
penelitian-peneltian dalam bidang
keperawatan
Teori keperawatan

 Peplau (1952) by: Teori interpersonal sebagai


dasar perawatan
 Orlando (1961) by: Teori komunikasi sebagai
dasar perawatan
 Roy (1970) by: Teori adaptasi sebagai dasar
perawatan
 Johnson (1961) by: Stabilitas sebagai tujuan by
perawatan
 Rogers (1970) by: konsep manusia yang unik
 King (1971) by: Proses transaksi perawat-klien
 Orem (1971) by: Kemandirian pasien untuk
merawat dirinya sebagai tujuan perawatan
 Dsb..
Trimakasih...

Anda mungkin juga menyukai