Anda di halaman 1dari 10

MAGISTER AKUNTANSI

PROGRAM PASCASARJANA EKONOMI


UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

KASUS

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH


TERHADAP KETEPATAN WAKTU
PELAPORAN KEUANGAN

Disusun oleh:
Khulil Fathuroni 18919034
Lazuardi Amal Romis 18919036
Mudzalifa 1891903..
Nizzah Finashih 18919038
LATAR BELAKANG MASALAH
FASB dan Kerangka Kerja Konseptual Tujuan Pelaporan Keuangan
Menyediakan informasi yang bermanfaat bagi pemakai,
Kerangka kerja konseptual memberikan adaptasi
sehingga laporan keuangan yang disusun harus
sistematik dalam standar akuntansi bagi lingkungan bisnis
memenuhi karakteristik kualitatif laporan keuangan
yang terus berubah

Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan


Relevan yaitu informasi dalam laporan keuangan dapat
membantu pengguna dalam membuat keputusan ekonomi.
Salah satu indikatornya adalah ketepatwaktuan (timeliness)

Memacu Perusahaan Publik


Regulasi yang dibuat seharusnya memacu perusahaan
untuk menyampaikan laporan keuangan tahunan tepat
waktu, namun kenyataannya masih terjadi keterlambatan

Faktor-faktor lain
Ukuran perusahaan, profitabilitas, kepemilikan, umur
perusahaan, kualitas dan pergantian auditor dll
Apa saja faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap ketepatan waktu
02
dalam pelaporan keuangan?

RUMUSAN MASALAH TUJUAN

Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja


yang berpengaruh terhadap ketepatan
waktu dalam pelaporan keuangan
LANDASAN TEORI

LAPORAN KEUANGAN KETEPATAN WAKTU

Tujuan laporan keuangan adalah memberikan Ketepatan waktu informasi akuntansi menurut
informasi berkaitan dengan posisi keuangan, SFAC No. 2 mengenai karakteristik kualitatif
kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu informasi akuntansi, harus tersedia bagi
perusahaan yang bermanfaat bagi pemakai dalam pengambil keputusan sebelum kehilangan
pengambilan keputusan ekonomi (PSAK) kapasitasnya untuk mempengaruhi keputusan

Perusahaan wajib menyerahkan laporan keuangan Ketepatan waktu tidak menjamin relevansi tetapi
tahunan yang telah di audit selambat-lambatnya relevansi tidaklah mungkin tanpa ketepatan
90 hari setelah tahun neraca atau batas waktu. Apabila informasi tidak disampaikan
penyerahan penyampaian laporan tanggal 31 dengan tepat waktu akan menyebabkan informasi
Maret (Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun tersebut kehilangan nilai di dalam mempengaruhi
1995 tentang Pasar Modal dan keputusan ketua kualitas keputusan.
Bapepam-LK Nomor 134/.BL/2006 tanggal 7
Desember 2006)
Rasio Gearing
Tingginya rasio gearing atau rasio financial
Profitabilitas leverage mencerminkan tingginya risiko keuangan
Profitabilitas yang tinggi merupakan good news perusahaan. Risiko atau kesulitan keuangan
bagi para investor, sehingga perusahaan dengan perusahaan merupakan berita buruk yang akan
profitabilitas tinggi memiliki kecenderungan untuk mempengaruhi kondisi perusahaan dimata publik.
segera melaporkan laporan keuangan tepat waktu

Faktor-faktor yang
Ukuran Perusahaan mempengaruhi Extraordinary Items
Ukuran perusahaan dapat menunjukkan seberapa besar
informasi yang terdapat didalamnya (eksternal maupun
internal). Perusahaan besar cenderung untuk menyajikan
laporan keuangan yang lebih tepat waktu daripada
perusahaan kecil disebabkan perusahaan besar memiliki
sumber daya yang memadai dalam pengumpulan data

-Total asset atau total penjualan


- Natural log of market value atau capitalization
Kepemilikan Institusional
Kepemilikan saham oleh pihak luar atau institusi
mempunyai kekuatan untuk menuntut dan mewajibkan
Kepemilikan Manajerial pihak manajemen agar menyampaikan laporan keuangan
Kepemilikan saham oleh manajer akan mendorong
meningkatkan usaha-usaha untuk menghasilkan profit yang
maksimal yaitu dengan memperbaiki dan meningkatkan
kinerja serta memperbaiki sistem pengendalian intern.
Perusahaan yang memiliki kinerja baik mengungkapkan Kualitas Auditor
laporan keuangannya lebih segera untuk meningkatkan Auditor yang besar memiliki dorongan untuk
kesan positif mengembangkan dan menunjukkan kepatuhannya
terhadap standar akuntansi keuangan dan
meminta kliennya untuk mematuhi peraturan

Umur Perusahaan Faktor-faktor yang


Perusahaan mapan yang memiliki umur lebih mempengaruhi Pergantian Auditor
cenderung menjadi lebih terampil atau
berpengalaman dalam pengumpulan, pemrosesan Perusahaan yang mengalami pergantian
dan output informasi ketika diperlukan auditor akan mengalami proses
penyesuaian terhadap auditor baru yang
memakan waktu
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan
(Studi Empiris Perusahaan Food and Beverages Periode 2010-2012)
Sarwono Budiyanto dan Elma Muncar Aditya
Fokus Ekonomi Vol. 10 No. 1 Juni 2015

Tujuan Penelitian
Menguji pengaruh raiso debt to equity, profitabilitas, struktur
kepemilikan, ukuran perusahaan, kualitas audit dan
pergantian auditor terhadap ketepatan waktu penyampaian
laporan keuangan
Pada penelitian ini menguji
pengaruh rasio debt to equity,
profitabilitas, struktur kepemilikan,
ukuran perusahaan, kualitas audit, Metodologi Penelitian
dan pergantian auditor. Data
Data keuangan perusahaan food and beverages
berasal dari data keuangan
yang listing di BEI 2010-2012 sebanyak 46 data
perusahaan food and beverages
sebagai sampel, dianalisis menggunakan analisis
yang listing di Bursa Efek
regresi logistic
Indonesia periode 2010-2012
dengan menggunakan analisis
regresi logistic.
Hasil Penelitian
Pergantian auditor berpengaruh signifikan, sementara debt
to equity, profittabilitas, struktur kepemilikan, ukuran
peursahaan dan kualitas audit tidak berpengaruh signifikan
terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan
Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan
Keuangan Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta
Abdul Kadir
Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol. 12 No. 1 April 2011

Tujuan Penelitian
Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, rasio gearing,
pos pos luar biasa, umur perusahaan, kepemilikan
manajerial, kepemilikan institusional terhadap ketepatan
waktu pelaporan keuangan

Sebanyak 66 perusahaan
(45,8%) menyampaikan Metodologi Penelitian
laporan tepat waktu, • Populasi: seluruh perusahaan manufaktur di BEJ
sedangkan 78 perusahaan 2005 dan 2006
(54,2%) menyampaikan • Pemilihan sampel menggunakan metode purposive
laporan keuangan tidak
tepat waktu.

Hasil Penelitian
Ukuran perusahaan, profitabilitas, rasio gearing, pos pos
luar biasa, umur perusahaan secara statistis tidak
berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu
penyampaian pelaporan keuangan
Keterbatasan Jurnal

1 2
• Menggunakan sampel hanya 46 perusahaan • Menggunakan sampel hanya 78 perusahaan
• Periode pengamatan hanya tiga tahun sehingga penelitian • Hanya diambil dari perusahaan manufaktur
tidak dapat menentukan kecenderungan ketepatan waktu • Periode pengamatan hanya dua tahun
perusahaan dalam menyerahkan laporan keuangannya • Lima hipotesis dalam penelitian tidak dapat diterima yang
dalam jangka panjang mungkin disebabkan jumlah sampel dalam periode
pengamatan yang relatif sedikit
Kesimpula
n

 Dilihat dari pengambilan sampel, penulis lebih memilih jurnal kedua dimana pada jurnal kedua
pengambil sampel lebih banyak yaitu 78 sampel
 Pada kedua jurnal tersebut memiliki perbedaan, jurnal pertama hasil penelitian menunjukkan
bahwa ukuran perusahaan, profitabilitas, rasio gearing, pos pos luar biasa, dan umur
perusahaan secara statistik tidak berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu
penyampaian laporan keuangan. Sedangkan kepemilikan manajerial dan kepemilikan
institusional secara statistik berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyerahan
laporan keuangan.
 Pada jurnal kedua, hasil penelitian menunjukkan bahwa pergantian auditor mempunyai
pengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu laporan keuangan, sehingga investor dapat
lebih teliti melihat pergantian auditor salah satunya dalam mengambil keputusan investasi.

Anda mungkin juga menyukai