FINANCIAL STRATEGY

KRISTINA MARTHA MITE

LAILA RISQI AMALIA
 Alur keuntungan
Komponen utama dalam laporan laba rugi :
Penjualan bersih
Penjualan bersih = Jumlah penjalan kotor- Retur konsumen – Utang
konsumen
Margin laba kotor
Margin keuntungan kotor = penjualan bersih – harga pokok penjualan
Beban
Beban dapat dikategorikan sebagai berikut :
• Beban penjualan = gaji staf penjualan + Komisi + Manfaat
• Beban umum = Sewa + Utilitas + beban lain-lain
• Beban umum = gaji semua karyawan selain tenaga penjualan + beban operasi
• kantor + administrasi beban pembelian lain
 Keuntungan bersih
Keuntungan bersih = margin kotor – beban
Perolehan Keuntungan dari Bisnis Ritel
Cara memperoleh keuntungan dari bisnis ritel dapat menggunakan rumus
• Net profit margin (NPM)
Rumus :
NPM = Laba setelah pajak / Penjualan bersih
• Asset turnover
Rumus:
Asset turnover = laba bersih / total asset
• Return on asset (ROA)
ROA = keuntungan bersih x perputaran asset
 Perencanaan dan Pengendalian Keuangan
Bisnis Ritel
Perencanaan keuangan adalah proses dari :
• Menganalisis pendanaan dan pilihan investasi yang terbuka bagi perusahaan.
• Menentukan alternative mana yang akan dipilih.
• Memproyeksikan konsekuensi masa yang akan datang akibat keputusan saat ini, guna menghindari hal-
hal yang tidak terduga dan hubungan antara keputusan saat ini dan masa yang akan datang.
• Mengukur hasil selanjutnya terhadap tujuan dalam rencana keuangan
Metode pengendalian bisnis ritel
pengendalian persediaan dan audit penjualan (C.W.Utami, 2006) :
• Pengendalian persediaan
• Audit penjualan
System pengendalian bisnis ritel
pengendalian intern yang paling utama untuk dilakukan adalah system penjualan tunai
dana penerimaan kas. Sistem pengendalian intern bertujuan untuk mengamankan
harta perusahaan.
Analisa dan Pengendalian Biaya dalam Bisnis Ritel
• Pengendalian biaya pada umumnya mencakup tiga fungsi manajemen antara lain :
• Fungsi perencanaan melalui penetapan sarana dan penyusunan rencana
• Fungsi pengorganisasian pada tingkat personal.
• Fungsi pengendalian melalui evaluasi terhadap tujuan yang telah dicapai.
 Alur Perputaran

• Aset Lancar
• Uang yang diterima
• Investasi barang
• Uang dan aset lain
• Aset teteap
• Perputaran aset
• Kewajiban dan hah pemilik
 Ikhtisar pola keuangan strategis

Beberapa indikator yang dapat digunakan mengukur kinerja keuangan dalam bisnis ritel :
a. Margin kotor
• Persentasi margin kotor
• Analisi per kategori
• Penurunan harga (mark down)
• Persediaan barang
• Margin kotor per meter persegi (m2)
• Biaya operasional toko sebagai persentase penjualan
• Margin kontribusi
Pengaturan Untuk Tujuan Pengelolaan Keuangan
(1) hasil pengolahan
(2) kerangka waktu dimana tujuan harus dicarai
(3) sumber-sumber yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.
• Proses atas-bawah versus bawa-atas
• Keadaan untuk dipertanggungjawabkan
• Pengukuran pengelolaan
• Jenis-jenis pengukuran
 Aspek-aspek keuangan yang dapat digunakan
sebagai metode untuk mengontrol toko
1.Audit penjualan
2.Grafik penjualan
 Grafik penjualan harian
 Grafik penjualan bulanan
 Grafik penjualan tahunan
3.Kendali terhadap persediaan
 Penerimaan barang
 Penyimpanan barang
Hal yang perlu di perhatikan pada proses penyimpanan barang sebagai berikut
• Kondisi Ruang Penyimpanan
• Cara penyimpanan
• Pengeluaran barang
• Barang hilang
• Barang Rusak
 Sumber Dana Bisnis Ritel

Dana Pribadi
Sumber dana ini berasal dari dana pribadi dimana pebisnis ritel akan memanfaatkan
sumber dana yang dimilikinya untuk membangun dan mengembangkan bisnis.
Dana Bersama
• Komposisi seimbang
• Komposisi Tidak Seimbang
• Komposisi Komplementer
Dana Pihak Ketiga
o Sumber dana pihak ketiga berasal dari :
o Organisasi Keuangan Formal
o Individu
o Pemerintah
o Swasta
TERIMA KASIH