Bela Negara
Bela Negara
Penistaan ini bermula saat Zaskia tengah mengisi salah satu acara di
stasiun televisi swasta pada 15 Maret 2016. Saat diberi pertanyaan Denny
Cagur selaku pembawa acara, mengenai tanggal berapa Hari Proklamasi
Indonesia ? dan pertanyaan kedua soal lambang sila Kelima Pancasila ?
Zaskia justru menjawab pertanyaan pertama “setelah adzan subuh,
tanggal 32 Agustus” lalu jawaban kedua “bebek nungging”.
Lantaran perkataan tersebut, Zaskia Gotik menjadi sasaran makian netizen.
Pengguna dunia maya menyebut dirinya telah melecehkan negara dan
Pancasila.
Dia pun dilaporkan oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah Fahira Fahmi
Idris ke Polda Metro Jaya terkait dengan dugaan penistaan dan
pelecehan terhadap lambang negara dalam sila ke-5 Pancasila.
lanjutan
Fahira mengklaim pelaporan Zaskia ke Kepolisian juga atas permintaan
ratusan konstituennya yang menilai bahwa tindakan tersebut sangat
mengecewakan. Laporan Fahira tertuang dalam nomor laporan polisi LP/
1284/ III/ 2016/ PMJ/ Dit reskrimum, tanggal 17 Maret 2016.
Fahira berkata penistaan terhadap lambang negara adalah pelanggaran
hukum berat. Menurut Zaskia harus mendapat ganjaran setimpal agar
menimbulkan efek jera. Pasalnya ia khawatir, tindakan yang dilakukan oleh
Zaskia bisa ditiru oleh banyak pihak, terutama anak-anak yang dinilai
mudah terpengaruh.
Salain Zaskia, Fahira juga turut melaporkan Denny Cagur selaku pembawa
acara tersebut. Menurutnya, Denny merupakan orang yang paling krusial
dalam acara tersebut. Fahira menyatakan, Denny seharusnya bisa
menghentikan tindakan yang dilakukan oleh Zaskia sebelum berlanjut
menjadi sebuah bentuk pelecehan atau penistaan terhadap lambang
negara.
Lanjutan
Fahira juga menyayangkan atas sikap yang dilakukan oleh stasiun televisi
yang menayangkan hal tersebut. Oleh karena itu, ia mengaku telah
berkomunikasi dengan Komis Pernyiaran Indonesia untuk menundaklanjuti
tayangan tersebut untuk melayangkan teguran keras terhadap RCTI.
Fahira menyatakan bahwa dalam pedoman perilaku penyiaran dan
standar program siar tayangan menghina fisik seseorang saja sudah
melanggar, apalagi menghina lambang negara. Dari kasus ini KPI harus
menindak tegas acara tersebut, dan memberikan teguran kepada stasiun
TV yang menyiarkan secara langsung dan juga kepada pelaku penistaan.
Zaskia Gotik pun dipolisikan di Polda Metro Jaya karena kasus tersebut.
Sementara jajaran penyidik Cybercrime Direktorat Reserse Kriminal Umum
Polda Metro Jaya membuat laporan polisi tipe A, yang mana menemukan
adanya tindak pidana tanpa ada pelapor.
Kasus ini masih terus bergulir. Zaskia Gotik dan sejumlah rekan artisnya sudah
dimintai keterangan. Akan tetapi dalam kasus ini, penyidik belum
menetapkan tersangka. Kanit I Cybercrime Ditreskrimnus PMJ Kompol Nico
Setiawan terakhir menyebut, mereka tengah meminta keterangan dari saksi
ahli bahasa guna melangkah ke tahap penyelidikan.
Namun, selang beberapa waktu kemudian, setelah kasus ini beranjak ke
ranah hukum, terdengar lagi kabar media bahwa Zaskia Gotik telah ditunjuk
oleh PKB sebagai Duta Pancasilatelah menghadiri acara talkshow Pancasila
di Gedung Nusantara V, DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (7/4/2016).
Kabar ini tidak kalah gempar dimasyarakat. Timbul banyak pertanyaan,
bagaimana Zaskia yang dikabarkan menghina Pancasia justru akhirnya
menjadi Duta Pancasila.
Kabar ini membuat gempar hampir seluruh kalangan, banyak komentar
mengenai di angkatnya Zaskia sebagai Duta Pancasila. Ini dapat kita lihat
baik di dunia maya bahkan dunia nyata sekalipun. Komentar-komentar ini
mungkin sebagai wujud kekecewaan masyarakat atas kebijakan yang
diberikan oleh PKB kepada Zaskia Gotik.
Berdasarkan Aspek Sosial Budaya
Dalam kasus ini pendidikan yang dimiliki oleh yang bersangkutan yaitu
Zaskia Gotik berakhir di jenjang Sekolah Dasar. Hal ini menunjukkan
hubungan antara pendidikan yang dimiliki oleh Zaskia Gotik berpengaruh
terhadap sikap dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari.
Kurangnya pendidikan kewarganegaraan juga mempengaruhi terjadinya
kasus penistaan Pancasila ini terjadi. Pendidikan kewarganegaraan sendiri
merupakan pendidikan yang berguna untuk pembentukan kepribadian
seseorang, karena pendidikan kewarganegaarn mempelajari tentang
bagaimana menjadi warga negara yang baik dan benar. Kurangnya
pendidikan kewarganegaraan pada Zaskia Gotik menyebabkan
munculnya perkataan yang tidak sewajarnya untuk diucapkan di ruang
publik sehingga menimbulkan kasus terjadinya penistaan Pancasila.
THANK YOU!!