Anda di halaman 1dari 48

PERSIAPAN MEMULAI BISNIS

tanpa bisnis plan.

Oleh
STIKES BANTEN BSD-CITY.
STIKES BANTEN BSD-CITY.
021 75871242
Dr, A S. Resna MSc
021 75871242
Jadi Pemilik. Jadi Karyawan.
• Jadi P = lebih susah. • Jadi K= lebih mudah.
• “Modal” JP = besar. • “Modal” JK = kecil.
• Waktu JP > lama. • Waktu JK > cepat.
• Penghasilan JP ≠ tetap. • Penghasilan JK = tetap.
• Risiko bangkrut > besar. • Risiko bangkrut > kecil
• Harapan berkembangnya • Harapan berkembangnya
usaha > besar. usaha > kecil.
• Kreatifitas > berkembang. • Kreatifitas sulit berkembang.
• Jaringan mudah berkembang. • Jaringan sulit berkembang.
• Terlatih memimpin. • Terlatih dipimpin.
• Kebebasan luas. • Kebebasan sempit.
• Memperluas lapangan kerja • Mempersempit lapangan kerja
Alternatif Pilihan.
• Anda bisa mempunyai alternatif pilihan.
• JADI KARYAWAN DULU UNTUK
SEMENTARA WAKTU, SETELAH
SEGALA SESUATUNYA DIKUASAI BARU
MERINTIS JADI PEMILIK.
• Ini sesuai dengan hasil survey
dibawah ini.
Hasil survei Peggy Lambing
 43% responden (Wirausaha) mendapatkan
ide bisnis dari pengalaman bekerja.
 31% memulai usaha karena Hobi
 15% responden telah mencoba dan
mereka merasa mampu mengerjakannya
dengan lebih baik
 11% responden memulai usaha untuk
memenuhi peluang pasar
Langkah Memulai Bisnis.

1. Tentukan Ide Usaha anda (“mimpi”)


2. Ciptakan Visi & Misi usaha anda.
3. Ciptakan keUNIKan, untuk menarik perhatiaan.
4. Buat “Bisnis Plan” sederhana.
5. Siapkan diri untuk berkompetisi.
1. Bersaing dalam Kualitas, bukan harga.
2. Jadikan konsumen sebagai Mitra, bahkan
Konsultan.
6. Laksanakan Usaha. Mulai saja jangan terlalu
banyak berfikir.
7. Marketing.
1. Kemas promosi dengan baik, elegan dan tidak nora.
2. Internet Marketing.
8. Selalu Belajar, dengan melakukan, Pengamatan,
Pencatatan & Analisa.
9. Hadapi & Nikmati hambatan.
10. Mencari modal & patner, untuk memperbesar
usaha.
11. Kaderisasi.
.
bisnis PLAN SEDERHANA
• Apa nama perusahaan anda?
• Apa jenis usaha anda? Jasa / barang
• Usaha baru atau ada saingannya?
• Siapa sasarannya/ pasarnya?
• Dimana adanya?
• Kapan waktu “baiknya”?
• Berapa kira-kira daya belinya?
• Berapa kira-kira harga jual yg
akan saya buat?
• Sistem usaha ini bagaimana?
Nama perusahaan.
• Poin ini sederhana namun sangat menentukan. Nama
perusahaan tidak hanya dipakai satu atau dua periode
saja, namun untuk selamanya. Oleh karena itu perlu
pemikiran yang cermat dalam menentukan nama
perusahaan ini. Menurut Canon dan Wichert, ciri-ciri
nama yang baik adalah :
• Pendek, Sederhana, Enak dibaca
• Mudah dieja
• Mudah diingat
• Tidak ada nada sumbang / menyinggung
• Tidak ketinggalan jaman
• Ada hubungan dengan barang / jasa yg dijual
Memilih jenis usaha
• Untuk memilih Jenis Usaha.
• Apa Pengalaman Kerja anda?
• Apa Pengalaman Hobi anda?
• Apa Peluang usaha yang anda lihat, & apa
keterampilan anda?
• Apa anda berani mencoba usaha baru
dengan Risiko menengah?
• Apa anda mempercayai teman yang akan
membimbing anda pada usaha tertentu.
• Modal untuk Pelayanan Jasa umumnya lebih
kecil dibanding Menjual Barang.
• Pelayanan Jasa yang khusus ada pada
kespesifikan pelayanannya.
• Menjual barang kebutuhan sehari-hari,
putaran penjualannya banyak, tapi untungnya
kecil.
• Menjual barang kebutuhan tahunan atau
hobi, putaran penjualannya sedikit, tapi
untungnya bisa besar.
• Bisa memproduksi barang dari Sampah,
untungnya akan lebih besar dibanding dari bahan
mentahnya.
• Marketing online, akan jatuh lebih murah dari
merketing langsung.
• Pelayanan Jasa langsung ke Klien, hampir tidak
mungkin dilakukan on line, atau via telepon.
• Salah satu keuntungan penjualan on line adalah
Buka 24 jam
Luas wilayah tidak terbatas.
Luas jangkauan berbanding lurus dengan
bahasa yg digunakan.
• Kalau memproduksi barang, yang harus segera
diketahui adalah
BIAYA PRODUKSI BARANG TSB.
• Sebab.
• Keuntungan = Harga Jual – biaya produksi.
• Hasil penjualan = Harga jual X Barang terjual
• BEP = Hasil Penjualan – Biaya Oprasional.
• Break Event Point adalah target awal dari
suatu usaha, dimana kita tidak lagi
menggunakan Modal Kerja untuk
berjalannya aktivitas.
Perhitungan sederhana
Praktek Bidan / Perawat.
• Modal.
– Sewa ruangan Rp 1.500.000/ bulan.
– Alat periksa, papan nama Rp 5.000.000/3 tahun
– Obat Rp 500.000/bulan
– Transport Rp 500.000/bulan
– Jasa pemeriksa Rp 20.000/orang
– Total Modal Rp 2.650.000./bulan
• Harga Jual.
– Kalau jumlah pasen 30/ bulan jadi ongkos periksa adalah Rp
2.650.000 / 30 = Rp 88.000/ pasien, kalau jumlah pasien 100
harga menjadi Rp 30.000/pasien
• Jumlah pembeli.
– Jumlah pasien supaya mencapai BEP = Rp 2jt/ 30rb= 67
Perhitungan sederhana
Memproduksi barang.
• Modal.
– Sewa ruangan Rp 1.500.000/ bulan.
– Mesin / Alat penunjang Rp 25.000.000/7 tahun
– Bahan mentah Rp 1.000.000/bulan
– Karyawan Rp 2.500.000/bulan
– Papan nama Rp 2.000.000/5 tahun
– Total Modal Rp 5.700.000./bulan
• Harga Jual.
– Kalau bisa memproduksi 1000 buah/ bulan jadi biaya
produksi adalah Rp 5.700.000 / 1000 = Rp 5.700/ buah, kalau
keuntungan 25% maka harga menjadi Rp 5.850/buah
• Jumlah pembeli.
– Jumlah barang terjual supaya mencapai BEP = 975 buah.
Pengetahuan dasar inilah

• Yang harus jadi pertimbangan dalam membuat

SIMPLE BISNIS PLAN


Atau
RENCANA USAHA SEDERHANA.

Ada tugas yang harus dibuat sampai


power point ini.
5. Siapkan diri untuk berkompetisi
• Bisnis Baru, kompetisi internal lebih
mendominasi.
• Standar mutu.
• Ketersediaan.
• Bisnis yang sudah ada, kompetisi external &
internal mendominasi.
– External.
• Jasa/ produk yang sudah ada.
• Belum ada pelanggan.
– Internal.
• Standar mutu.
• Ketersediaan.
6. Laksanakan Usaha.
• Pilih tempat, pelayan, harga, penataan barang
• Siapkan Produk / jasa.
• Nama perusahaan
• Buat papan nama.
• Lakukan pembukaan.
• Pada awal berikan diskon.
• Layani dengan baik.
• Dengarkan komentar pembeli, atau masyarakat
sekitar.
7. Marketing.
• Nama perusahaan
• Papan Nama yg mudah terbaca.
• Diskon saat pembukaan.
• Brosur menarik.
• Pertahankan mutu produk.
• Dengarkan komentar pembeli, atau
masyarakat sekitar.
• Perbaiki produk.
8. Selalu Belajar.
• Sumber pembelajaran.
• Konsumen.
»Keluhan.
»Pujian.
• Sesama Prodesen.
»Bahan mentah.
»Produksi.
»Marketing.
»Penjualan.
• Kepustakaan.
»Internet.
»Majalah.
9. Hadapi & Nikmati hambatan.

• Hadapi hambatan apapun yang timbul, baik


dari Pembeli maupun Pesaing.
• Cari apa sebabnya.
• Buat alternatif penyelesaian penyebab
hambatan.
• Pilih Solusi terbaik, untuk menyelesaikan
penyebab hambatan.
• Nikmati & bersyukur atas ujian yang Tuhan
berikan.
10. Mencari modal & patner.

• Mencari modal & patner Pengusaha Pemula.


• Lihat Skema di power point berikutnya.
• Mencari modal & patner Pengusaha
Menengah.
• Bank.
• Jual Saham.
• Joint.
11. kaderisasi.

• Tidak ada milik kita yang abadi,


termasuk umur pemilik usaha.
• Oleh karena itu kaderisasi
diperlukan.
• Tujuannya supaya memahami; visi, misi
& semangat (jiwanya) perusahaan.
• Caranya dengan mengikut sertakan
menjalankan roda perusahaan.
Target Usaha selanjutnya.

• Target selanjutnya yang akan dicapai adalah


• ROI = Return Of Invesment
• Kembalinya Modal Usaha. =
Modal Usaha – Jumlah seluruh Keuntungan.
• Setelah ini dicapai usaha bisa dikembangkan
lebih luas lagi.
Kepustakaan.
• Zimmerer, Thomas W., Scarborough, Norman
M dan Wilson, Doug (2008), Kewirausahaan
dan Manajemen Usaha Kecil, Edisi 5 Buku 1,
Salemba Empat, Jakarta
• Zimmerer, Thomas W., Scarborough, Norman
M dan Wilson, Doug. (2008), Kewirausahaan
dan Manajemen Usaha Kecil, Edisi 5 Buku 2,
Salemba Empat, Jakarta
TERIMAKASIH
Tugas.
• Buat Bisnis Plan sederhana, yang memuat
seluruh komponen bisnis plan, tapi dibuat
simpel. Yang harus ada adalah rumusan dasar.
• Apa jenis usaha anda?
• Siapa sasarannya/ pasarnya?
• Dimana adanya? Kapan waktu “baiknya”?
• Berapa kira-kira daya belinya?
• Berapa kira-kira harga jual yg akan saya
buat?
• Buat juga di Power Point, untuk dipresentasikan
• I

STIKES BANTEN BSD-CITY.


021 75871242
Oleh
Dr, A S. Resna MSc
MEMULAI USAHA.

Anda mungkin juga menyukai