Anda di halaman 1dari 12

HUKUM BISNIS

Pengantar Hukum
Bisnis
TATAP MUKA 1
FOTO/VIDEO

Zaenah.SH.,MH
MATERI PEMBAHASAN

Pengertian hukum, hukum bisnis,


subyek/obyek hukum, sistem hukum,
pembagian hukum, peristiwa hukum dan
pembuktian.
PENGERTIAN HUKUM

 Hukum : Himpunan peraturan (perintah dan larangan)


yang mengurus tata tertib masyarakat, oleh karena itu
harus ditaati oleh masyarakat itu. (Utrech)
 Hukum : aturan atau norma yang harus dituruti dalam
aturan tingkah laku manusia pada tindakan-tindakan
dalam pergaulan hidup dengan ancaman harus mengganti
kerugian jika melanggar aturan itu. (Tirtaamidjaya)
Unsur hukum, pembagian hukum dan penggolongan hukum

 Unsur-unsur hukum :
1.tingkah laku manusia (perintah/larangan)
2.dikeluarkan oleh badan resmi/masyarakat
3.sifat mamaksa
4.ada sanksinya
 Hukum dibagi dalam hukum obyektif dan hukum subyektif
PEMBAGIAN HUKUM

 Hukum Obyektif: Hukum yang  Hukum Subyektif : kewenangan


mengatur hubungan antara atau hak yang diterima atau
manusia dan masyarakat dengan diperoleh seseorang berdasarkan
anggota masyarakat lainnya hukum obyektif dan timbul bila ada
aturan dalam hukum obyektif
PENGGOLONGAN HUKUM

 HUKUM PUBLIK : hukum yang  HUKUM PRIVAT/PERDATA Hukum


mengatur kepentingan umum atau yang mengatur kepentingan
kepentingan publik (Hukum Pidana, perorangan (Hukum dagang/harta
Hukum Pajak, Hukum Tata Negara) kekeyaan, Hukum
perorangan/kekeluargaan, hukum
warisan)
 Hukum bisnis : dipakai dikalangan
akademisi dan praktisi.
Subyek Hukum Bisnis

 Manusia/orang : yang  Badan Hukum : sebagai


dalam hal ini sebagai subyek hukum karena
subyek hukum yang dapat bertindak dalam
berwenang untuk hukum seperti manusia.
memiliki, memperoleh Jadi badan hukum sebagai
dan menggunakan hak pembawa hak manusia
serta kewajiban dalam dan badan hukum
lalu lintas hukum bertindak melalui
 Cakap . pengurusnya.

(330 KUHPerdata)
BENTUK BADAN HUKUM

 Badan Hukum Publik :  Badan Hukum privat :


didirikan berdasarkan didirikan berdasarkan
hukum privat/perdata
hukum publik, untuk
yang menyangkut
kepentingan publik, kepentingan pribadi orang
orang banyak dan dan badan hukum
negara(misal tersebut.(misal : PT,
perusahaan Koperasi, Yayasan dan
negara/BUMN) badan amal)
OBYEK HUKUM

 Adalah segala sesuatu yang bisa berguna/mendukung subyek hukum yang


dapat menjadi pokok suatu hubungan hukum, biasanya berupa benda yang
dapat memiliki dan dikuasai oleh subyek hukum.

 Pasal 503 – 504 KUHPerdata membedakan jenis benda:


1. benda berwujud adalah segala sesuatu yang dapat dilihat dan diraba
dengan panca indra manusia;
2. Benda tidak berwujud : semua hak yang tidak nampak tapi dapat dinikmati
misalnya, hak cipta, paten, merek dsb;
3. Benda bergerak dan tidak bergerak.
Sumber Hukum Bisnis
 UU;
 Kebiasaan;
 Yurisprudensi;
 Traktat;
 Doktrin;
 Perjanjian.
PERISTIWA DAN PERBUATAN HUKUM

 Peristiwa hukum : peristiwa  Perbuatan hukum : perbuatan atau


kemasyarakatan yang membawa tindakan subyek hukum yang dapat
akibat hukum yang diatur oleh menimbulkan suatu akibat hukum
hukum, misalnya : peristiwa jual yang dikehendaki oleh
beli barang adanya hak dan pelaku.Misalnya perbuatan
kewajiban pembeli dan penjual mengadakan perjanjian sewa
menyewa rumah, disini akibatnya
ada hak dan kewajiban.
AKIBAT HUKUM DAN PEMBUKTIAN

 Akibat hukum : akibat yang  Pembuktian : (1865 KUHPerdata ) :


ditimbulkan oleh peristiwa hukum Setiap orang yang mendalilkan
bahwa ia mempunyai sesuatu hak,
atau guna meneguhkan haknya
misalnya : dalam jual beli timbul sendiri maupun membantah suatu
akibat hukum hak dan kewajiban hak orang lain, menunjuk pada
pembeli dan penjual suatu peristiwa, diwajibkan
membuktikan adanya hak atau
peristiwa tersebut.

Anda mungkin juga menyukai