Anda di halaman 1dari 8

PASANGAN BARU MENIKAH

TINGKAT 2B
OLEH
NURJIHAT KP.10.17.040
PENGERTIAN
Keluarga baru menikah adalah keluarga ya

ng terdiri dari suami dan istri yang belum

mempunyai anak (baru menikah). Perkawi

nan dari sepasang insan menandai bermula

nya sebuah keluarga baru dan perpindahan

dari keluarga asal atau status lajang ke hub

ungan baru yang intim.


STRUKTER KELUARGA
1. Patrilineal
Patrilineal adalah keluarga sedarah yang terdiri atas sanak saudara sedarah
dalam beberapa generasi, dimana hubungan itu disusun melalui jalur ayah.
2. Matrilineal
Matrilineal adalah keluarga sedarah yang terdiri atas sanak saudara sedarah
dalam beberapa generasi, dimana hubungan itu disusun melalui jalur ibu.
3. Matrilokal
Matrilokal adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedar
ah istri.
4. Patrilokal
Patrilokal adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedara
h suami.
5. Keluarga kawinan
Keluarga kawinan adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi pembina
an keluarga dan beberapa sanak saudara yang menjadi bagian keluarga kare
na adanya hubungan dengan suami istri
Tahap Perkembangan Keluarga
Perkembangan keluarga berdasarkan konsep Duvall dan Miller a
dalah:

1. Tahap keluarga pemula/ pasangan baru (beginning family)

2. Tahap keluarga kelahiran anak pertama (childbearing family)

3. Tahap keluarga dengan anak usia prasekolah (pre school famil


y)

4. Tahap keluarga dengan anak usia sekolah (school family)

5. Tahap keluarga dengan anak remaja (teenagers family)

6. Tahap keluarga dengan anak dewasa (pelepasan)

7. Tahap keluarga usia pertengahan

8. Tahap keluarga lanjut usia


Tugas Perkembangan Keluarga
Baru Menikah
1. Membentuk hubungan intim
2. Belajar hidup dengan pasangan
3. Memulai sebuah keluarga
3. Mengatur rumah tangga
4. Memutuskan dan bekerja menghadapi tujuan bersama
5. Menetapkan pedoman kekuasaan dan masalah pembuatan kepu
tusan
6. Membuat standar untuk interaksi diluar keluarga
7. Membuka hubungan dengan orang lain untuk kehidupan sosial
8. Memilih nilai, moral, dan ideologi yang dapat diterima oleh ke
duanya
9. Mendiskusikan untuk mempunyai anak
Karakteristik Keluarga Baru me
nikah
1. Terdiri dari dua orang yang diikat oleh hubungan perkawinan

2. Biasanya anggota keluarga tinggal bersama atau jika terpisah tetap memperh

atikan satu sama lain

3. Anggota keluarga berinteraksi satu sama lain dan masing-masing mempuny

ai peran sendiri-sendiri

4. Mempunyai tujuan (menciptakan dan mempertahankan budaya, meningkatk

an perkembangan fisik, psikologis dan sosial anggota)


Peran Informal dan Formal

Peran Formal :

Laki-laki sebagai suami (kepala keluarga)

Perempuan sebagai istri

Peran Informal :

Laki-laki sebagai ketua kegiatan di masyarakat

Perempuan sebagai anggota organisasi di masyarakat


Masalah dan Konflik yang biasa ti
1. Bahaya Fisik mbul
Penyakit, pada keluarga baru menikah penyakit ya
ng mungkin timbul adalah penyakit menular seksu
al
2. Bahaya Psikologis
 Percekcokan dalam rumah tangga, ada keluarga ba
ru menikah butuh waktu untuk penyesuaian diri, d
an sering menimbulkan percekcokan atau perbedaa
n pendapat.
 gangguan penyesuaian dengan anggota keluarga p
asangan
3. Bahaya Peran seksual
Ketidak mampuan keluarga (suami/istri) memenuh
i kebutuhan sek pada kelurga yang baru dibina
4. Bahaya dalam Konsep Diri
Selalu ingin tampil cantik di hadapan pasangan

Anda mungkin juga menyukai