PAJAK HOTEL

Ramadinta Putriaswati (043)

Shofira Hasna .M. (045)
Rindi Fiani (059)
Dwi Ida Lestari (078)
Pajak Hotel
Diatur dalam UU No 28 Tahun 2009 Pasal 1 angka 20 dan 21

Pajak Hotel dipungut atas pelayanan

yang disediakan oleh hotel dengan
pembayaran, termasuk jasa penunjang
sebagai kelengkapan hotel .

Masa Pajak, dalam jangka waktu 1 bulan

kalender atau jangka waktu lain maksimal
3 bulan kalender sebagai dasar perhitungan,
menyetor dan melaporkan yang terutang.
Objek Pajak
Pelayanan yang disediakan oleh hotel

Jasa penunjang kelengkapan hotel

yang memberikan kenyamanan seperti
fasilitas olahraga dan hiburan.

Jasa penunjang lainnya seperti fasilitas

telepon, faksimil, teleks internet,
fotokopi, pelayanan cuci, setrika,
traansportasi, dan lain-lain.
 Pengecualian Objek Pajak

Jasa tempat tinggal

01 asrama yang
diselenggarakan
pemerintah pusat/ 02
Jasa tempat tinggal
di rumah sakit,
asrama perawat,
panti asuhan, dan
Daerah lainnya.

Jasa sewa
03 apartemen, Jasa biro perjalanan
kondonium, dan
lainnya. 04 yang
diselenggarakan
hotel yang dapat
dimanfaatkan oleh
umum
Subjek & Wajib Pajak

Subjek Pajak
Orang pribadi atau badan yang
Subjek Pajak
melakuakn pembayaran atas orang
pribadi atau badan pengusaha hotel.

Wajib Pajak

Porang pribadi atau badan yang

mengusahakan hotel Wajib Pajak
Dasar Pengenaan Pajak

DPP

Jumlah pembayaran yang diterima diterima DPP

hotel
 Tarif Pajak

Tarif pajak Penghitungan Pajak :

Pajak Hotel = DPP × Tarif pajak

10%
 KASUS

CONTOH…..

Pak Ali menginap di Hotel Ibis dengan sewa kamar perhari 550.000 . Pak Ali juga
menyewa ruang rapat dengan harga Rp. 200.000, serta menggunakan jasa laundry Rp.
100.000. berapakah yang harus dibayar pak lali dan taris pajak atas menginap di hotel ibis ?

Penyelesaian :
Pajak Hotel = DPP × tarif pajak
Sewa kamar = Rp. 550.000 = 10% × 850.000
= Rp. 85.000
Sewa ruang rapat = Rp. 200.000
Jas laundry = Rp. 100.000 Jumlah yang harus dibayar pak ali = 850.000 + 85.000
= Rp. 935.000
jumlah pembayaran = Rp. 850.000
Thank you