Anda di halaman 1dari 12

Pewarnaan mikroorganisme

Oleh: Suhrotul hayati


Septiani
Tati
TUJUAN PERCOBAAN
 Mengetahui macam-macam metode pewarnaan.
 Dapat membedakan bakteri gram positif dan
negative dengan metode pewarnaan.
 Mengetahui macam-macam zat warna yang
digunakan dalam pewarnaan
TEORI DASAR PEWARNAAN GRAM

Pewarnaan gram atau metode gram adalah suatu


metode empiris untukmembedakan spesies bakteri
mejadi dua kelompok besar, yaitu gram positifdan gram
negatif, berdasarkan sifat kimia dan fisik dinding sel
mereka.Metode tersebut diberi nama
berdasarkan penemunya, ilmuwan DenmarkHans
Christian Gram (1853-1938) yang mengembangkan
teknik tersebut pada tahun 1884 untuk membedakan
antara
Pneumococcus DAN BAKTERI KLEBSIELLA PNEUMONIA
(Karmana,2008)
Pewarnaan gram dibagi menjadi dua hasil yaitu gram
positif dan gramnegatif, tergantung dari reaksi dinding
sel terhadap tinta safranin atau Kristalviolet. Contoh dari
bakteri gram positif ialah
Clostridium perfringens
Staphylococcus aureas
Sedangkan bakteri gram negatif misalnya adalah
Eschericia Coli
Beberapa bakteri tidak terwarnai dengan pewarnaan
gram, misalnya Mycobacterium sp
karena dinding selnya mengandung banyak lipid,
sehingga digunakan pewarnaan tahan asam untuk
mengidentifikasinya.Pada pewarnaantersebut sel bakteri
akan berwarna merah tetapi sel jaringanakan berwarna
hijau (James, 2002
ALAT BAHAN
 KACA SLIDE+PENUTUP  BAKTERI
 BEKER GLAS STAPHYLOCOCCUS AERIUS
 OSE BULAT ESCHERICHIA COLI
 PENSIL MARKER BAHAN PEWARNA
 RAK TABUNG  KRISTAL VIOLET
 BUNSEN  GARAM YODIUM
 SAFRANIN
 ETIL ALKOHOL
 AQUADEST
 MINYAK EMERSI

ALAT DAN BAHAN


CARA KERJA
HASIL PENGAMATAN
BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AERIUS BAKTERI ESCHERICHIA COLI
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengamatan, pada percobaan


pewarnaan gram terhadap bakteri
Staphylococcus aureus danbakteri Escherichia
coli didapatkan bahwa bakteri Staphylococcus
aureus termasuk bakteri gram
positifsedangkan bakteriEscherichia
coli termasuk bakteri gramnegatif.

Anda mungkin juga menyukai