Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Mengintegrasikan
dan Menentukan
mengkoordinasikan
PLANNING Strategi
seluruh pekerjaan
Merumuskan
Sistem
Perencanaaan
GOAL
Perencanaan
Adalah pemilihan sekumpulan kegiatan
dan pemutusan selanjutnya apa yang
harus dilakukan, kapan, bagaimana, dan
oleh siapa.
Salah satu aspek penting perencanaan
adalah pembuatan keputusan (decision
making), proses pengembangan dan
penyeleksian sekumpulan kegiatan untuk
memecahkan suatu masalah tertentu
Pengertian Perencanaan
PLANNING
Fungsi Pengambilan
Proses
Manajemen Keputusan
T
Tahap I Tahap II Tahap III U
Menetap Merumus Mengindentifi Tahap IV J
kan kan kasikan Mengembang
U
Tujuan Keadaan Kemudahan & kan Kegiatan
Sekarang Hambatan A
N
Fungsi Perencanaan
• Fungsi pengarahan
Perencanaan sebagai
• Upaya untuk meraih tujun dengan cara yang
Pengarah terkoordinasi
Perencaanan sebagai
• Untuk mengantisipasi ketidakpastian
Minimalisasi
• Perencanaan alternatif
Ketidakpastian
Pengembangan koordinasi
Pengembangan pengendalian
Manajemen waktu
Persyaratan Perencanaan
Faktual/Realistis
PERENCANAAN
Logis dan Rasional
Fleksibel
Komitmen
Komprehensif
Proses Perencanaan
Louis A. Allen (1963) Schermerhorn (1997)
1. Prakiraan (forecasting) 1. Menentukan tujuan
2. Penetapan tujuan 2. Menentukan tindakan
(establishing objective) untuk mencapai tujuan,
3. Pemrograman analisis kelemahan dan
(programming) kelebihan
4. Penjadwalan (scheduling) 3. Memunculkan beberapa
5. Penganggaran (budgeting) skenario alternatif
6. Pengembangan prosedur 4. Membut rencana untuk
(developing procedure)
mencapai tujuan
7. Penetapan dan interpretasi
kebijakan (establishing and 5. Megimplementasikan
interpreting poicies) rencana dan mengevaluasi
hasilnya
Perencanaan dan Tujuan
Tujuan (Goal) dan Rencana (Plan)
Goal ? Plan?
Tujuan yang
dinyatakan Tujuan Strategis
(stated goal)
Tujuan yang
Tujuan Taktis
nyata (real goal)
Tujuan
Operasional
Jenis Rencana
FREKUENSI
KELUASAN KEJELASAN
PENGGUNAAN
Rencana • Program
Rencana Rencana • Proyek
Jangka
Spesifik sekali pakai • Anggaran
Panjang
Rencana • Kebijakan
Rencana Rencana • Prosedur Standar
Jangka
Direktif tetap • Peraturan
Menengah
Rencana
Jangka
Pendek
Pendekatan dalam Penetapan Tujuan
Ada dua jenis pendekatan dalam penetapan
tujuan, yaitu:
• Pendekatan tradisonal
– Perumusan dan penetapan tujuan oleh top
mangement dan kemudian diturunkan lagi
menjadi tujuan lini dibawahnya sesuai dengan
hierarki organisasi
• MBO (Management by Objective)
– Penentuan tujuan dirumuskan bersama
antara pimpinan dan bawahan.
Management by Objective
• MBO diperkenalkan oleh Peter F. Drucker tahun 1950
• MBO adalah sasaran manajemen berdasarkan tujuan yang
dirumuskan bersama oleh pimpinan dan bawahan, dengan
asumsi sbb:
1. Adanya kesenjangan antara pimpinan dan bawahan
2. Karena adanya kesenjangan, maka kinerja tidak sesuai
dengan yang diharapkan oleh organisasi
Dalam MBO, ada 4 faktor yang perlu disepakati oleh pimpinan dan
bawahan, yaitu:
1. Tujuan yang akan dicapai oleh pimpinan dan bawahan
2. Perencanaan yang akan dilakukan
3. Standar pengukuraan keberhasilan
4. Prosedur untuk mengevaluasi keberhasilan
Proses MBO
Pimpinan
Pelaksanaan pada
Perencanaan setiap pihak: Evaluasi Bersama
bersama 1. Bawahan 1. Analisis hasil
1. Penentuan menunjukkan 2. Diskusi akibat
tujuan kinerja terbaik
dan dari hasil yang
2. Penentuan 2. Pimpinan dicapai
standar memberikan 3. Review siklus
3. Pemilihan pengarahan MBO
kegiatan terbaik
Bawahan
Kelebihan dan Kekurangan MBO
Landasan
Teori Pengolahan
Data
Studi Pengumpulan
Literatur data
Lanjutan Alat Bantu Perencanaan
Gantt Chart
Teknik penjadwalan secara grafis yang memuat berbagai rencana kegiatan,
yang berfungsi untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan
BAGAN RENCANA PEMBUATAN SKRIPSI
JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JANUARI
KEGIATAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pembutan Proposal
Ujian Proposal
Pengambilan data
Pengolahan data
Analisis Data
Revisi akhir
Ujian Skipsi
Revisi
Wisuda
Lanjutan Alat Bantu Perencanaan
Diagram PERT (Program Evaluation and Review Technique)
Alat bantu perencanaan melalui penjadwalan dan penggambaran rencana kerja secara
kronologis dan berkelanjutan, sifatnya tidak rutin dan kompleks