PENGORGANISASIAN
PENGENDALIAN PTM
DIREKTORAT PPTM
TUJUAN
2 1. PERENCANAAN PENGENDALIAN
PENYAKIT TIDAK MENULAR
PERENCANAAN
PTM
DI DAERAH
1. PENGENDALIAN PTM
CAPAIAN UPAYA
INDIKATOR PENGENDALIAN
PTM
PROGRAM PTM
Deteksi dini & tindak lanjut/ Penatalaksanaan Kasus PTM- Penatalaksanaan Kasus PTM-
Lingkungan Kondusif Cedera: Cedera:
(KTR, sarana OR dll) konseling FR
Penatalaksanaan FR PTM- UGD Rehabilitasi
Gaya Hidup Sehat Diagnosis Home Care
Tdk merokok Cedera:
Hipertensi Rawat Jalan Monitoring dan Pengendalian
Cukup aktifitas fisik Rawat inap FR
Diet sehat & seimbang Dislipidemia
Hiperglikemia Tindakan Medik (operasi, Perawatan Kaki DM
Pakai helm, seat belt amputasi, dialysis, dll) Diet PTM
Deteksi dini & tindak lanjut/ Merokok
Obesitas Rujukan Senam PTM
konseling FR Rujukan
Perilaku CERDIK Lesi pra kanker
kegaawatdaruratan
Rujukan
Posbindu PTM Masyarakat Puskes Sentinel PTM Rumah sakit Puskesmas Sentinel PTM
Dokter Keluarga Dokter keluarga , Masytarakat
PROVINSI
KAB/KOTA PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
/ POSBINDU
PUSKESMAS
UPAYA PENGENDALIAN PTM
8 Prevention of heart attack and stroke Percentage of estimated National survey (with
80% coverage of multidrug therapy (including people aged 30+ years measurement)
glycaemic control) for people aged 30+ years with a 10 year risk of heart
with a 10 year risk of heart attack or stroke ≥ attack or stroke ≥ 30%, or
30%, or existing cardiovascular disease existing cardiovascular
disease who are currently
on multiple drug therapy
(including glycaemic
control).
CAPAIAN INDIKATOR PTM
10 Policy review
Elimination of industrially produced trans-
fats from the food supply
5Adoption of national
policies that eliminate
Elimination of industrially produced trans-fats partially hydrogenated
(PHVO) from the food supply vegetable oils (PHVO) in
the food supply
2. PERENCANAAN PENGENDALIAN
PENYAKIT TIDAK MENULAR
1. Analisa Situasi
2. Menetapkan
6. Monitoring Dan
Tujuan dan
Evaluasi
Sasaran
SIKLUS
PERENCANAAN
PPTM
5. Pelaksanaan 3. Menetapkan
dan Kegiatan
Pengorganisasian
4. Menghitung
kebutuhan
P R OG R AM OUT C OME
K E G IAT AN OUT P UT
OUT P UT
OUT P UT
K E G IAT AN OUT P UT
OUT P UT
OUT P UT
S UB O UT P UT
K OMP ONE N
K OMP ONE N
K OMP ONE N
S UB
K OMP OS NE
UB N
K OMP OS NE
UB N
K OMP O NE N
DE T IL
DE T IL
B E L ANJ A DE T IL
B E L ANJ A
B E L ANJ A
2. PERENCANAAN PENGENDALIAN
PENYAKIT TIDAK MENULAR
Review
(Des-Jan)
Keputusan Rapat kerja
Anggaran Perencanaan
(Des) 1 (Jan)
Pembahasan Musrembang
Usulan desa
(Jun-Nov) (Jan)
Kebijakan
Musrembang
umum
Kecamatan
Anggaran
(Feb)
(Apr-Mei)
Sebagian Urusan
Pemerintah Pemerintah
Pusat Sumber Pendanaan
Daerah
Kewenangan Pemda :
• Urusan Wajib (SPM)
APBD SKPD - Propinsi (16 jenis urusan)
- Kab/Kota (16 jenis urusan)
• Urusan Pilihan
BHP dan BP
PAD
Dana DAU
Desentralisasi Perimbangan DAK
Dekonsentrasi Lain-lain
Dana Darurat Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
Tugas Pendapatan Dan Hibah Pusat dan Daerah
Pembantuan Penerimaan
dari Pusat ke Pembiayaan SILPA tahun lalu
Daerah dan Desa
Dana Cadangan
APBN Penjualan Kekayaan
Daerah yang
Dipisahkan
Pinjaman Daerah
Kewenangan Pemerintah:
Kementerian/
• 6 urusan
Lembaga • di luar 6 Urusan
Contoh : Perencanaan Pengendalian
PTM di Puskesmas
Tahap Persiapan
Analisis situasi dan perumusan masalah
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan
khusunya PTM di Puskesmas data yang dikumpulkan.
Data Umum:
- Data penduduk
- Data SDM
- Data LS, LSM, Profesi,
- Data sarana umum lainnya (sekolah, kantor, dll)
Data Khusus:
-Survei Kesehatan (10 besar penyakit penyebab kesakikatan dan kematian)
-Riskesdas (data PTM)
-Data ketenagaan PTM
-Obat
-Peralatan
-Sarana – prasarana
-Sumber pembiayaan
Contoh : Perencanaan Pengendalian
PTM di Puskesmas
Menetapkan Tujuan
Tujuan nasional PPTM adalah terselenggaranya pencegahan dan
penanggulangan faktor risiko penyakit tidak menular guna menurunkan angka
kesakitan, kecacatan dan kematian penyakit tidak menular secara terpadu, efektif
dan efisien dengan pemberdayaan masyarakat (Outcome).
Menetapkan target sasaran dan perhitungan
-Sasatan utama
masyarakat yang perlu segera dicegah dan dikendalikan faktor risikonya,
sepanjang usia (mulai janin dalam kandungan) , dengan pendekatan yang berbeda
untuk berbagai kelompok usia.
- Sasaran penunjang
Kelompok/ organisasi masyarakat dan profesi, lembaga pendidikan, dll
yang diharapkan dapat memberi dukungan dalam pengendalian FR PTM.
Mereka antara lain PKK, klub jantung sehat, LSM, Posbindu, dll.
Contoh : Perencanaan Pengendalian
PTM di Puskesmas
MENGISI MATRIK PERENCANAAN
Contoh: Puskesmas X,
luas wilayah kerja 25 KM2 ,
Demografi : Kepulauan (5 pulau; 3 besar dan 2 kecil)
Transportasi : menggunakan perahu
Memiliki pos bindu tersebar di 3 pulau besar
Jumlah tenaga : Dokter 2 (umum & gigi), paramedis 5 (3 bidan,
2 perwat)
Jumlah penduduk : 20.000. jiwa
Jumlah penduduk usia > 18 tahun ; 8.000 jiwa,
Prevalensi penderita Hipertensi tahun sebelumnya : 30%
Puskesmas tersebut ingin membuat perencanaan pengendalian
Hipertensi di wilayah kerjanya.
Contoh : Perencanaan Pengendalian
PTM di Puskesmas
2 Kebutuhan obat Penduduk yang 30% x 6400 x 2 kunjungan = Dengan target pelayanan 80%, atau 6400 jiwa
memerlukan obat 3.840 paket membutuhkan obat pertahun, dan prevalensi penderita hipertensi tahun
hipertensi hipertensi lalu adalah 30 %
1 Pengendalian PTM Deteksi Dini Menemuka Kelompok 20% Mengacu Alat : IVA -Bidan Tercapainya APBD
Kanker leher n kasus Berisiko Masyarakat perda terlatih >75% dari
Rahim Kanker Wanita usia berisiko usia - Dokter target
Leher > 40th > 40th
Rahim Wilker PKM
2 Pengendalian PTM Posbindu Kelompok 70% Mengacu Posbindu kit -Kader Tercapainya Swadaya
PTM berisiko >18 Masyarakat Perda -Perawat >75% dari Masyarakat
tahun berisiko usia -Bidan target
> 18 th -Dokter
Wilker PKM
3 ……
Matrik Plan of Action
No Kegiatan Tujuan Sasaran Target Waktu Pelaksana / Sunber
pelaksanaan penaggung pendanaan
jawab
1 Pengendalian faktor risiko PTM, melalui Terbentuknya Posbindu Provinsi dan Terbentuknya Tahun 2012 Dinkes APBD th
Posbindu PTM PTM Kabupaten Posbindu Prov/Kab… 20……
seluruh Indonesia sampai Swadaya.....
tingkat .
kecamatan
2 Perda KTR Membuat perda KTR Pemda Terbentuknya Tahun 2012 - Dinkes APBD th
Bapeda Perda KTR 2013 Prov/Kab… 20……
DPRD Swadaya..
5
3. TATA HUBUNGAN KERJA DILINGKUNGAN DIT.
PPTM
Direktur
PPTM
Ka. Subag
TU
Puskesmas PPT M
1. Pomosi Kesehatan
2. Penatalaksanaan FR PTM
3. Pencegahan dan komplikasi dan rehabilitasi
4. Surveilans
• Pendidikan Formal
6 Jejaring kerja • Terbentuknya tim jejaring kerja PTM di Kab/kota
• Pertemuan jejaring kerja PTM di Kab/kota
8 Surveilans Epidemiologi (SE) • Melaksanakan SE Faktor risiko PTM & SE bermasis masy.
• Melaksanakan SE kasus/kematian PTM
TERIMAKASIH