Framework (Kerangka Kerja) : Oleh: Arya Ramadi 04121008 Wita Novianti 04121022
Framework (Kerangka Kerja) : Oleh: Arya Ramadi 04121008 Wita Novianti 04121022
(KERANGKA KERJA )
OLEH :
ARYA RAMADI 04121008
WITA NOVIANTI 04121022
RUANG LINGKUP BAHASAN
DEFINISI SYARAT
LANGKAH-LANGKAH MEMBANGUN
SEBUAH KERANGKA KERJA
MEMBANGUN SEBUAH KERANGKA KERJA
KAJIAN DARI TEORI SUBSTANTIF
MEMBANGUN SEBUAH KERANGKA KERJA
PENELITIAN BERDASARKAN SEBUAH
MODEL KONSEPTUAL
KRITIK TERHADAP KERANGKA KERJA :
TEORI DASAR
FRAMEWORK
( KERANGKA KERJA )
Sebuah kerangka adalah abstrak, struktur logis
yang berarti pedoman pengembangan
penelitian dan memungkinkan peneliti untuk
menghubungkan penemuan dengan badan ilmu
pengetahuan keperawatan.
A.DEFINISI SYARAT
1. KONSEP
menggambarkan dan menamakan sebuah
objek/fenome, dengan identitas atau arti
terpisah.
merujuk kepada gagasan.
a. Konsep sintesis
Merupakan proses penamaan dan penggambaran
sebuah konsep yang belum dikenal.
Dalam ilmu kedokteran, dilakukan untuk
mengidentifikasi dan mendefinisikan konsep
stress.
Juga penting menggambarkan proses
keperawatan.
b. Konsep derivasi
Dapat diperoleh dari disiplin ilmu lain.
c. Konsep analisis
Merupakan strategi melalui pengumpulan
karakteristik dasar untuk arti konotatis dari
sebuah konsep yang dikenal.
2. Relational statements
Merupakan pernyataan yang menghubungkan 2
atau lebih konsep.
Terkadang ditujukan sebagai pernyataan yang
merupakan inti kerangka tanpa pernyataan.
Karakteristik : petunjuk, bentuk/potongan
kekuatan, kesimetrisan, sequencing,
kemungkinan dari kejadian, keperluan dan
kecukupan hubungan ( Fawcett &
Downs,1986).
a. petunjuk
Sebuah hubungan yang piostitif mengandung arti
bahwa sebuah konsep berubah ( nilai atau
jumlah konsep meningkat atau menurun ),
konsep kedua juga akan berubah
Sebuah hubungan yang negatif mengandung arti
bahwa sebuah konsep berubah, maka konsep
lain juga berubah dalam petunjuk yang
berlawanan.
b. Bentuk
Sebuah hubungan linear, terdapat hubungan
antara 2 konsep yang akan menetapkan
anggapan konsisten nilai masing – masing
konsep.
Bentuk curvilinear, hubungan kedua konsep
tergantung pada nilai relatif konsep.
c. Kekuatan
Kekuatan merupakan jumlah dari penjelasan
yang berbeda tentang suatu hubungan.
Kekuatan biasanya ditentukan melallui analisa
korelasi dan diperlihatkan secara matematika
dengan sebuahh koefisien seperti :
r = 35
d. simetri
kesimetrisan atau asimetris.
e. Sequencing